Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Elita Permatasari
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari pencantuman perusahaan dalam indeks Kompas100 terhadap tingkat kepemilikan kas perusahaan. Sampel dalam penelitian ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu semua perusahaan, perusahaan dengan kendala keuangan dan perusahaan tanpa kendala keuangan yang tercantum dalam indeks Kompas100 pada tahun 2007 dan atau 2008. Model data panel fixed effect digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian membuktikan bahwa pencantuman perusahaan baik dengan kendala keuangan maupun tanpa kendala keuangan dalam indeks Kompas100 secara signifikan dapat mempengaruhi tingkat kepemilikan kas perusahaan. Variabel kontrol karakteristik perusahaan yang terbukti secara signifikan dapat mempengaruhi tingkat kepemilikan kas perusahaan adalah leverage, arus kas, pembayaran dividen, market to book, biaya penelitian dan pengembangan, net working capital, capital expenditures, dan ukuran perusahaan. Variabel kontrol makroekonomi yang digunakan dalam penelitian ini terbukti tidak signifikan dalam mempengaruhi tingkat kepemilikan kas perusahaan. ......This research is conducted to analyze the effect of firms? inclusion in Kompas100 Index to the level of corporate cash holding. Samples in this research are divided into three categories: all firms, financially constrained firm and financially unconstrained firm, that included in Kompas100 Index in 2007 and/or 2008. Fixed effects panel data model is used in this research. The result shows that firms? inclusion in Kompas100 Index for all firms, financially constrained firm and financially unconstrained firm significantly affect the level of cash holdings. The evidences also indicate that firm characteristics control variables significantly affect the corporate cash holdings including leverage, cash flow, dividend payment, market to book, research and development cost, net working capital, capital expenditures, and firms size. However, macroeconomics control variables applied in this study insignificantly affect the corporate cash holdings.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60713
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mahesa Ranggawuni
Abstrak :
Pasar modal merupakan sarana untuk melakukan investasi, baik investasi tunggal maupun dengan membentuk diversifikasi investasi sesuai dengan risiko yang sanggup ditanggung dan return yang diharapkan. Investor perlu memiliki pemahaman yang lebih baik korelasi antara return indek saham dan return indek obligasi serta memahami juga comovement antara aset yang berbeda untuk dapat membuat keputusan diversifikasi, alokasi aset dan manajemen resiko yang efisien. Bagi investor untuk meneliti korelasi antara return indek saham dan return indek obligasi karena hanya dengan diversifikasi antara aset yang memiliki korelasi rendahlah yang dapat mengurangi resiko portofolio. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Generalized AutoRegressive Conditional Heteroscedasticity (GARCH) yang mampu memperkirakan dengan baik informasi dalam model estimasi dengan melibatkan nilai residual variabel, data sampel merupakan data time series lima negara di Asean periode 2004-2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pergerakan standar deviasi return indek saham dan standar deviasi obligasi di Indonesia sebelum dan sesudah krisis tahun 2008 memiliki pergerakan yang sama sebelum krisis, pergerakan return indek saham dan obligasi di Malaysia dan Philipine sebelum dan sesudah krisis tahun 2008 memiliki pergerakan yang sama dengan korelasi yang berbeda, dan pergerakan return indek saham dan obligasi di Singapore dan Thailand sebelumdan sesudah krisis tahun 2008 memiliki hubungan pergerakan yang sama. ...... The capital market is a means to make investments, either alone or with a form of investment diversification in accordance with the investment risk is borne capable and expected return. Investors need to have a better understanding of the correlation between stock index returns and index returns of bonds and also understand co-movement between different assets to be able to make decisions diversification, asset allocation and risk management are efficient. For investors to examine the correlation between stock index returns and index returns bonds because only the diversification of assets that have a correlation between low, that can reduce the risk of the portfolio. The methodology used in this study is the Generalized Autoregressive Conditional Heteroscedasticity (GARCH) which is able to predict with good information in the estimation model involving the residual value of the variable, the sample data is time series data of five ASEAN countries in the period 2004-2013. The results showed that the movement of stocks and bonds returns index in Indonesia before and after the crisis of 2008 has the same movement before the crisis, the movement of stock index returns and bonds in Malaysia and Philipine before and after the crisis of 2008 has the same movement with different correlation , and movement of stock index returns and bonds in Singapore and Thailand before and after the crisis of 2008 had the movement.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library