Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 18 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bayu Aji Girawan
Abstrak :
Penelitian ini adalah kajian eksperimental sistem penggerak hibrid serial paralel dengan daya motor bakar 2.8 Hp dan motor listrik 1.5 kW. Sebuah aparatus dibuat untuk menganalisa karakteristik sistem yang berkenaan dengan tingkat hibriditas terhadap konsumsi bahan bakar dan energi listrik yang optimal pada berbagai tingkat torsi. Dari hasil penelitian menunjukkan pada torsi 1.5 N.m sistem tersebut akan optimum pada hibriditas 0.91. Pada torsi 2.5 N.m sistem optimum di tingkat hibriditas 0.55 dan pada torsi 3.5 N.m sistem akan optimum pada tingkat hibriditas 0.27. Hasil penelitian merupakan input logical data untuk sistem kontrol konsumsi bahan bakar dan energi listrik.
This paper is an experimental study of serie-parallel hybridness power system, based on 2.8 Hp internal combustion engine?s power and 1.5 kW electric motor?s power. An apparatus has been made in order to analyze its caracteristics which is related to hybridness on optmimum fuel and electric consumption with varied torque. The result showed that on 1.5 N.m of torque, system will be optimum with 0.91 of hybridness. On 2.5 N.m of torque, system will be optimum with 0.55 of hybridness and on 3.5 N.m of torque system will be optimum with 0.27 of hybridness. This result can be applied as logical data input for fuel and electric consumption control system.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
T28329
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
R. Danardono Agus Sumarsono
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Sena Mahendra
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan tingkat hibriditas yang optimum dari sistem penggerak hibrid serial-paralel. Bahan bakar yang digunakan merupakan campuran premium etanol (gasohol) 5 % dan 10 % pada berbagai tingkat torsi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada campuran 10 % gasohol (E-10) terjadi peningkatan tingkat hibriditas. Tingkat hibriditas optimum pada torsi 3,5 Nm menunjukkan peningkatan sebesar 42 %. dan pada torsi yang sama terjadi penurunan konsumsi daya listrik sebesar 10,2 % .Hasil pengujian menggunakan gasohol 10% (E-10) menunjukkan peningkatan konsumsi bahan bakar sebesar 9%.
This research was conducted to determine the optimum of level of hybridity of hybridness power system. The fuel used is a premium mixture with ethanol (gasohol) 5% and 10% at various levels of torque. The results show that the mixture of 5% gasohol (E-10) increase the level of hybridity. The optimum of hybridity level at 3.5 Nm of torque shows an increase of 42%. and at the same torque decrease power consumption 10.2%. The test results using 10% gasohol (E-10) showed the increased fuel consumption 9%.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
T28328
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Rakhman
Abstrak :
Penghematan enetgi selalu diupayakan dengan berbagai cara pada setiap proses industri, hal ini pun berlaku untuk industri proses petrokimia. Salah satu upaya untuk melakukan penghematan energi di Ethylene Plant ini antara lain adalah dengan menganalisa kambali besarnya suhu yang dipertukarkan antar aliran. Analisa terhadap besarnya suhu yang dipertukarkan antar aliran ini dimulai dengan melakukan analisa terhadap besamya Teoritical Flame Temperatur (TFT) yang dipengaruhi oleh komposisi bahan bakar. Kemudian TFT divariasikan dengan cara mengubah % udara berlebih yang digunakan untuk pembakaran pada furnace. Variasi TFT ini akan mempengaruhi laju alir kosumsi bahan bakar. Besarnya teoritical flame temperatur pada funace mempengaruhi temperatur fluue gas yang akan dipertukarkan dengan temperatur aliran dingin sehingga akan mempengamhi driving force (∆T min) perpindahan panas. Variasi TFT yang bisa yang bisa menurunkan laju alir konsumsi bahan bakar adalah peningkatan TFT karena dengan penigkatan TFT maka laju alir kapasitas panas flue gas dan Q loss akan menurun. Semakin kecil ∆T min maka konsumsi bahan bakar akan menurun tetapi memberikan efek meningkatnya luas area pertukaran panas. Oleh karna itu terdapat trade-off antara penghematan biaya operasional akibat penurunan laju alir konsumsi bahan bakar, dengan penambahan biaya modal akibat adanya tambahan biaya peralatan untuk pertukaran panas. Pada tinjauan kasus yang dilakukan, penghematan terbesar diberikan pada saat Teoritical flame temperatur sebesar 2269, 552 K (1996, 552 C). Penghematannya sebesar 17039015 C1113/h atau sekitar Rp.146.276.530/tahun.
