Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zida Wahyuddin
"Bertujuan untuk menjelaskan soushiki (upacara kematian) kontemporer di Jepang dengan menggunakan jasa sōgisha (perusahaan pemakaman) yang berkaitan dengan keyakinan keagamaan masyarakat Jepang tentang konsep adanya kehidupan setelah kematian. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif intepretatif. Sumber data diperoleh dari buku referensi, jurnal penelitian, laporan penelitian, maupun informasi elektronik seperti internet yang berhubungan dengan soushiki kontemporer di Jepang. Metode pengumpulan data digunakan beberapa prosedur yakni data dikumpulkan, dibaca, dipahami, dianalisis, kemudian diinteprestasikan sesuai kerangka teori.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa soushiki kontemporer di Jepang yang dilatarbelakangi oleh modernisasi melahirkan komersialisasi. Adanya dinamika perubahan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Jepang dalam konteks modernisasi, menyebabkan munculnya inovasi baru yang bersifat pemenuhan kebutuhan spiritual. Selain karena faktor perubahan gaya hidup terutama orang-orang kota dan semakin berkurangnya seseorang yang ahli dalam menyelenggarakan soushiki, dengan menggunakan jasa sōgisha dapat memberikan solusi dalam menangani prosesi soushiki dengan khidmad yang dipimpin oleh seorang obosan (pendeta Buddha) sesuai permintaan pengguna jasa.

Aiming to explain soushiki (funeral ceremony) in contemporary Japan by using the sōgisha (funeral companies) relating to the religious beliefs of Japanese people about the concept of life after death. This study is a qualitative with descriptive approach intepretatif. Data source obtained from reference books, research journals, research reports, as well as electronic information such as internet-related soushiki in contemporary Japan. Methods of data collection used some procedures that read, understood, analyzed, and then interpreted according to theoretical framework.
The results of this study indicate that contemporary soushiki in Japan against the backdrop of the modernization birth to commercialization. The existence of dynamic changes in various aspects of Japanese society in the context of modernization, led to the emergence of new innovation that is the fulfillment of spiritual needs. Apart from changes in lifestyle factors, especially people who live in the city and the reduction in a person who is an expert in organizing soushiki, with using the sōgisha services can provide solutions in dealing with a solemn soushiki procession led by a obosan (Buddhist priest) as requested by service users.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T30523
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Grant Nixon
"Penelitian ini mengeksplorasi pergumulan mahasiswa seminari Kristen dalam merengkuh identitas biseksual pada konteks Indonesia. Lebih spesifik, saya menelusuri pengalaman ketubuhan para mahasiswa seminari biseksual, strategi negosiasi yang hidupi, dan agensi seksual yang lahir dari interaksi antara pengalaman ketubuhan dan strategi negosiasi mahasiswa seminari biseksual. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi feminis yang menempatkan keberpihakan terhadap kelompok ragam gender dan seksualitas. Lima subjek yang mengidentifikasi diri sebagai biseksual diwawancarai secara mendalam. Penelitian ini mengungkap pengalaman ketubuhan yang partikular, multidimensional, dan kompleks pada masing-masing individu mahasiswa seminari biseksual. Berangkat dari pengalaman tersebut, muncul paling tidak tiga tema utama sebagai strategi negosiasi yang mereka hidupi: mempolarisasi identitas seksual dan keyakinan agama, menghidupi standar ganda, dan melakukan reinterpretasi teologis terhadap pengalaman serta identitasnya. Agensi seksual yang terbangun juga nampak partikular dan dilakukan dalam kompromi dengan konteks sosial yang heteronormatif. Penelitian ini menawarkan kebaruan dalam perluasan wacana biseksual, khususnya dalam memperjumpakan identitas seksual dan keyakinan agama pada konteks Indonesia.

