Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yan Triono
"Berkembangnya teknologi informasi saat ini telah membawa perubahan dalam pola berpikir masyarakat dan juga persepsi terhadap penyelenggaraan pelayanan publik dan pemerintahan. Hal ini dapat dilihat dari berbagai pola pengambilan keputusan yang mulai dilakukan dengan dukungan dan berbasis teknologi informasi. Sajian data berbasis web (Web Based) pun berkembang untuk mengakomodasikan keputusan informasi dari tingkat bawah sampai dengan tingkat atas. Hal ini tentu akan mempengaruhi konteks struktur dan kebijakan yang akan diambil sebuah lembaga ataupun pemerintahan.
Biro Kepegawaian dan Organisasi Departemen Perdagangan sebagai unit pemberi layanan bidang kepegawaian dalam internal organisasi harus dapat memberikan pelayanan yang terbaik, salah satunya pelayanan dalam bidang sistem informasi kepegawaian. Pemberian data-data yang berkualitas akan sangat membantu dalam menentukan strategi organisasi dimasa yang akan datang. Masalah pokok yang diangkat dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen pelaksanaan sistem informasi kepegawaian di Departemen Perdagangan?, dan bagaimana model sistem database yang dapat dipergunakan untuk mengembangkan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan?
Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini secara umum menggunakan teori sistem informasi manajemen (SIM). Sistem informasi manajemen dibangun untuk mendukung proses yang sedang berjalan dalam organisasi. Pemanfaatan SIM diharapkan akan dapat meningkatkan produktifitas dari suatu organisasi sehingga dapat efisien, fieksibel dan efektif dalam mencapai tujuan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian diskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Adapun teknik sampling yang akan digunakan untuk menentukan responden menggunakan teknik sampling purposive, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Sedangkan data-data yang diperoleh dari responden akan diolah dengan menggunakan aplikasi AHP (Analytical Hierarchy Program).
Temuan yang didapat dari basil penelitian menunjukkan keadaan sistem informasi kepegawaian di Biro Kepegawaian dan Organisasi masih belum mencapai tahap yang diinginkan. Dalam pengolahan data responden melalui aplikasi AHP menunjukkan evaluasi proses pengolahan data mendapat prioritas dalam faktor strategi, kebersamaan pekamaian mendapat prioritas dalam tujuan strategi dan sistem database terintegrasi mendapat prioritas dalam alternatif strategi.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah keadaan sistem informasi kepegawaian di Biro Kepegawaian dan Organisasi dirasakan masih belum mencapai tahap yang diinginkan. Masih banyak kekurangan yang menyebabkan tidak maksimalnya poinberian pelayanan dalam bidang data pegawai. Strategi terbaik untuk pengembangan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan adalah dengan menggunakan model sistem database terintegrasi. Sistem database terintegrasi menjadi alternatif model yang paling sesuai untuk pengembangan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan. Pada akhirnya saran yang dapat diberikan adalah perngembangan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan harus ddilakukan karena kebutuhan pelayanan informasi kepegawaian merupakai suatu kebutuhan yang sangat panting dan pasti sebagai sarana pendukung pengambilan suatu kebijakan."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T21543
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Effendi
"Sistem Informasi pada saat ini sudah sangat di perlukan danmerupakan aset yang sangat penting pada suatu perusahaan untuk menjalankan roda bisnisnya dan dapat bertahan maupun memenangkan persaingan bisnisnya. Untuk menerapkan teknologi informasi dalam sebuah perusahaan diperlukan perencanaan strategis yang baik bagi perusahaan guna meningkatkan produktifitas serta menghasilkan benefit yang cukup besar bagi perusahaan tersebut, sehingga implementasinya dapat mendukung terhadap pencapaian tujuan yang sesuai dengan visi dan misi suatu perusahaan. Karya tulis ini merupakan studi kasus pada PT. Mahkota Aman Sentosa (Golden Crown), yaitu perusahaan swasta yang bergerak di bisnis entertainment. PT. MAS sendiri selain menjual produknya juga berfungsi memberikan pelayanan terhadap para customers.
PT. MAS sendiri juga di tuntut untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada para tamunya. Oleh sebab itu di perlukan sistem informasi yang cukup handal guna tercapainya visi dan misi PT. MAS. Memang pada saat ini benefit perusahaan sudah dapat dikatakan lebih dari cukup, namun seiring dengan waktu serta kompetitor yang sudah cukup banyak yang bergerak di bidang yang sama seperti PT. MAS, maka PT. MAS harus mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang ada. Untuk itu studi yang dilakukan menitik beratkan kepada pemaksimalan sumber daya manusia (SDM) serta peng upgrade an sistem yang ada. Diharapkan perencanaan strategis ini dapat menjadi acuan dalam memformulasikan penggunaan teknologi informasi secara maksimal. Dalam kajian ini penyusunan Perencanaan Strategis Sistem Informasi terhadap proses bisnis di ujicobakan pada organisasi PT. Mahkota Aman Sentosa dengan menggunakan metodologi Ward & Peppard. Dari hasil kajian diperoleh gambaran tentang kondisi sistem informasi yang ada saat ini. Trend perkembangan sistem informasi yang potensial untuk dimanfaatkan yang di dasari oleh visi dan misi sistem informasi organisasi, strategi SI (sistem informasi) yang mencakup portfolio aplikasi SI serta strategi pengembangan SI. Pada proses perencanaan strategi SI tersebut, penentuan strategi SI dan identifikasi SI didasarkan pada konfigurasi kajian perumusan organisasi yang diuraikan dalam tujuan dan CSF (critical success factor) setiap divisi di dalam organisasi tersebut.

