Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Raditya Rinaldi
"Logistic map adalah fungsi rekursif yang mememenuhi sifat chaos pada saat tertentu, sehingga dapat digunakan untuk sistem kriptografi. Sedangkan arithmetic coding adalah salah satu metode kompresi lossless compression yang berdasarkan statistik. Penggunaan logistic map akan dikombinasikan dengan arithmetic coding untuk sistem kriptografi citra digital. Skema yang akan digunakan adalah dengan permutasi, kompresi dan difusi sehingga menghasilkan tingkat keamanan yang lebih baik.
Pada tugas akhir ini, akan dibahas tentang logistic map, fungsi chaos, arithmetic coding, implementasi algoritma enkripsi citra digital terkompresi arithmetic coding dengan menggunakan logistic map, dan analisa ketahanan sistem kriptografi tersebut dari berbagai jenis serangan.

Logistic map is a recursive function that qualify chaos criteria while meet certain condition, so can be used to construct a cryptograph system. Meanwhile arithmetic coding is one of lossless compression method that based on statistic approach. The use of logistic map will be combined with arithmetic coding to construct a cryptograph system. Scheme that will be used in this system are permutation, compression and diffusion, so that produce better security and privacy.
In this thesis, topics that will be discussed are logistic map, chaos function, arithmetic coding, algoritm implementation of encypting the compressed image by arithmetic coding with logistic map, and the endurance analysis of this cryptograph system from several attack methods.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S64799
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Boyke
"Manusia sangat dimanjakan dengan pesatnya perkembangan teknologi, data atau informasi yang disajikan telah berbentuk data digital sehingga semua informasi dapat disimpan dan dikirim dengan sangat mudah. Namun, masalah keamanan dan kerahasiaan data merupakan sesuatu yang sangat vital pada era digital ini, terutama pada data berbentuk audio, audio digital butuh penanganan khusus karena memiliki karakteristik data berkapasitas besar dan tingkat redundansi yang tinggi. Salah satu teknik mengamankan data adalah dengan kriptografi berbasis fungsi chaos. Teknik ini dipercaya dapat mengamankan data karena fungsi chaos memiliki perilaku acak dan sensitif terhadap nilai dengan perubahan sekecil apapun, adapun fungsi chaos double-scroll yang digunakan pada skripsi ini akan dioperasikan dengan fungsi transformasi non-linear untuk mengubah gelombang pada data audio, sehingga pesan pada data audio akan terjamin keamanannya. Pada skripsi ini akan dibahas bagaimana mengamankan data berbentuk audio menggunakan fungsi chaos double-scroll dengan skema konfusi dan difusi, adapun ruang kunci yang dihasilkan oleh algoritma ini mencapai 1.04x10124 dengan sensitivitas kunci mencapai 10-14 sehingga membuat algoritma ini sulit untuk dipecahkan dengan bruteforce attack. Dengan nilai koefisien korelasi antara audio terenkripsi dan audio asli memiliki nilai -0.000048 mengindikasikan rendahnya hubungan ataupun kemiripan antara keduanya. Hasil uji analisis histogram dan uji goodness of fit memberikan hasil audio terenkripsi berdistribusi uniform sehingga algoritma ini memiliki ketahanan yang baik dari statistical attack. Dilakukan pula uji Peak Signal-to-Noise Ratio pada audio terenkripsi dengan nilai 4.6548 merupakan nilai yang amat kecil mengindikasikan audio terenkripsi terdengar sangat bising. Sehingga, kerahasiaan informasi yang terdapat dalam audio tetap terjaga.

