Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Putri Nugraheni
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan pajak, kepercayaan pada pemerintah, dan perbedaan gender terhadap persepsi mahasiswa mengenai kepatuhan perpajakan. Penelitian ini bersifat kuantitatif. Metode analisis pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dengan melakukan penyebaran kuesioner, baik cetak maupun secara online. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 170 mahasiswa program D3 Vokasi, S1 Reguler, dan S1 Ekstensi Universitas Indonesia dari berbagai bidang studi. Hasil analisis kuantitatif menunjukkan bahwa pengetahuan pajak berpengaruh negatif terhadap persepsi mahasiswa atas kepatuhan perpajakan, sedangkan kepercayaan pada pemerintah berpengaruh positif dan perbedaan gender tidak berpengaruh pada persepsi mahasiswa atas kepatuhan perpajakan.
This research aims to know the influence of tax knowledge, trust in government, and gender difference to college student s perception about tax compliance. This research is quantitative. Data analysis method used in this research is multiple linear regression. Method of data collection in this research is primary data source by using questionnaires, either printed or online. The sample used in this research is 170 students of Diploma Program, S1 Reguler, and S1 Extension Porgram of Universitas Indonesia from various fields of studies. The result of quantitative analysis indicates that the tax knowledge has a negative effect on the students perception on tax compliance, while the trust in the government has a positive effect and the gender difference has no effect on the students perception on tax compliance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Amelia Dhiena Berliani
"
ABSTRAKPenelitian ini menguji pengaruh dari tata kelola terhadap tingkat kepercayaan masyarakat pada pemerintah dengan objek penelitian di 24 negara-negara anggota OKI selama periode 2011-2018 dengan menggunakan enam indikator tata kelola dari World Governance Index dan dua indikator makroekonomi berupa pertumbuhan PDB riil dan tingkat pengangguran. Kemudian, penelitian ini menguji pengaruh dari tingkat kepercayaan pada pemerintah terhadap aliran masuk FDI ke suatu negara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi Fixed Effect dan Random Effect untuk data panel. Dalam penelitian ini, indikator tata kelola Political Stability and Absence of Violence/Terrorism dan Control of Corruption terbukti mempengaruhi secara positif tingkat kepercayaan masyarakat pada pemerintah. Selain itu, indikator tata kelola Voice and Accountability dan tingkat pengangguran juga terbukti mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat pada pemerintah secara negatif. Temuan penelitian selanjutnya membuktikan bahwa kepercayaan masyarakat pada pemerintah mempengaruhi secara positif aliran masuk FDI ke suatu negara. Terakhir, untuk membandingkan pengaruh dari indikator tata kelola dan indikator makroekonomi, penelitian ini menggunakan koefisien beta atau Standardized Coefficients Regression dan menemukan bahwa pengaruh dari kondisi ekonomi makro suatu negara relatif sedikit lebih besar dibandingkan dengan aspek tata kelola dalam menentukan tingkat kepercayaan masyarakat pada pemerintah.
ABSTRACTThis study examines the effect of governance on the level of public trust in the government in 24 OIC member countries during the 2011-2018 period. This study uses six governance indicators from the World Governance Index and two macroeconomic indicators namely real GDP growth and the unemployment rate to determine the potential influence of a country's economic conditions in determining the level of public trust in the government. Then, this study also examines the effect of the level of trust in the government on FDI inflows to a country. The method used in this research is Fixed Effect and Random Effect Regression for panel data. This study found that two governance indicators aspects, Political Stability and Absence of Violence/Terrorism and Control of Corruption, proved to positively influence the level of public trust in the government. Moreover, this study found that Voice and Accountability indicator and the unemployment rate negatively affect the level of public trust in government. Subsequently, this studies prove that public trust in government positively influences FDI inflows into a country. Lastly, to compare the effects of governance and macroeconomic indicators, this study uses beta coefficients or Standardized Coefficients Regression and found that the influence of macroeconomic conditions is slightly greater than governance aspects in determining the level of public trust in government."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Andhini Hastrida
"Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk memperoleh kepercayaan dari masyarakat adalah melalui pemanfaatan media sosial untuk berkomunikasi secara langsung dengan publiknya. Dalam negara yang demokratis, kepercayaan publik pada pemerintah menjadi hal penting yang dibutuhkan sebagai modal yang memungkinkan keberhasilkan kerja lembaga pemerintah. Tesis ini membahas mengenai pengaruh dari faktor orientasi mutualitas dan faktor iklim keterbukaan dalam komunikasi dialogis yang dilakukan pemerintah melalui media sosial terhadap kepercayaan pada pemerintah. Pengukuran pengaruh komunikasi dialogis dilakukan dengan menggunakan skala pengukuran untuk konsep organization-public dialogic communication (OPDC) yang telah diadaptasi untuk penggunaan di media sosial, sedangkan kepercayaan pada pemerintah diukur menggunakan konsep kompetensi, kebajikan, dan kejujuran. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksplanatif yang dilakukan melalui survei online terhadap 350 follower media sosial Kementerian Ketenagakerjaan RI. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan dari faktor orientasi mutualitas dan faktor iklim keterbukaan dalam komunikasi dialogis melalui media sosial terhadap kepercayaan pada pemerintah, dan bahwa faktor iklim keterbukaan lebih mempengaruhi kepercayaan pada pemerintah dibandingkan dengan faktor orientasi mutualitas.
One of the efforts made by the government to gain the trust of the public is through the use of social media to communicate directly with the public. In a democratic country, public trust in government is an important thing needed as capital that enables the successful work of government institutions. This thesis discusses the influence of the mutuality orientation factor and the climate factor of openness in the government's dialogic communication through social media on trust in the government. Measurement of the influence of dialogic communication is carried out using a measurement scale for the concept of organization-public dialogic communication (OPDC) which has been adapted for use in social media, while trust in the government is measured using the concepts of competence, benevolence and honesty. This research is an explanatory quantitative research conducted through an online survey of 350 social media followers of the Ministry of Manpower of the Republic of Indonesia. The results of the study show that there is a significant influence of the orientation of mutuality factor and the climate of openness factor in dialogic communication through social media on trust in the government, and that the climate of openness factor influences trust in the government more than the orientation of mutuality factor."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library