This study explored the struggles of Christian seminary students in embracing bisexual identity in the Indonesian context. More specifically, I explored the bodily experiences of bisexual seminary students, lived negotiation strategies, and sexual agency taken of the interaction between bisexual seminary students' bodily experiences and negotiation strategies. This study used a feminist phenomenological approach that takes side with groups of various genders and sexualities. Five subjects who identified as bisexual were interviewed in depth. This study reveals the particular, multidimensional, and complex bodily experiences of each individual bisexual seminary student. Based on this experience, at least three main themes emerged as their negotiating strategies: polarizing sexual identity and religious beliefs, living double standards, and carrying out theological reinterpretations of their experiences and identities. Sexual agency that is built also seems particular and is carried out in a compromise with a heteronormative social context. This research offered novelty in the elaboration of bisexual discourse, especially in sexual identity and religious beliefs engagement in the Indonesian context."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aurora
"Penelitian ini bertujuan untuk memahami gambaran penghayatan cinta pada pasangan penderita skizofrenia, dan faktor-faktor yang mempengaruhi pasangan untuk mempertahankan pernikahannya. Hal ini menarik untuk diketahui karena tingkat perceraian pada pasangan yang salah satunya mengalami gangguan mental lebih tinggi tiga sampai empat kali dibandingkan dengan rata-rata. Jumlah penderita skizofrenia mengalami peningkatan sekaligus stigma buruk dari masyarakat.
Penelitian ini dilakukan pada dua orang suami dan seorang istri dari penderita skizofrenia yang masih dalam status pernikahan dan bertemu secara intensif dengan pasangannya. Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif yang menggunakan teknik wawancara mendalam.
Hasil penelitian menggambarkan bahwa subyek mengalami passionate love sebelum menikah dan sejalan dengan usia pernikahan mengalami companionate love. Gejala-gejala yang merupakan beban berat bagi subyek antara lain: mutism, ketidak mampuan bekerja dan merawat kebersihan tubuh, kekacauan bicara dan perilaku, halusinasi, ketidakmampuan mengurus rumah tangga. Perubahan dalam keintiman yang dialami subyek antara lain: menurunnya hasrat seksual, keterbukaan, dukungan emosional maupun perilaku. Seorang subyek masih mengalami keintiman kognitif, emosional dan perilaku, namun mengalami beban kekuatiran akan janin yang dikandung istri ketika sedang kambuh dan harus minum obat. Semua subyek menyebutkan faktor keyakinan agama mempengaruhi untuk mempertahankan pernikahan. Selain itu, dua subyek masih merasa bahagia dan menjalani hubungan suami istri sehingga mempertahankan pernikahan.
Penelitian selanjutnya perlu melibatkan penderita yang sudah mengalami remisi untuk mendapatkan gambaran yang utuh mengenai dampak gangguan terhadap keintiman dalam pernikahan."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T38197
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nindy Annisa
"ABSTRAK
Perluasan Theory of Planned Behavior TPB digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui intensi individu dalam mendonasikan uang. Responden berjumlah 232 orang telah mengisi kuesioner dengan teknik convenience sampling. Analisis regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh sikap, norma deksriptif, norma moral, perceived behavioral control, dan pengalaman masa lalu Selain itu, keyakinan agama dijadikan sebagai variabel moderasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hanya norma deskriptif, norma moral dan perceived behavioral control berpengaruh signifikan terhadap intensi perilaku berdonasi dan keyakinan agama berperan dalam memoderasi seluruh variabel independen dalam penelitian ini.