People very spoiled with the rapid development of technology, all information have been digitized so its can be stored and shipped easily. However, the issue of security and confidentiality of data are something very vital in this era, especially the data in audio form. Digital audio need special treatment because it has characteristics of large capacity data and a high level of redundancy. One technique to secure the data is chaos based cryptography. This technique can be trusted to secure the data, due to a chaos function has random behavior, and are very sensitive to the slightest change on initial condition. This paper uses double scroll chaotic function with confusion and diffusion schemes and it will be operated with non linear transformation function to change the signal of audio data so that it can guarantee its security. This paper will discuss how to secure data in audio form using double scroll chaotic function with confusion and diffusion scheme. The algorithm owns large key space 1.04x10124 to make brute force attack impossible. The corelation coefficient test give value of 0.000048 indicates less resemblance between them. Histogram analysis and goodness of fit test shows that the encrypted audio has uniform distribution and thus showed that the algorithm invulnerable to statistical attack. The peak signal to noise ratio test result give value of 4.6548, which means encrypted audio sound very noisy. Thus, the confidentiality of the information contained in audio is maintained."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
S66244
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miftahul Haq
"Citra digital merupakan salah satu media penyimpanan informasi yang sering digunakan saat ini sehingga dibutuhkan suatu skema yang dapat menjaga keamanan informasi pada citra digital. Oleh karena itu, dirancang algoritma enkripsi citra digital berbasis chaos dengan coding DNA dan elliptic curve Diffie-Hellman. Hasil yang diperoleh dari elliptic curve Diffie-Hellman akan digunakan untuk membuat kunci-kunci pada coding barisan DNA. Nilai-nilai piksel pada citra digital diubah menggunakan coding DNA, penjumlahan DNA, dan penjumlahan dengan keystream yang didapat dari fungsi chaos logistik. Selain itu, lokasi piksel diubah menggunakan circular shifting dengan kunci yang didapat dari elliptic curve Diffie-Hellman dan interlave antar channel. Hasilnya didapat algoritma pada skripsi ini memiliki keamanan yang baik dalam menjaga kerahasiaan informasi citra digital.

Digital image is one of the information storage tool that used frequently now, so a scheme is needed to protect its security. In consequence, encryption algorithm of digital image that based on chaos with DNA coding and elliptic curve Diffie Hellman is designed. The result from elliptic curve Diffie Hellman will used to create keys in DNA coding. Pixel values in digital image are changed using DNA coding, DNA addition, and addition using keystream that obtained from chaos logistic map. Furthermore, pixel location is changed using circular shifting with key that obtained from elliptic curve Diffie Hellman and interleave. In the result, algorithm have a good security to protect digital image. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reskie Audry Pratama
"Perkembangan teknologi, selain memberikan berbagai kemudahan, juga membawa dampak negatif yaitu menurunnya keamanan dalam penyampaian informasi. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengamanan informasi, terlebih yang bersifat rahasia. Pengamanan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu kriptografi dan steganografi.
Dalam penelitian ini, akan dilakukan pengamanan informasi berupa suara digital dengan mengkombinasikan kriptografi dan steganografi. Untuk kriptografi menggunakan fungsi chaos Logistic Map dan untuk steganografi menggunakan metode Least Significant Bit LSB Coding. Proses pengamanan memakan rata-rata waktu komputasi 9,631-25,701 detik.
Hasilnya diukur dengan Mean Square Error MSE dan Peak Signal-to-Noise Ratio PSNR . Nilai MSE dan PSNR yang dihasilkan adalah 0,102-0,434 dan 100,230-93,933 dB, di mana nilai tersebut mengindikasikan file suara yang baru sulit dibedakan dengan suara aslinya.

The development of technology, besides giving many advantages, also brings a negative impact. One of them is the decrease of security in information delivery. Therefore, we need to secure especially for secret informations. An information can be secured with two methods, that is cryptography and steganography.
In this research, an information securing of a digital audio using combination of cryptography and steganography will be applied. A chaotic function logistic map is used for cryptography and Least Significant Bit LSB Coding method is used for steganography. The average running time of a security process is 9,631 25,701 seconds.
The result is measured with Mean Square Error MSE and Peak Signal to Noise Ratio PSNR , with the MSE value is 0,102 0,434 and the PSNR value is 100,230 93,933 dB, which indicates the new sound file is difficult to distinguish from the original sound.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library