Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yohana Y. Dapi
"Ekstrak etanol daging buah salak secara in vitro menunjukkan efek antidiabetes. Penelitian ini bertujuan menguji ekstrak tersebut pada tikus putih jantan yang dibebani glukosa. Metode yang digunakan adalah Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO). Tiga puluh ekor tikus dibagi dalam 6 kelompok yaitu kontrol normal, kontrol positif, kontrol negatif, kelompok dosis 1, dosis 2, dan dosis 3. Tikus dipuasakan selama 24 jam dan diukur kadar glukosa puasanya, kemudian diberikan larutan uji. Setelah satu jam, kadar glukosa diukur kembali, dan diberikan larutan glukosa 2 g/KgBB. Pengukuran kadar glukosa darah menggunakan glukometer Accu-Chek Active dan pengukuran dilakukan pada menit ke 30, 60, 90, dan 120 setelah pemberian glukosa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daging buah salak tidak memberikan efek penurunan kadar glukosa darah. Berdasarkan kurva toleransi glukosa oral dan pada uji statistik tidak menunjukkan adanya perbedaan secara bermakna."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S33123
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Visto Tjahjadi
"Sukun merupakan tumbuhan yang banyak digunakan secara empiris untuk berbagai macam penyakit, diantaranya diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penurunan kadar glukosa darah dari infus daun sukun pada tikus putih jantan yang dibebani glukosa. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 25 ekor tikus putih jantan galur Sprague-Dawley yang terbagi dalam lima kelompok. Sediaan uji diberikan per oral dengan variasi dosis setara dengan daun kering, yaitu 13,5 g; 27 g; dan 54 g/kg BB tikus. Sediaan uji disuspensikan dalam CMC 0,5%, sehingga untuk kontrol normal digunakan CMC 0,5% dan kontrol pembanding (Metformin HCl 270 mg/200 g BB tikus) disuspensikan dalam CMC 0,5%. Tikus dipuasakan ±18 jam, kemudian diukur kadar glukosa darah puasa, lalu diberikan larutan uji. Satu jam setelah perlakuan, kadar glukosa diukur kembali, kemudian diberikan glukosa 2 g/kg BB peroral. Pengukuran dilakukan pada menit ke-30, 60, 90, 120 setelah pemberian glukosa. Kadar glukosa darah diukur menggunakan glukometer Accu-Chek Active®. Pemberian infus daun sukun dengan dosis 27 dan 54 g/kg BB tikus dapat menurunkan kadar glukosa darah yang bermakna secara statistik pada setengah dan satu jam setelah pemberian glukosa, sedangkan dosis 13,5 g/kg BB tikus hanya dapat menurunkan kadar glukosa darah yang bermakna pada setengah jam setelah pemberian glukosa."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S33208
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Anita Dwija Astuti
"Daun alpukat (Persea americana Mill) mempunyai khasiat untuk mengobati berbagai penyakit, diantaranya diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penurunan kadar glukosa darah dari ekstrak etanol daun alpukat pada tikus putih jantan yang dibebani glukosa. Metode yang digunakan adalah tes toleransi glukosa oral (TTGO). Dua puluh lima ekor tikus dibagi dalam 5 kelompok yaitu kontrol normal, kontrol pembanding, kelompok dosis 1 (10 mg/kg
BB), dosis 2 (20 mg/kb BB), dan dosis 3 (40 mg/kgBB). Tikus dipuasakan selama 18 jam dan diukur kadar glukosa darah puasanya, kemudian diberikan larutan uji. Setelah satu jam, kadar glukosa darah diukur kembali, dan diberikan larutan glukosa 2 g/kg BB. Pengukuran kadar glukosa darah menggunakan glukometer Accu-chek Active® dan pengukuran dilakukan pada menit 30, 60, 90, dan 120 setelah pemberian glukosa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol
daun alpukat tidak memberikan efek penurunan kadar glukosa darah. Berdasarkan uji statistik tidak menunjukkan adanya perbedaan bermakna antar kelompok.

ABSTRACT
Avocado leaves (Persea americana Mill) have benefits in treating various diseases, including diabetes. The aim of study was to determine the effect of ethanolic extract of avocado leaves on decreasing blood glucose level in male albino rats in glucose loaded. The method of this study was oral glucose tolerance test. Twenty five rats were divided into 5 groups. They were group 1 (CMC 0,5%), group 2 (Metformin HCl), and the other 3 group given the extract. The rats
were fasted for 18 hours, and then glucose level was measured, after that given the extract. One hour after administration, blood glucose level was measured, then administered glucose solution (2 g/kg BW) orally. The measurement of blood glucose level used Accu-chek Active® and then evaluated the sample in 30, 60, 90, and 120 minutes post glucose administration. The result of this study showed that
ethanolic extract of avocado leaves has not given the effect on lowering blood glucose level. According to statistical test, it showed that there was no significant differences among the groups.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
S1680
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Evennia
"Kacang kedelai merupakan sumber isoflavon terbanyak dan salah satu produk olahannya ialah susu kacang kedelai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian susu kacang kedelai terhadap kadar glukosa darah mencit putih jantan galur ddY yang dibebani glukosa. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 25 ekor mencit putih jantan galur ddY yang terbagi dalam 5 kelompok, yaitu kontrol normal (CMC 0,5% 0,5 ml/20 g BB), kontrol pembanding (Metformin HCl 13 mg/20 g BB), dan 3 variasi dosis uji (0,325 g kedelai/20 g BB; 0,65 g kedelai/20 g BB; 1,3 g kedelai/20 g BB) yang diberikan dalam bentuk susu kacang kedelai. Mencit terlebih dahulu diukur kadar glukosa darah puasa, kemudian diberikan larutan uji. Tiga puluh menit setelah perlakuan, kadar glukosa darah diukur kembali, kemudian diberikan glukosa 2 g/kg BB per oral. Pengukuran kadar glukosa darah dilakukan pada menit ke-30, 60, 90, 120 setelah pembebanan glukosa. Kadar glukosa darah diukur dengan menggunakan glukometer ACCU-CHEK® Active. Pemberian susu kacang kedelai dapat menurunkan kadar glukosa darah mencit putih jantan galur ddY yang dibebani glukosa pada semua dosis (0,325; 0,65; 1,3 g kacang kedelai/20 g BB mencit), namun penurunan kadar glukosa darah yang terbaik terlihat pada dosis 1 (0,325 g kacang kedelai/20 g BB mencit).

