Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bambang Budi Siswanto
Depok: UI-Press, 2014
PGB 0060
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Herni Susanti
"Buku Pidato ini memadukan konsep, penerapan, dan bukti ilmiah untuk memperkuat layanan kesehatan jiwa berbasis komunitas yang mencakup pencegahan, deteksi dini, intervensi, hingga pemulihan. Dengan fokus pada intervensi berbasis keluarga, budaya, dan komunitas, serta inovasi terapi psikologis intensitas rendah, buku ini menambah perspektif bagi praktisi, peneliti, dan pembuat kebijakan dalam merancang program kesehatan jiwa yang inklusif dan berkelanjutan. Setiap langkah kecil yang kita ambil hari ini adalah investasi untuk masa depan masyarakat yang lebih sehat kejiwaannya.
Continuum of Care terbukti dapat meningkatkan efektivitas layanan melalui koordinasi lintas sektor yang melibatkan berbagai tenaga profesional, seperti dokter, perawat, psikolog dan pekerja sosial. Pendekatan ini membantu mencegah fragmentasi layanan, memastikan pasien mendapatkan perawatan yang konsisten dan sesuai kebutuhan di setiap tahap perjalanan penyakit, mulai dari promosi, pencegahan, pengobatan, rehabilitasi, dan pemulihan. Pentingnya Continuum of Care dalam pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia telah ditegaskan dalam UU Kesehatan No. 17 Tahun 2023, yang mengatur bahwa pendekatan ini menjadi bagian integral dari upaya meningkatkan kesehatan jiwa masyarakat"
Depok: UI Publishing, 2024
PGB-pdf
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Murti Utami Putri
"Kematian Ibu masih menjadi masalah utama di Kota Depok. Sebagian besar penyebab kematian ibu di Kota Depok adalah Komplikasi. Continuum of Care (CoC) memiliki peranan penting untuk mendeteksi dini risiko komplikasi dan mencegah kematian ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak CoC pada ibu hamil, bersalin dan nifas terhadap Adverse Pregnancy Outcomes (APOs) pada ibu bersalin dan nifas di 6 Puskesmas mampu PONED di Kota Depok. Penelitian observasional analitik ini menggunakan desain studi kohort retrospektif dan dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2024. Data yang digunakan pada penelitian ini bersumber dari data register kohort ibu atau e-kohort, catatan persalinan, catatan kunjungan nifas dan laporan yang berkaitan dengan pencatatan pemeriksaan ibu hamil, bersalin dan nifas di 6 Puskesmas mampu PONED Kota Depok. Penelitian ini menampilkan hasil analisis univariat, bivariat, dan multivariat dengan Regresi Logistik dan dikoreksi dengan OR corrected serta menampilkan juga ukuran dampak. Data diolah meggunakan Software STATA versi 15.1. Hasil Analisis multivariat menunjukkan pada populasi umum ibu hamil yang melaksanakan CoC yang adekuat berisiko lebih rendah untuk mengalami APOs dengan RRcorrected 1,46 (95%CI: 0,96-1,86). Sedangkan pada ibu primipara, Ibu hamil dengan kondisi primipara yang melaksanakan CoC yang adekuat memiliki risiko 1,41 kali lebih rendah untuk mengalami APOs dengan RRcorrected 1,41 (95%CI: 1,00- 1,67). APOs dapat dicegah sebesar 39,81% dan 40,11% masing-masing pada populasi umum dan populasi ibu primipara apabila layanan CoC di optimalkan. Asuhan ANC dan PNC yang dilaksanakan adekuat juga dapat menurunkan APOs masing-masing sebesar 21,97% dan 19,51%. Sehingga layanan ini perlu dilaksanakan berkesinambung untuk mencegah APOs. Layanan CoC yang dijalani sesuai rekomendasi akan memberikan manfaat yang baik bagi ibu maupun bayi nya. Apabila terdapat masalah kehamilan, maka dapat diatasi dan dideteksi sedini mungkin. 

Maternal mortality is still a major problem in Depok City. Most of the causes of maternal deaths in Depok City are complications. Continuum of Care (CoC) has an important role to detect early risk of complications and prevent maternal mortality. This study aimed to determine the impact of CoC on Adverse Pregnancy Outcomes (APOs) in pregnant, delivery and postpartum women at 6 PONED-capable health centers in Depok City. This analytic observational study used a retrospective cohort study design and was conducted from March to May 2024. Data used in this study were sourced from maternal cohort register data or e-cohorts, delivery records, postpartum visit records and reports related to recording examinations of pregnant women, delivery and postpartum at 6 Puskesmas capable of PONED in Depok City. This study presents the results of univariate, bivariate, and multivariate analysis with Logistic Regression and corrected with OR corrected and also displays the impact size. Data were processed using STATA software version 15.1. Results Multivariate analysis showed that in the general population, pregnant women who practiced adequate CoC had a lower risk of experiencing APOs with a corrected RR of 1.46 (95%CI: 0.96-1.86). Whereas in primiparous mothers, pregnant women with primiparous conditions who carry out adequate CoC have a 1.41 times lower risk of experiencing APOs with an RR corrected 1.41 (95%CI: 1.00-1.67). APOs could be prevented by 39.81% and 40.11% in the general population and primipara population respectively if CoC services were optimized. Adequate ANC and PNC care can also reduce APOs by 21.97% and 19.51% respectively. So this service needs to be implemented continuously to prevent APOs. CoC services that are carried out according to recommendations will provide good benefits for both mothers and their babies. If there are pregnancy problems, they can be overcome and detected as early as possible."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library