Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sitompul, Moses Hasudungan
"Dengan perkembangan zaman masa kini, penggunaan Automated Vehicles (AV) akan menjadi hal yang umum di publik. Namun, dalam sistem pengukuran performa lalu lintas sekarang seperti travel time reliability, sistem pengukuran sekarang tidak mancakupi penggunaan kendaraan Automated Vehicles (AV). Sehingga dalam studi ini dilakukan studi literatur untuk mencari pengaruh-pengaruh dari penggunaan Automated Vehicles (AV) terhadap penggunaan sistem pengukuran performa lalu lintas yang saat ini masih digunakan. Selain itu, studi ini juga mencari tahu hal apa saja yang perlu dibenahi agar sistem pengukuran performa lalu lintas saat ini bisa mencakupi penggunaan Automated Vehicles (AV). Dalam literatur studi ini ditemukan bahwa penggunaan kendaraan berautomasi dapat memperbaiki hasil dari sistem pengukuran performa lalu lintas khususnya dalam pengukuran travel time reliability. Namun, di sisi lain, ada beberapa isu yang perlu diperhatikan jika kendaraan AV di dalam jaringan jalan yang ada. Dan dalam temuan-temuan di dalam studi ini, ditemukan bahwa bisa saja sistem pengukuran performa lalu lintas di masa mendatang tidak sepenting sekarang. Hal ini bisa terjadi karena dengan teknologi automasi beserta teknologi pendukung penggunaan automasi, performa lalu lintas dapat dikelola secara langsung. Namun, kemungkinan ini hanya bisa terjadi jika infrastruktur digital sudah bisa mendukung penuh penggunaan Automated Vehicles (AV).

With the current trends, Automated Vehicles (AV) will be commonly used in public. However, the current traffic performance measurement practice including travel time reliability, it does not include the application of AV vehicles. Hence, it is needed to be find out what impacts that AV vehicles can bring to the current performance measurement practice. And it is also needed to be find out regarding what are the things that current performance measurement needed to be improved in the current practice. It is found out that AV can enhance the results of traffic performance measurement especially the travel time reliability measures. However, there are issues that needs to be taken care of while implementing AV vehicles on the road networks. And based on these findings, it is possible that in the near future, traffic performance measurement may not be needed since with automation technology along with its supporting technology of automation, travel time reliability can be directly managed by transport agency. However, this possibility can only be achieved when the digital infrastructures are able to fully support the application of AV vehicles."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kania Nirmala Kamil
"Penelitian ini menganalisis hubungan antara digitalisasi dan kemiskinan multidimensi di Indonesia. Meskipun digitalisasi sering dipandang sebagai salah satu instrumen untuk memperluas kapabilitas individu dan mengurangi kemiskinan, studi yang secara spesifik membahas keterkaitannya dengan kemiskinan multidimensi masih terbatas, terutama di negara berkembang. Dengan menggunakan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan metode fixed effect model, penelitian ini menganalisis hubungan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) terhadap Indeks Kemiskinan Multidimensi (MPI) di 514 kabupaten/kota. Hasil analisis menunjukkan bahwa digitalisasi secara agregat berhubungan negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan multidimensi. Namun, hubungan masing-masing pilar IMDI berbeda menurut konteks wilayah, di mana infrastruktur digital memiliki peran penting di wilayah luar Jawa-Bali, sedangkan keterampilan digital lebih relevan di wilayah Jawa-Bali yang infrastrukturnya telah lebih maju. Sementara itu, aspek ekosistem digital dan digitalisasi ketenagakerjaan belum menunjukkan hubungan yang signifikan. Temuan ini menunjukkan bahwa digitalisasi memerlukan pendekatan yang bertahap dan disesuaikan dengan konteks wilayah, sehingga kebijakan yang perlu dirancang tidak bersifat seragam, melainkan responsif terhadap kebutuhan dan kapasitas lokal untuk mendorong pengurangan kemiskinan multidimensi.

This study examines the relationship between digitalization and multidimensional poverty in Indonesia. While digitalization is often viewed as a tool to expand individual capabilities and alleviate poverty, research that specifically explores its relationship with multidimensional poverty remains limited, particularly in developing countries. Utilizing data from the National Socioeconomic Survey (SUSENAS) and applying a fixed effects model, this study investigates the relationship of the Indonesia Digital Society Index (IMDI) on the Multidimensional Poverty Index (MPI) across 514 districts. The findings reveal that, in aggregate, digitalization is significantly associated with lower levels of multidimensional poverty. However, the influence of each digital pillar varies by region, where digital infrastructure plays a more substantial role in reducing poverty in areas outside Java and Bali where basic services are less developed, whereas digital skills appear more relevant in Java-Bali regions with more advanced infrastructure. In contrast, the ecosystem and employment-related aspects of digitalization do not exhibit significant relationships. These results highlight the importance of a phased and context-sensitive approach to digital development, where policy interventions must be tailored to local needs and capacities in order to effectively reduce multidimensional poverty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library