Soybean is most abundant source of isoflavones and one of soy products is soybean milk. This study was made to investigate the effect of soybean milk administration towards blood glucose level in glucose loaded male ddY mice. A completely randomized design was conducted using 25 male ddY mice that were divided into 5 groups; normal control (CMC 0,5% 0,5 ml/20 g b.w.), drug control (Metformin HCl 13 mg/20 g b.w.), and 3 different treatment doses (0,325 g soybean/20 g b.w.; 0,65 g soybean/20 g b.w.; 1,3 g soybean/20 g b.w.) which were given in soybean milk. Fasting blood glucose was measured and mice were treated based on their groups. Thirty minutes after treatment, blood glucose level was measured again and then mice were loaded glucose 2 g/kg b.w. orally. Blood glucose level was measured at 30, 60, 90, and 120 minutes postload glucose. Blood glucose level was measured by using ACCU-CHEK® Active meter. Administration of soybean milk lowered blood glucose level in glucose loaded male ddY mice treated with 0,325; 0,65; 1,3 g soybean/20 g b.w., but treatment with 0,325 g soybean/20 g b.w. showed the best reduction of blood glucose level."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2012
S42758
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Prawita Lintang Larasati
"ABSTRAK
Daun alpukat (Persea americana Mill) dan buah oyong (Luffa acutangula (L.)
Roxb.) merupakan tanaman yang secara empiris digunakan untuk berbagai
penyakit, salah satunya diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek
penurunan kadar glukosa darah kombinasi ekstrak etanol daun alpukat dan buah
oyong pada mencit. Dua puluh empat ekor mencit putih jantan galur ddY yang
dibagi dalam enam kelompok. Mencit dipuasakan ±16 jam, kemudian diukur
kadar glukosa darah puasa, lalu diberikan ekstrak daun alpukat, ekstrak buah
oyong, ekstrak kombinasi, metformin HCl, dan larutan CMC 0,5%. Tiga puluh
menit setelahnya, diukur kembali kadar glukosa, lalu diberikan glukosa 2 g/kg bb
peroral. Pengukuran dilakukan pada menit ke-30, 60, 90, 120 setelah pemberian
glukosa. Kadar glukosa darah diukur menggunakan glukometer Accu-Chek
Active®. Pemberian kombinasi ekstrak 1, daun alpukat 50 mg/kg bb dan buah
oyong 200 mg/kg bb dapat menurunkan kadar glukosa darah yang bermakna
secara statistik pada setengah jam setelah pemberian glukosa, sedangkan
kombinasi ekstrak 2, daun alpukat 100 mg/kg bb dan buah oyong 200 mg/kg bb
dapat menurunkan kadar glukosa darah yang bermakna pada satu jam setelah
pemberian glukosa.

Abstract
Avocado leaves (Persea americana Mill ) and ridge gourd fruit (Luffa acutangula
(L.) Roxb) is a plant that empirically used for various diseases, one of them is
diabetes. The aim of this research was to know the blood glucose lowering effect
of combination extract ethanol avocado leaves and ridge gourd fruit on mice.
Twenty-four of ddY mice white male which was divided into six groups. Each
mice was fasted for ±16 hours, then measured blood glucose levels of fasting, and
administered extract avocado leaves, extract ridge gourd fruit, extract
combinations, metformin HCl, and CMC liquid 0,5%. Thirty minutes later,
measured back glucose levels, and administered glucose 2 g/ kg bw orally. Blood
glucose then was measured in 30, 60, 90, and 120 minutes after glucose
administration. Blood glucose was measured using Accu-Chek Active®
glucometer. Combination extract 1, avocado leaves 50 mg / kg bb and ridge gourd
fruit 200 mg/ kg bw was able to lower glucose levels in 30 minutes after glucose
administration, while combination extract 2, avocado leaves 100 mg / kg bw and
ridge gourd fruit 200 mg/ kg bw was able to lower blood glucose levels in one
hour after glucose administration."
Universitas Indonesia, 2012
S42765
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library