Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 203 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Agusman Badaruddin
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16468
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ziwarman Aziz
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16486
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Triwahyuni Hartati
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak yang terjadi terhadap sistem penganggaran Entitas Nirlaba X pada dana Program Core Funding CF dan efektivitas penggunaannya sebagai akibat adanya perpindahan pengelola Program CF yaitu dari Tim Program A kepada Lembaga B Penelitian dilakukan melalui observasi dan wawancara kepada pihak pihak terkait Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perubahan yang signifikan dalam pendekatan penyusunan anggaran Program CF yang digunakan setelah dikelola oleh Lembaga B Periode pertama pendanaan tahun 2012 2013 saat Program CF dikelola Tim Program A pendekatan penganggaran yang digunakan adalah penganggaran tradisional Periode kedua pendanaan tahun 2013 2014 saat Program CF dikelola Lembaga B pendekatan penganggaran yang digunakan adalah kombinasi antara Planning Programming and Budgeting System PPBS dan Balanced Scorecard BSC Selain perubahan pendekatan penganggaran tolok ukur terhadap efektivitas penggunaan dana Program CF juga berubah Pada periode pertama saat Program CF menggunakan penganggaran tradisional tolok ukur efektivitas didasarkan pada tingkat penyerapan dana Pada periode kedua saat Program CF menggunakan penganggaran kombinasi antara PPBS dan BSC tolok ukur efektivitas didasarkan pada empat perspektif yaitu perspektif pelanggan perspektif proses internal perspektif keuangan dan perspektif pembelajaran dan perkembangan.

