Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Raya Maliska Azmi
"Ketidakcukupan produksi ASI, nyeri pada putting, dan masalah pada bayi untuk mulai menyusui menjadi alasan yang paling sering pada penghentian menyusui. Klien mengeluh bayinya tidak menyusu dan tidak menghisap terus-menerus, putting sering terlepas dari mulut bayi, putting tampak inverted/datar, dan produksi ASI tidak ada. Intervensi pada masa postpartum berfokus pada membantu ibu dan bayi untuk dapat menyusui dengan sukses, yaitu pijat oksitosin dan latihan teknik Hoffman. Pijat oksitosin dilakukan pada area punggung selama 10-15 menit sebanyak 2 kali sehari menggunakan 5 teknik gerakan pijat. Sementara, latihan teknik Hoffman dilakukan setiap sebelum menyusui selama 5 menit. Tujuan: menganalisis asuhan keperawatan pada klien dengan masalah produksi ASI menggunakan intervensi pijat oksitosin dan latihan teknik Hoffman. Metode: metode penelitian case report pada satu pasien dari Puskesmas Makasar. Hasil: evaluasi dari intervensi adalah peningkatan produksi ASI dan perlekatan bayi pada ibu. Peningkatan produksi ASI diukur pada hari ketiga, kelima, dan ketujuh yaitu 30 mL, 50 mL, dan 80 mL. Perlekatan bayi pada ibu dinilai daro Skala LATCH yang mengalami peningkatan 5 skor, menjadi skor 8. Saran: pelayanan kesehatan diharapkan mampu memberikan asuhan keperawatan pada ibu postpartum dengan masalah produksi ASI dan putting inverted.
Insufficient milk production, sore nipple, and problems for the baby to start breastfeeding are the most common reasons for stopping breastfeeding. The client complained that the baby was not suckling and not sucking continuously, the nipple was often detached from baby’s mouth, the nipple looks inverted/flat, and none of breastmilk production. Intervention in the postpartum period focus on helping mother and baby to be able to breastfeed successfully, namely oxytocin massage and Hoffman technique exercise. Oxytocin massage was done on the back for 10-15 minutes twice a day using 5 massage technique. Meanwhile, Hoffman technique exercise was carried out right before breastfeeding for 5 minutes. Aim: To analyze the nursing care for client with breast milk production problems using oxytocin massage and Hoffman technique exercise. Method: the research is a case report on one patient from Puskesmas Makasar. Result: the evaluation of intervention was an increase in milk production and breastfeeding success. The increases of breastmilk production were measured on third, fifth, and seventh days, which was 30 mL, 50 mL, and 80 mL. The baby’s attachments to mother were assessed on the LATCH scale which has increased by 5 scores to 8. Suggestion: healthcare providers are expected to be able to provide nursing care to postpartum mother with problem breast milk production and inverted nipples."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library