Depok: Universitas Indonesia, 2000
S49151
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Basuki
Abstrak :
Modifikasi merupakan salah satu cara alternatif yang dilakukan untuk mendapatkan karakteristik sepeda motor yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Bentuk modifikasi yang dilakukan bertujuan untuk memperoleh performa mesin yang lebih baik dan hemat bahan bakar. Salah satu modifikasi yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan penambahan LPG (Liquified Petroleum Gas) pada sistem pemasukkan bahan bakar. Merujuk pada skripsi sebelumnya, penambahan LPG pada sistem bahan bakar dapat meningkatkan performa atau unjuk kerja mesin dibandingkan saat keadaan tanpa penambahan LPG, seperti terlihat pada hasil pengujian dengan dinamometer yang telah dilakukan.serta emisi yang dihasilkan lebih kecil dari emisi yang dihasilkan pada keadaan tanpa penambahan LPG. Maka dilakukan penelitian lanjutan untuk menyempurnakan hasil yang didapat. Analisis yang dilakukan adalah dengan melakukan perbandingan antara konsumsi bahan bakar serta akselerasi sepeda motor tanpa penambahan LPG dengan penambahan LPG pada berbagai variasi bukaan katup. Metode yang dilakukan adalah dengan melakukan uji jalan sepeda motor merujuk pada SNI 09-4405-1997 (Cara uji unjuk kerja jalan sepeda motor) dan SNI 09-1400-1995 (Cara uji percepatan sepeda motor roda dua). Penambahan gas LPG pada sistem penyaluran bahan bakar dapat membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit, dimana pada bukaan 360_ terjadi penurunan konsumsi bensin sebesar 2,96 %. Modifikasi dengan melakukan penambahan LPG pada ruang bakar secara umum dapat meningkatkan performa / unjuk kerja mesin, hal tersebut dapat terlihat dengan meningkatnya akselerasi sepeda motor setelah mendapatkan penambahan LPG. Dimana untuk jarak tempuh 50 m dan 100m, percepatan meningkat pada bukaan 180_, sedangkan untuk 200 m pada bukaan 270_, dan untuk jarak 400 m pada bukaan 360_. Untuk melakukan penghematan satu liter bensin membutuhkan 589,231 gram LPG. Hal tersebut berarti untuk melakukan penghematan satu liter bensin membutuhkan 2 tabung gas LPG. ......Modification is an alternative way that can be done to meet suited and desired motorcycle characteristic. The modification is aiming better engine performance and also to safe fuel. One of modification that can be done is by adding LPG (Liquified Petroleum Gas) to fuel intake system. Reference it to prior thesis, LPG addition to fuel system can increase engine performance, as seen on the dynamometer testing and also lowering the emissions. There for more research is needed to perfecting the result. The analysis are done by comparing motorcycle fuel consumption and acceleration that with and without LPG addition with various valve opening. The method that used are by doing test road to the motorcycle reference it to SNI 09-4405-1997 (Cara uji unjuk kerja jalan sepeda motor) and SNI 09-1400-1995 (Cara uji percepatan sepeda motor roda dua). LPG addition to the fuel system can decrease fuel consumption 2,96% for open valve 360_ and increase engine performance, that can be seen on acceleration increase after added by LPG. Where, for distance 50 m and 100m, the highest acceleration are at 180_, for distance 200 m at 270_, and for distance 400 m at 360_. To save a liter gasoline is needed 589,231 gram LPG. That?s mean that to save a liter gasoline need two cans of LPG.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
S37892
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Darfian Ruswifaqa
Abstrak :
Konsumsi bahan bakar pada kendaraan roda empat tidaklah terlalu efisien. Salah satu alasan di balik kurang efisiennya penggunaan bahan bakar adalah perilaku berkendara yang tidak tepat karena didasar pada perasaan pengemudi. Hal ini menghasilkan efisiensi konsumsi BBM rendah. Untuk mengatasi masalah tersebut, dibutuhkan suatu sistem di mana perilaku berkendara seorang pengemudi dan konsumsi bahan bakar yang dihasilkan dapat dinilai dan dikalkulasikan. Penelitian ini mencoba untuk mengembangkan sistem di mana data dari On-Board Diagnostics-II (OBD-II) Port diambil oleh Raspberry Pi dan dikalkulasikan untuk mendapat angka konsumsi BBM, dan dikirim ke backend cloud storage untuk disimpan. Data tersebut didapatkan melalui serangkaian kegiatan berkendara yang dimonitor untuk mengembangkan aplikasinya dengan mengambil data accelerator pedal position dan fuel economy, sebelum akhirnya menggunakan data sesungguhnya dari kegiatan berkendara biasa. Hasil yang didapat adalah, fuel economy perilaku berkendara sport bernilai 0,4-5,9 km/L, normal 4,8-8,5 km/L, eco 8,5-11,1 km/L. Data accelerator pedal position perilaku berkendara eco 6-12%, normal 12-24%, sport 24-45%. Data ini kemudian ditampilkan melalui telepon genggam Android melalui serangkaian protokol yang mengambil data yang sudah dikalkulasikan dari cloud storage dan menyajikannya dalam format yang lebih mudah dimengerti bagi penggunanya. Lalu dilakukan validasi konsumsi BBM melalui aplikasi dengan metode full-to-full yang menghasilkan angka Mean Absolute Percentage Error (MAPE) sebesar rata-rata 13,1%. Angka ini merupakan angka kesalahan rata-rata aplikasi.