Nowadays, information technology (IT) system is urgently needed and very valuable for the company in order to run its business, maintain its endurance and win the competition. To implement a robust IT system within the company, a strategic plan should be properly conducted to improve the productivity and to gain significant benefits for the company itself. Therefore, the implementation of IT system is expected to align with the company?s vision and mission. This thesis is a case study for the company of PT. Mahkota Aman Sentosa (MAS), where its core business is entertainment.
PT. MAS is required to serve its customers an excellent service. Thus, they realize the significance of the robust IT system to align with their vision and mission and to anticipate any threat from their competitors. This case study emphasizes on the human resource (HR) along with the upgrade of the existing IT system within the company. This strategic plan is essential to maximize the formulation of IT system. In this assessment, the set up of Strategic Planning of Information System on the business process will be implemented on PT. MAS using the methodology of Ward & Peppard. This assessment shows the current condition of Information System. The trend to develop the information system on each organization should be aligned with the mission and vision of organization?s business that covers its application portfolio information system. Therefore, during the set up of Strategic Planning of Information System, we need to determine IS identification and strategy based on the organization?s configuration and address it using CSF (critical success factor) for each division within that organization.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2007
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Saryanto
"Dari pembahasan pada bab 4 dapat disimpulkan bahwa konsep restrukturisasi organisasi tidak hanya sekedar melakukan perampingan, penataan kembali dan menyusun kembali konfigurasi organisasi menjadi lebih kecil.
Tujuan konsep yang lebih penting disini adalah untuk merancang ulang proses-proses bisnisnya sehingga organisasi dapat lebih efisien, efektif dan meningkatkan nilai tambah serta membangun daya saing perusahaan. Untuk memenuhi konsep ini, Dinas PIMPD juga dituntut untuk memperbaiki kinerja layanannya untuk mendukung strategi perusahaan.
Dinas PIMPD sebagai fungsi S/I di Pertamina korporat akan menjadi lebih kecil, baik ukurannya maupun jumlah stafnya dimana stafnya sarat akan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan di bidang teknologi dan proses bisnis untuk mendukung sebagai konsultan internal. Kesemuanya ini adalah untuk mendukung strategi Pertamina.
Karena fungsi S/I di masa mendatang jumlah stafnya menjadi lebih kecil, kegiatan outsourcing tentunya akan menjadi bertambah. Hal ini merupakan tantangan bagi manajemen S/I, Eksekutif S/I akan mefokuskan waktu dan energinya kepada tanggung-jawabnya untuk meningkatkan nilai tambah setinggi-tingginya untuk perusahaan, seperti membantu top management mengidentifikasi peluang-peluang strategi dan memperkembangkan blueprint (perencanaan) untuk infrastruktur T/I.
Fungsi S/I dimasa mendatang, meskipun Iebih kecil, akan menjadi lebih kritis terhadap operasi Pertamina. Fungsi S/I secara efektif akan membantu Pertamina melalui pemanfaatan T/I untuk merancang-ulang proses-proses dan mengakses informasi yang diperlukan pada anggaran yang ketat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Solahuddin
"Sistem informasi strategis dibutuhkan oleh setiap organisasi dalam menentukan strategi organisasinya. Organisasi XYZ sebagai organisasi pemerintah non departemen yang bergerak dibidang kepemiluan juga memerlukan sistem informasi strategis untuk mencapai tujuan organisasi. Selama ini, pengembangan sistem informasi dan teknologi informasi dilakukan secara ad-hoc, yang hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing unit bisnis sehingga mengakibatkan terjadinya tumpang tindih data dan informasi yang akibatnya akurasi data berkurang. Oleh karena itu, perlu dikembangkan rencana strategis sistem informasi yang mengatur arah pengembangan sistem informasi, berupa aplikasi bisnis, infrastruktur teknologi informasi, organisasi sistem informasi yang sejalan dengan visi, misi serta tujuan organisasi XYZ. Pengembangan rencana strategis sistem informasi dilakukan dengan menggunakan metodologi Ward and Peppard. Metode pengambilan data dilakukan dengan wawancara, review dokumen bisnis, dan observasi, untuk analisis situasi bisnis menggunakan metode PEST Analysis, value chain analysis, dan SWOT analysis dan analisis kebutuhan informasi. Penelitian dilanjutkan dengan analisis kondisi sistem informasi dengan menggunakan langkah-langkah pada fase analysis, sehingga diperoleh kondisi sistem informasi terkini dan solusi alternatif perbaikan sistem informasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh berupa implementasi roadmap sistem informasi dan teknologi informasi yang berisikan pengembangan organisasi SI/TI, pengembangan sistem informasi dan pengembangan infrasturktur SI/TI.

Strategic information systems needed by every organization in determining organizational strategy. XYZ organization as a non- governmental organization engaged in the electoral department also requires strategic information systems to achieve organizational goals. So far, XYZ organization?s information system and technology developed with ad-hoc approachment, which is only used to meet the needs of each business unit, which causes overlapping of data and information which consequently decreases the accuracy of the data. Therefore, it is necessary to develop information systems strategic plan that set the direction of the development of information systems, such as business applications, information technology infrastructure, organizational information systems in line with the vision , mission and goals of the organization XYZ .
Development of information systems strategic plan is done by using a qualitative research methodology Ward and Peppard. Method of data collection was done with interviews and reviews of documents and observation business . For the analysis of business situations using PEST method, value chain, SWOT and analysis of information needs. Research continued with the analysis of system condition information using the steps in analysis phase, in order to obtain the most current information system condition and repair information system alternative solutions. Based on these proposals later developed into a referral and recommendation development of organizational information systems XYZ, which is described in the form of roadmap implementation of organizational information systems XYZ.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library