ABSTRACT
An extended Theory of Planned Behavior TPB was used to predict individual rsquo s intention on donating money. Respondents n 232 completed an online questionnaire using convenience sampling. Multiple regression analyses used in order to test the influence of attitude, descriptive norm, moral norm, perceived behavioral control, and past behavior. Furthermore, religious beliefs is integrated as a moderating variable. This study shows only descriptive norm, moral norm and perceived behavioral control that significantly influencing behavioral intention to donate on an individual. Meanwhile, religious beliefs has role on moderating all independent variables on this study."
2017
S68220
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vladissa Anjalita
"Sebagai orang tua, sudah merupakan hal utama untuk selalu memberikan yang terbaik bagi buah hatinya, salah satunya dengan memperhatikan konsumsi makanan pada sang buah hati. Yakni dengan memberikan asupan makanan yang bergizi dan toyyib, diharapkan sang buah hati dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui apa saja faktor-faktor pendorong orang tua dalam melakukan intensi pembelian produk makanan Halal pada bayi dan balita. Penelitian ini menggunakan data primer dengan responden para orang tua yang berdomisili di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi melalui kuisioner serta diolah menggunakan SEM-PLS. Terdapat beberapa variabel yang ada dalam penelitian ini yakni Kesadaran Halal, Pemasaran Halal, Sertifikasi Halal, Persepsi Pribadi dan Sosial, Keyakinan Agama dan Intensi Pembelian Halal. Berdasarkan hasil pengolahan data, Pemasran Halal, Sertifikasi Halal dan Persepsi Pribadi dan Sosial berdampak positif dan signifikan terhadap variabel Intensi Pembelian Halal. Secara umum penelitian ini menunjukan apa saja faktor-faktor yang dapat memengaruhi orang tua dalam intensi pembelian produk makanan Halal bagi bayi dan balita.

As a parent it is a pritority to always give the best for their children, one of them by paying attention to the consumption of food for their children. Namely by providing intake of nutritious foods and toyyib, it is expected the baby can grow into a better person. his study aims to find out what are the factors driving the parents in the intention to purchase Halal food products in infants and toddlers. This study used primary data with respondents of parents who live in Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang and Bekasi through questionnaires and processed using SEM PLS. There are several variables in this research that is Halal Awareness, Halal Marketing, Halal Certification, Personal and Societal Perception, Religious Belief and Halal Purchase Intention. Based on the results of data processing, Halal Marketing, Halal Certification and Personal Societal Perception have a positive impact and significant to the variable of Halal Purchase Inensi. In general, this study shows what are the factors that can affect the parents in the intention of purchasing Halal food products for baby and toddlers.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Grant Nixon
"Penelitian ini mengeksplorasi pergumulan mahasiswa seminari Kristen dalam merengkuh identitas biseksual pada konteks Indonesia. Lebih spesifik, saya menelusuri pengalaman ketubuhan para mahasiswa seminari biseksual, strategi negosiasi yang hidupi, dan agensi seksual yang lahir dari interaksi antara pengalaman ketubuhan dan strategi negosiasi mahasiswa seminari biseksual. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi feminis yang menempatkan keberpihakan terhadap kelompok ragam gender dan seksualitas. Lima subjek yang mengidentifikasi diri sebagai biseksual diwawancarai secara mendalam. Penelitian ini mengungkap pengalaman ketubuhan yang partikular, multidimensional, dan kompleks pada masing-masing individu mahasiswa seminari biseksual. Berangkat dari pengalaman tersebut, muncul paling tidak tiga tema utama sebagai strategi negosiasi yang mereka hidupi: mempolarisasi identitas seksual dan keyakinan agama, menghidupi standar ganda, dan melakukan reinterpretasi teologis terhadap pengalaman serta identitasnya. Agensi seksual yang terbangun juga nampak partikular dan dilakukan dalam kompromi dengan konteks sosial yang heteronormatif. Penelitian ini menawarkan kebaruan dalam perluasan wacana biseksual, khususnya dalam memperjumpakan identitas seksual dan keyakinan agama pada konteks Indonesia.

This study explored the struggles of Christian seminary students in embracing bisexual identity in the Indonesian context. More specifically, I explored the bodily experiences of bisexual seminary students, lived negotiation strategies, and sexual agency taken of the interaction between bisexual seminary students' bodily experiences and negotiation strategies. This study used a feminist phenomenological approach that takes side with groups of various genders and sexualities. Five subjects who identified as bisexual were interviewed in depth. This study reveals the particular, multidimensional, and complex bodily experiences of each individual bisexual seminary student. Based on this experience, at least three main themes emerged as their negotiating strategies: polarizing sexual identity and religious beliefs, living double standards, and carrying out theological reinterpretations of their experiences and identities. Sexual agency that is built also seems particular and is carried out in a compromise with a heteronormative social context. This research offered novelty in the elaboration of bisexual discourse, especially in sexual identity and religious beliefs engagement in the Indonesian context."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library