Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S8637
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Baik buruknya produk layanan masyarakat yang diberikan, lebih banyak bergantung pada sejauh mana tanggapan atau kepuasan penerima pelayanan...
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yunita Widyastuti
Abstrak :
[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kepuasan masyarakat terhadap kinerja Suku Dinas Pariwisata Kota Administrasi Jakarta Timur dalam memberikan pelayanan perizinan usaha pariwisata, sehingga dapat diketahui langkah perbaikan yang perlu dilakukan agar kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat semakin meningkat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan mix method. Pengumpulan data dilakukan dengan mengambil hasil pengisian kuesioner indeks kepuasan masyarakat yang telah disebarkan oleh petugas loket Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) kepada masyarakat yang telah selesai mengurus izin usaha pariwisata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan kinerja pelayanan perizinan usaha pariwisata di instansi ini adalah baik dengan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat 3,12. Namun demikian masih ada beberapa unsur pelayanan yang perlu diperbaiki kualitas pelayanannya yaitu: kedisiplinan petugas pelayanan, kecepatan petugas pelayanan, dan kepastian jadwal pelayanan. Untuk memperbaiki unsur kedisiplinan petugas pelayanan dan unsur kepastian jadwal pelayanan, maka instansi ini perlu melakukan penambahan jumlah SDM untuk melayani masyarakat yang mengurus izin usaha pariwisata. Jika penambahan jumlah SDM tidak memungkinkan, maka instansi ini perlu menerapkan sistem pendaftaran TDUP secara online melalui website. Untuk memperbaiki unsur kecepatan petugas pelayanan, maka instansi ini perlu menganggarkan dan melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat mengenai persyaratan dan prosedur dalam mengurus izin usaha pariwisata., The purpose of this study is to determine public satisfaction on the performance of Tourism Department of East Jakarta Local Government in providing permitting services for tourism businesses. Therefore, they can see what improvements are needed in order to increase the quality of public services provided. This is a descriptive study using mix methods approach. Data are collected by taking the results of the public satisfaction index questionnaires that has been distributed by the One Stop Service Center (PTSP) to those who has completed the tourism business permit administration. The results show that the overall performance of tourism businesses’ permitting services provided by the department can be categorized as good with the value of 3.12 public satisfaction index. However, there are some issues of service that need to be improved, such as discipline of service officer, agility of service officer, and certainty of service schedule. To improve discipline of service officer and certainty of service schedule, the department needs to increase the amount of human resources providing permitting services for tourism businesses. If the increase of the number of human resources is not possible, then the department needs to implement a TDUP online registration system through the website. To improve agility of service officer, then the department needs to budget and conduct socialization to the public on the requirements and procedures of tourism business permit administration]
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Rayani Tanjung
Abstrak :
Tulisan ini diangkat dari hasil survei untuk mengetahui indeks layanan kediklatan yang memberikan informasi pengukuran tingkat kepuasan peserta diklat terhadap layanan publik BalaiDiklat Keagamaan (BDK) Medan. Survei ini merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukandalam melihat kualitas pelayanan publik dan merupakan salah satu syarat dalam ProgramPembangunan Zona Integritas BDK Medan. Responden pada survei ini adalah peserta diklat yangtelah menerima pelayanan/alumni diklat BDK Medan dari tahun 2016-2018 dan dipilih sesuai denganpemetaan yang dilakukan berdasarkan teknik cluster random sampling. Lokasi kegiatan sebanyak 35kota (Kemenag Kab/Kota, IAIN, IAKN, dan STAKPN) dengan jumlah responden 230 orang. Secarateknis, penyampaian kuesioner dilakukan dengan menyurati stakeholder BDK Medan dan menyepakatipertemuan tersebut di Aula Hotel/Rumah Makan dalam pengisian kuesioner. Hasil penelitian inimemberikan informasi bahwa seluruh unsur pelayanan publik BDK Medan dalam kategori “baik”,dengan nilai indeks layanan kediklatan BDK Medan sebesar 86,17 yang berada pada interval (76,61-88,30).
Jakarta: Kementerian Agama, 2019
297 JPKG 42:2 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Kresna Hastiditto
Abstrak :
Riset Evaluasi program ini bertujuan untuk menganalisis aspek dampak dan faktor determinan penting dari program pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dengan menggunakan metode Main Analytical Categories (MAC) dan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM). Metode MAC menggunakan 3 dimensi yakni Relevansi, Dampak, dan Keberlanjutan, sementara metode IKM menggunakan 3 dimensi yaitu Relevansi, Partisipasi, dan Dampak. Literatur terdahulu menunjukan bahwa program pemberdayaan masih cenderung memiliki masalah dalam pencapaian dampak sehingga perlu dielaborasi lebih lanjut faktor yang mempengaruhinya. Oleh karena itu, riset evaluasi ini dilakukan untuk menganalisis dampak dan keberlanjutan dari program ini untuk melihat kemampuan masyarakat secara mandiri melaksanakan kegiatan yang sudah dilatih melalui program ini. Hasil evaluasi ini menunjukan program sangat relevan dengan kebutuhan penerima manfaat, program juga sangat berdampak pada perbaikan kualitas hidup penerima manfaat dalam sejumlah hal. Namun, keberlanjutan program ini cenderung rendah karena kapasitas dan kemandirian penerima manfaat belum optimal. Konteks lokal politik desa juga rentan membuat program tidak berlanjut dengan baik, padahal program sudah mencoba mensinergikan bidang kesehatan dengan pemberdayaan ekonomi sebagai pilar pentingnya. Dalam penilaian IKM program ini masuk ke dalam kategori sangat baik dengan skor kepuasan masyarakat sebesar 4.2 dari skala 5. Partisipasi memberikan pengaruh yang lebih kuat pada variabel dampak dibandingkan relevansi. Hasil evaluasi secara konseptual menunjukan bahwa dampak dan juga keberlanjutan akan lebih optimal apabila partisipasi juga bisa ditingkatkan dengan desain pelibatan masyarakat yang lebih jelas. Pemetaan sosial yang akurat dalam intervensi program juga penting untuk mengelola tantangan-tantangan dari politik lokal desa terkait program. ......This research evaluation program aims to analyze the impacts and important determinant factors of health community empowerment programs through the Main Analytical Categories (MAC) and Community Satisfaction Index (CSI). MAC method uses three dimensions, such as Relevance, Impact, and Sustainability, while CSI uses Relevance, Participation, and Impact. Previous works of literature show that community empowerment programs are prone to have problems in impact achievement therefore the factors need to be elaborated further. In consequence, this evaluation research was carried out to analyze the impacts and sustainability of the program to identify the community's ability to independently carry out trained activities through the program. The result of the evaluation shows the program is very relevant to the beneficiaries' needs and has a significant impact on improving the wellbeing of beneficiaries in many ways. However, the sustainability of this program tends to be low as the capacity and independence of beneficiaries is not optimal. The local context of village politics is also prone to making the program not run well, even though the program has tried to synergize the health sector with economic empowerment as its fundamental pillar. In the CSI assessment, this program is in the very good category of 4.2 out of a scale 5 for community satisfaction. Participation has a stronger influence on the impact variable than relevance. The result of the conceptual evaluation shows that impact and sustainability will be more optimal if participation can also be increased with a clearer design for involvement of the community. Accurate social mapping in program interventions is also important for resolving challenges from local village politics related to the program.
2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library