This research is intended to know the impact of budgeting system of Nonprofit Entity X in Core Funding CF Programme funds and the effectiveness of its use caused by CF Programme management substitution from Team of Programme A to Institute B This research has been done through observation and interview with related parties The result shows that there are significant changes in budgeting approach of CF Programme after being managed by Institute B In the first period of funding 2012 2013 when CF Programme was managed by Team of Programme A budgeting process used the traditional approach In the second period of funding 2013 2014 when CF Programme was managed by Institute B budgeting process used the combination of Planning Programming and Budgeting System PPBS and Balanced Scorecard BSC approach Besides the budgeting approach the parameter to the effectiveness of CF Programme fund management was also changed In the first period when CF Programme used traditional budgeting the parameter to effectiveness was based on the level of funds utilization In the second period when CF Programme used combination of PPBS and BSC the parameter to effectiveness was based on four perspectives they were customer perspective internal process perspective financial perspective and learning and growth perspective
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57955
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra, Prasanna
New Delhi: Tata McGraw-Hill, 1987
658.154 CHA p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Banks, Alan
Australia: McGraw-Hill, 2008
658.154 BAN b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Helson
"Peningkatan kebutuhan tenaga listrik dengan sangat pesat memaksa Pemerintah memacu perkembangan perusahaan 1istrik yang dimiliki oleh negara, yakni Perusahaan Umum Listrik Negara (PLN). Pada tahun 1978/1979 penjualan tenaga listrik di PLN adalah 4,3 TWh dan pada tahun 1988/1989 menjadi 19,7 TWh. Pada tahun 2000 yang akan datang penjualan tenaga listrik diproyeksikan menjadi sekitar 84 TWh. Peningkatan penjualan tersebut menuntut peningkatan dalam kapasitas terpasang dan sejalan dengan itu tentunya juga berarti peningkatan asset perusahaan tersebut. Melihat pertumbuhan seperti di atas sampai tahun 1988/1989 serta proyeksi pertumbuhan yang ternyata sangat besar, maka kegiatan operasiona1 PLN yang tercermin da1am pendapatan dan biaya perlu kiranya direncanakan dan dikendalikan dengan baik. Sebagai Perusahaan Umum, disamping ditugaskan menga1irkan listrik ke seluruh wilayah Indonesia, PLN juga ditugaskan untuk mencari laba. Dengan demikian, agar kedua tugas ini dapat dijalankan dengan baik, maka perencanaan dan pengendalian kegiatan operasional PLN melalui penerapan anggaran secara tepat dan baik dirasakan menjadi suatu kebutuhan yang vital.
Kebutuhan akan perencanaan dan pengendalian melalui anggaran semakin perlu jika melihat turun-naiknya laba setiap tahun serta adanya perbedaan yang jauh antara anggaran dan realisasi laba dari tahun ke tahun. Yang menjadi masalah adalah apa yang menjadi penyebab terlampauinya laba yang di anggarkan atau apa yang menjadi penyebab tidak tercapainya laba yang dianggarkan. Masalah tersebut mungkin disebabkan oleh terlalu rendah/tingginya laba yang dianggarkan dan atau sistem penyusunan anggaraan yang belum baik dan atau tidak ketatnya pengendalian atas pelaksanaan anggaran operasional.
Tujuan penulisan Karya Akhir ini adalah untuk mencoba memberikan jalan ke1uar kepada PLN atas masalah-masalah yang ditemukan dalam proses anggaran operasional. Metode yang dipergunakan dalam penelitian masalah adalah dengan pembandingan antara proses anggaran yang terjadi di PLN dan teori-teori yang berhubungan dengan proses anggaran.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa PLN hendaknya memperbaiki sistem penyusunan anggaran dengan membuat pedoman penyusunan anggaran operasional yang permanen dan memperbaiki pedoman oelaksanaan dan pelaporan realisasi anggaran operasional. Disamping itu, agar anggaran operasional dapat berperan maksimal sebagai alat perencanaan dan pengendalian, maka PLN juga pelu lebih melibatkan Pusat Anggaran/Satuan Administrasi da1am proses penyusunan anggaran. Pimpinan dapat bersikap tegas dalam menghukum atau menegur setiap bawahan yang tidak melaksanakan anggaran dengan baik. Dengan perkataan lain PLN harus dapat menjadikan anggaran operasional sebagai tolak ukur prestasi manajer dan para pe1aksana anggaran lainnya, sehingga harapan akan berfungsinya anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian dapat terwujud."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
T-6705
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astrid Luciane
"ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai penerapan sistem penganggaran dengan pendekatan prinsip beyond budgeting pada PT. X Indonesia sebagai bentuk reaksi atas tidak fleksibelnya anggaran tradisional tahunan yang dilakukan sebelumnya juga proses pengambilan keputusan yang sering dilakukan secara sentralisasi oleh kantor pusat di Chicago,Amerika Serikat dan oleh kantor pusat Indonesia. Pembahasan mengenai penerapan beyond budgeting ini menunjukkan bahwa beyond budgeting tidak meninggalkan fungsi anggaran tersebut yaitu fungsi perencanaan,fungsi koordinasi,fungsi pengendalian dan fungsi evaluasi kinerja karena fungsi tersebut tetap ada tanpa adanya proses anggaran tetapi tergantikan oleh alat pengukur lain yaitu KPI berdasarkan balance scorecard dan rolling forecast. Proses pengambilan keputusan yang sebelumnya lebih tersentralisasi sekarang berubah menjadi desentralisasi dengan adanya penambahan limit persetujuan dibandingkan sebelumnya. Hasil analisis secara umum bahwa perusahaan belum menerapkan proses beyond budgeting secara keseluruhan karena masih ada pertemuan untuk membahas anggaran tahunan. Tetapi untuk pengukuran kinerja, pengeluaran biaya dan pembelian barang modal maupun desentralisasi keputusan sesuai dengan pasar dan tantangan yang dihadapi sudah tercermin di PT. X Indonesia. Sebagian prinsip beyond budgeting juga sudah melingkupi proses sistem penganggaran di perusahaan.

ABSTRACT

This thesis analyzed implementation budgeting system with beyond budgeting principle approach at PT. X Indonesia as a reaction from inflexibility of conventional budgeting and centralization of decision making process at that time from Chicago headquarter in United States and from Head Office in Indonesia. Analysis of implementation shows that the function of current conventional budgeting such as planning,coordination, control and performance evaluation still exist with or without budget assumed. The function still exist there since company still use KPI based on balance scorecard and also rolling forecast. Decision making process changes from centralization to decentralization through many extended of limit authorization approval. So that management can survive well with all the challenge and market requirement. The general analysis stated that company have not yet implemented beyond budgeting since there is still exist annual budget meeting but for performance measurement, capital expenditures and decentralization process have been well implemented within company."
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Knight, Kenneth W
Queensland: University of Queensland Press, 1977
350.722 KNI f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>