Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Roy Himawan
Abstrak :
Penebusan resep merupakan parameter yang digunakan untuk menilai aksesibilitas masyarakat terhadap obat, dan belum digunakan untuk penilaian akses dalam skala nasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi penebusan resep pada pelayanan rawat jalan di Indonesia dan faktor-faktor yang berhubungan dengannya, berdasarkan data Survey Aspek Kehidupan Rumah Tangga Indonesia (SAKERTI) Tahun 2007 - 2008. Hasil pengolahan data menunjukkan tingkat penebusan resep di pelayanan rawat jalan sebesar 85,49%. Faktor-faktor yang berhubungan dengan penebusan resep tersebut adalah kondisi geografis, setelah dikontrol dengan variabel lain. Untuk itu, disarankan agar penebusan resep dapat dipantau secara rutin dan upaya-upaya penyediaan akses terhadap obat yang memperhatikan kendala geografis. ......The measurement of access to medicine is conducted through prescription filling, which had never been measured in national scale before. This research was aimed to describe the prescription filling by patient in outpatient health service, and factors related to it. The research utilize the large-database provided by Indonesia Familiy Life Survey (IFLS) year 2007 - 2008, with focus on household data. Through the research, it was found that the 85,49% patients fulfill their prescription, which related to their geographical condition. The mentioned factor still remained significant, after the control of other variable was performed. Then, the research suggests the importance of having routine measurement of prescription filling should be acknowledged and the use of geographical-oriented policy on providing access of medicine to people.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
T29792
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Wahyu Hari Murtiningsih
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan menggambarkan perbedaan jumlah keterpakaian koleksi di lima Daerah Tingkat II di Jawa Tengah. Jumlah keterpakaian ini merupakan indikator kebutuhan bahan bacaan di suatu daerah.

Sampel penelitian adalah seluruh populasi sebanyak 5 daerah yang masing-masing mewakili satu perwilayahan pembangunan, yaitu : Kabupaten Dati II Pemalang, Kabupaten Dati II Purworejo, Kotamadya Dati II Surakarta, Kabupaten Dati II Pati, dan Kotamadya Dati II Semarang. Pengambilan data dilakukan melalui dokumen yang merupakan metode utama, dan wawancara dengan 30 responden di setiap Daerah Tingkat II sebagai data tambahan.

Hasil penelitian adalah : (1) ada perbedaan jumlah keterpakaian koleksi di setiap Daerah Tingkat II yang berarti ada perbedaan kebutuhan bahan bacaan (kekhususan kebutuhan); (2) ada pilihan kebutuhan bahan bacaan karena kebutuhan utama tidak terpenuhi; (3) masih banyak kendala/hambatan yang dihadapi dalam penyelenggaraan perpustakaan keliling, diantaranya : dana, keterbatasan tempat dan koleksi, pos dan waktu layanan, serta tingginya tingkat kerusakan dan kehilangan.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, adanya perbedaan kebutuhan dan pilihan kebutuhan bahan bacaan di setiap Dati II disebabkan oleh ketidaksesuaian koleksi dengan pemakai. Oleh karena itu direkomendasikan agar Perpustakaan Daerah meminta masukan dari setiap Dati II mengenai koleksi yang benar-benar dibutuhkan oleh pemakai di setiap Dati II.

The Usefullness Of Mobile Library Collection In Central Java : A Case Study In Five Regencies In 1993 ? 1994The purpose of this research has been to describe the differences in the degree of usefullnes of library collections among five regencies in Central Java. The degree of usefullness can be used as an indicator of reading material needs in a regency.

The regencies from which research samples have been drawn are all of the population, that are : Pemalang, Purworejo, Surakarta, Pati, Semarang, and each regency represents its development zone. Datas have been collected by means of library document as the main method, and interview as the second method. In this research, 30 respondents from each regency was asked to participate in this interview.

The results of the research are as follows : 1) there is significant difference in the usefullness of collection among five regencies; it means that the need of collection varies from regency to another. 2) there is an alternative choice of reading materials because the basic need is not fulfilled. 3) there are still many challanges faced in organizing the mobile library, such as fund, limited place and collection, strategic service points, time of serving, and problem of lose and damage of the collections.

Based on the results of the research can be concluded that the differences and an alternative choice of reading material in each regency is caused by the insufficient variation of the existing collections. It is therefore recommended that Regional Library requests input from each regency concerning the collection really needed by their users.
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
kajian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh status sekolah (negeri dan swasta) dan kondisi geografis (sekolah yang berlokasi di wilayah dataran rendah, campuran, dan pengumuman) terhadap prestasi belajar siswa SD yang diukur dari hassil UN (Rerata Nilai UN SD). data yang dianalisis adalah sata populasi SD peserta UN sebanyak total 640 satuan pendidikan dengan memanfaatkan data hasil UN tahun pelajaran 2012/2013 dari Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo. metode analisis menggunakan ANOVA Dua Faktor dengan Rerata Nilai UN sebagai variable dependen dan status sekolah serta kondisi geografis wilayah sebagai variable independen. hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan faktor status sekolah dan kondisi geografis wilayah sekitar sekolah terhadap prestasi belajar siswa. secara umum terdapat kesenjangan prestasi yang signifikan antara siswa SD negeri dengan SD swasta dan perbedaan yang signifikan dalam prestasi belajar antara siwa-siswa yang lokasi sekolahnya berada di wilayah dataran rendah dengan yang berada di wilayah campuran (dataran rendah dan pegunungan) serta yang lokasi sekolahnya berada di wilayah pegunungan.
JDSP 2:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library