Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Elliot, George Roy
Durham, N.C. : Duke University , 1951
822.33 ELL s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Erwan
"Tesis ini membandingkan penerjemahan Hamlet oleh Trisno Sumardjo dan W. S. Rendra dengan menggunakan pendekatan tekstual. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana Sumardjo dan Rendra yang berasal dari negara pascakolonial berinteraksi dengan Shakespeare yang dari negara imperial. Karakteristik intertekstualitas teks memungkinkan penulis memahami dan menjelaskan kedua teks terjemahan dengan bantuan teks lain yang berkaitan. Dengan pengangkatan kembali dua konteks-situasi penerjemahan yang berbeda, dan melihat bagaimana dua konteks-situasi yang berbeda tersebut memberikan bentukan yang berbeda kepada kedua teks terjemahan, penulis menyimpulkan perbedaan perlakuan Sumardjo dan Rendra terhadap Shakespeare.

This thesis compares Trisno Sumardjo and W. S. Rendra?s translation of Hamlet by applying textual approach. The goal is to understand how Sumardjo and Rendra, who are from a post-colonial country, interact with Shakespeare, who is from an imperial country. The intertextuality of a text enables the author to fathom and elucidate both translated texts with the help of other related texts. By reviving the context-situations of both translation processes, and observing how those context-situations imprint different shapes upon both translated texts, the author concludes the differences of Sumardjo and Rendra?s treatment of Shakespeare."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T28314
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Shakespeare, William, 1564-1616
Hertfordshire: Wordsworth Classics, 2002
822.33 SHA h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Shakespeare, William, 1564-1616
Surabaya: Stomata Publishing, 2016
822.33 SHA h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini membahas mengenai pembentukan kapital sosial pada penerima manfaat program keluarga harapan (PKH) di Dusun Sade, Nusa Tenggara Barat. Penelitian sebelumnya mengungkapkan bahwa melalui program berbasis Conditional Cash Transfer (CCT) memengaruhi kesejahteraan komunitas yang mendapatkan intervensi sosial. Selain itu, kapital sosial yang dimiliki oleh masyarakat menjadi kunci utama untuk mendorong keberhasilan program intervensi sosial yang dilakukan. Namun, kajian mengenai pembentukan kapital sosial belum banyak menjadi fokus penelitian. Peneliti berargumen bahwa pembentukan kapital sosial berguna bagi KPM-PKH menjadi lebih efektif dalam mengentaskan kemiskinan menuju kesejahteraan sosial. Sebagai sebuah dusun wisata yang lekat dengan budaya adat, karakteristik masyarakat Dusun Sade memiliki keunikan melalui keberadaan lembaga adat yang menjadi konteks dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan teori kapital sosial Coleman dan Bourdieu sebagai pisau analisis. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan in-dept interview kepada tiga keluarga KPM-PKH melalui The Mother pemilik kartu dan dinas sosial setempat. Temuan dalam penelitian ini bahwa pembentukan kapital sosial KPM-PKH Dusun Sade adalah adanya harapan, norma, dan rasa saling percaya. Peran kapital sosial dikonversikan ke dalam bentuk kapital ekonomi berupa uang untuk dimanfaatkan KPM-PKH. PKH saja tidak cukup untuk program pengentasan kemiskinan di Indonesia.

This study discusses the formation of social capital among beneficiaries of the Family Hope Program (PKH) in Sade Hamlet, West Nusa Tenggara. Previous research revealed that through a Conditional Cash Transfer (CCT) based program, it affected the welfare of the community who received social intervention. In addition, the social capital owned by the community is the main key to encourage the success of the social intervention program carried out. However, studies on the formation of social capital have not been the focus of much research. The researcher argues that the formation of social capital is useful for KPM-PKH to be more effective in alleviating poverty towards social welfare. As a tourist hamlet that is closely related to traditional culture, the characteristics of the people of Dusun Sade are unique through the existence of traditional institutions which are the context in this research. This study uses Coleman and Bourdieu's theory of social capital as an analytical tool. This study uses a qualitative approach by conducting in-dept interviews with three KPM-PKH families through The Mother, the card owner and the local social service. The findings in this study that the formation of social capital KPM-PKH Dusun Sade is the existence of expectations, norms, and mutual trust. The role of social capital is converted into the form of economic capital in the form of money to be utilized by KPM-PKH. PKH alone is not enough for poverty alleviation programs in Indonesia."
[Depok, Depok]: [Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia], 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini membahas mengenai pembentukan kapital sosial pada penerima manfaat program keluarga harapan (PKH) di Dusun Sade, Nusa Tenggara Barat. Penelitian sebelumnya mengungkapkan bahwa melalui program berbasis Conditional Cash Transfer (CCT) memengaruhi kesejahteraan komunitas yang mendapatkan intervensi sosial. Selain itu, kapital sosial yang dimiliki oleh masyarakat menjadi kunci utama untuk mendorong keberhasilan program intervensi sosial yang dilakukan. Namun, kajian mengenai pembentukan kapital sosial belum banyak menjadi fokus penelitian. Peneliti berargumen bahwa pembentukan kapital sosial berguna bagi KPM-PKH menjadi lebih efektif dalam mengentaskan kemiskinan menuju kesejahteraan sosial. Sebagai sebuah dusun wisata yang lekat dengan budaya adat, karakteristik masyarakat Dusun Sade memiliki keunikan melalui keberadaan lembaga adat yang menjadi konteks dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan teori kapital sosial Coleman dan Bourdieu sebagai pisau analisis. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan in-dept interview kepada tiga keluarga KPM-PKH melalui The Mother pemilik kartu dan dinas sosial setempat. Temuan dalam penelitian ini bahwa pembentukan kapital sosial KPM-PKH Dusun Sade adalah adanya harapan, norma, dan rasa saling percaya. Peran kapital sosial dikonversikan ke dalam bentuk kapital ekonomi berupa uang untuk dimanfaatkan KPM-PKH. PKH saja tidak cukup untuk program pengentasan kemiskinan di Indonesia.

This study discusses the formation of social capital among beneficiaries of the Family Hope Program (PKH) in Sade Hamlet, West Nusa Tenggara. Previous research revealed that through a Conditional Cash Transfer (CCT) based program, it affected the welfare of the community who received social intervention. In addition, the social capital owned by the community is the main key to encourage the success of the social intervention program carried out. However, studies on the formation of social capital have not been the focus of much research. The researcher argues that the formation of social capital is useful for KPM-PKH to be more effective in alleviating poverty towards social welfare. As a tourist hamlet that is closely related to traditional culture, the characteristics of the people of Dusun Sade are unique through the existence of traditional institutions which are the context in this research. This study uses Coleman and Bourdieu's theory of social capital as an analytical tool. This study uses a qualitative approach by conducting in-dept interviews with three KPM-PKH families through The Mother, the card owner and the local social service. The findings in this study that the formation of social capital KPM-PKH Dusun Sade is the existence of expectations, norms, and mutual trust. The role of social capital is converted into the form of economic capital in the form of money to be utilized by KPM-PKH. PKH alone is not enough for poverty alleviation programs in Indonesia."
[Depok, Depok]: [Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia], 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library