Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rishad Rizky Aulady
"ABSTRAK
Kolera adalah penyakit diare akut yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae. Penyakitkolera pada suatu populasi dapat dikendalikan dengan memberikan vaksinasi berupavaksin kolera oral. Pada penulisan skripsi ini, dibentuk model matematika pengaruhvaksinasi pada upaya pengendalian penyebaran penyakit kolera. Model yang dibangunadalah sistem persamaan diferensial tidak linier 5 dimensi. Dari analisis model, diperolehtitik keseimbangan bebas penyakit kolera dan titik keseimbangan endemik. DigunakanBasic reproduction number pada model untuk menunjukkan apakah penyakit koleradalam populasi akan menghilang, tidak menyebar tetapi bertahan dalam populasi, atau penyakit kolera akan menyebar. Simulasi numerik pada model dilakukan untukmemberikan interpretasi hasil analisis model lebih lanjut.

ABSTRACT
Cholera is a severe diarrhoea disease caused by Vibrio cholerae bacteria. Cholera diseasein a population can be controlled by giving oral cholera vaccine as vaccination. Here inthis undergraduate thesis, mathematical model of vaccination effect in controlling thespread of cholera is constructed. The model which is constructed is a five dimensionalnon linear ordinary differential equation. From model analysis, cholera disease freeequilibrium and endemic equilibrium is obtained. Basic reproduction number is usedin the model to show whether the cholera disease in population will disappear, remainsin population but not spreading, or the disease will spread. Numerical simulation in themodel is done to give further interpretation of model analysis result."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurhanita
"Sektor pariwisata diproyeksikan menjadi andalan pemasukan devisa Indonesi pada akhir Repelita VI. Namun posisi strategis ini rentan dipengaruhi fluktuasi permintaan terhadap produk wisata. Kasus issue wabah kolera di
Bali atas wisatawan Jepang menunjukkan pengaruh negatif perkembangan issue yang dapat men±mbulkan krisis pada sektor pariwisata. Untuk menangani krisis itu, pendekatan kehumasan terutama manajemen issue dan manajemen krisis menjadi suatu kebutuhan. Penelitian ini merupakan penelitian
deskriptif yang menguraikan manajemen krisis kehumasan
saat menangani issue wabah kolera di Bali atas wisatawan
Jepang serta dilengkapi dengan pendapat wisatawan Jepang
tentang issue wabah kolera pasca tindakan kehumasan.
Untuk mengetahui manaj emen krisis, peneliti
melakukan wawancara mendalam dan analisis data sekunder.
Informan yang dikumpulkan secara purposive, terdiri dari
pihak Kanwil Depparpostel Propinsi Bali, Kanwil Depkes
Bali, Persatuan Hote & Restoran Indonesia Propinsi Bali,
Asosiasi Biro Perjalanan Wisat Propinsi Bali da Garuda
Indonesia. Sementara untuk mengetahui pendapat wisatawan
Jepang tentang issue, peneliti mengadakan survei ersampel
50 responden, yang dikumpulkan secara accidental.
Berdasarkan acuan manajemen krisis model inverted
loop, yang mengenal tiga tahap tindakan kehumasan yaitu
tindakan segera untuk mengurangi efek negatif, manaj emen
krisis proaktif dan pembangunan kembali citra, hasil
penelitian menunjukan koordinasi penanganan masalah
antarpihak yaitu gubernur (sebagai sentral koordinator)
dengan Depparpostel (sebagai koordinator operasional)
yang mengatur penerapan peran komponen pariwisata terkait
saat menangani krisis, masih perlu ditingkatkan, untuk
mernpercepat proses pernulihan keadaan rnenuju pascakrisis"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S4112
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Usman Manor
"Penyakit kolera di Batavia tahun 1901-1927 dan upaya pemberantasan yang dilakukan oleh pemerintah Hindia Belanda menjadi fokus penelitian dari penulisan skripsi ini. Penyakit yang disebabkan oleh Vibrio Cholerae ini mewabah secara luas sebagai akibat dari lingkungan Batavia yang kotor dan kurangnya perhatian penduduk mengenai pentingnya kesehatan. Penelitian ini menggunakan empat tahapan dalam metode sejarah, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi dengan menitikberatkan pada sumber-sumber tertulis. Selain itu, penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor geografi, iklim, ekonomi, dan sosial masyarakat Batavia menjadi penyebab mewabahnya penyakit kolera di Batavia yang berdampak pada peningkatan jumlah kematian penduduk sehingga pemerintah Hindia Belanda melakukan tindakan preventif dan kuratif dalam memberantas penyakit kolera di Batavia.

The cholera epidemic disease in Batavia which occurred in 1901-1927 and the eradication effort carried out by the Dutch East Indies government is the focus of this research and thesis. This disease which is caused by Vibro Cholerae is widely prevalent as a result of Batavia’s unsanitary environment and the lack of society’s attention towards the importance of health. With an emphasis on written sources, this research uses four stages in the historical method namely heuristic, criticism, interpretation, and historiography. Furthermore, this research uses a descriptive analytical approach. The research results showed that Batavia’s geographical, climatic, economic, and social factor became the cause of the cholera outbreak which increased the number of death in the population so that the Dutch East Indies government undertook preventive and curative actions to demolish the cholera epidemic disease in Batavia.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S61060
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library