Fuel consumption in automobiles are not particularly efficient. One of the reasons behind the inefficiency is improper driving behavio due to the usage of feeling and judgment. To mitigate this problem, there needs to be a system where driver's driving behavior and the car's fuel consumption can be assessed and calculated. This research tried to develop a system where data from car's OBD-II Port are taken by Raspberry Pi, sent to cloud database, where it is then calculated to acquire the driving behavior and fuel consumption. The data are first obtained through a series of monitored driving to develop the application, before using real data from usual driving activity. The results are driving behavior's fuel consumption figure which is sport 0,4-5,9 km/L, normal 4,8-8,5 km/L, sport 8,5-11,1 km/L. The accelerator pedal position figures fore eco is 6-12%, 12-24%, and sport 24-45%.  This data is displayed on an Android phone through sets of protocol that collect the calculated data from cloud database and serve it in a more understandable manner in order for users to acquire useful information regarding the fuel consumption and driving behavior. The final application's fuel economy figures are then validated using full-to-full method to produce Mean Absolute Percentage Error (MAPE) which is 13,1%. This is the application's average fuel consumption reading's figure.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aritonang, Rayya Annisa Kerin
Abstrak :

Skripsi ini bertujuan mengembangkan model konsumsi bahan bakar dump truck menggunakan machine learning untuk mengoptimalkan efisiensi dan mengurangi biaya operasional pada tahapan hauling dalam industri pertambangan dan penggalian batubara. Tahapan hauling merupakan sumber biaya terbesar, terutama dalam pengoperasian dump truck, di mana pembelian bahan bakar menjadi faktor biaya yang paling signifikan. Penelitian ini menggunakan algoritma Linear Regression (LR), Random Forest (RF), dan Support Vector Machine (SVM) untuk membangun model konsumsi bahan bakar dump truck. Data historis konsumsi bahan bakar dump truck diambil dari 6 area penambangan Perusahaan Kontraktor Penambangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma Random Forest (RF) memberikan performa terbaik dengan R2 sebesar 0,9004, MAE sebesar 0,1909, dan RMSE sebesar 0,3159, serta tingkat akurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan algoritma lainnya. Selanjutnya, penelitian menganalisis variabel input yang paling berpengaruh terhadap model konsumsi bahan bakar dump truck menggunakan teknik permutation feature importance. Hasilnya, variabel input yang paling berpengaruh adalah "accel_pos" atau percepatan atau perlambatan gerakan (acceleration) dump truck yang menunjukkan pentingnya perilaku dan gaya mengemudi dump truck dalam mempengaruhi efisiensi penggunaan bahan bakar. ......This thesis aims to develop a dump truck fuel consumption model using machine learning to optimize efficiency and reduce operational costs at the hauling stage in the coal mining and quarrying industry. The hauling stages are the largest source of expenses, especially in the operation of dump trucks, where fuel purchases are the most significant cost factor. This research uses Linear Regression (LR), Random Forest (RF), and Support Vector Machine (SVM) algorithms to build a fuel consumption model for dump trucks. Historical data on dump truck fuel consumption was taken from 6 mining areas of the Mining Contractor Company. The results showed that the Random Forest (RF) algorithm provided the best performance with R2 of 0.9004, MAE of 0.1909, and RMSE of 0.3159, as well as a higher accuracy rate compared to other algorithms. Furthermore, the researchers analysed the most influential input variables on the dump truck fuel consumption model using the permutation feature importance technique. As a result, the most influential input variable is "accel_pos" or the acceleration or deceleration of the dump truck, which shows the importance of the dump truck's driving behaviour and style in influencing the efficiency of fuel use.

Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kamaludin
Abstrak :
Dalam berbagai penelitian uji tarik kapal ditemukan rentang Froude number tertentu yang memiliki kenaikan koefisien hambatan yang tidak terlalu ekstrim. Hal ini menyebabkan kenaikan hambatan dan daya kapal pada rentang ini tidak terlalu jauh sehingga nilai Froude number yang masuk ke dalam rentang tersebut dianggap sebagai Froude number ideal. Nilai konsumsi bahan bakar pada Froude number ideal tersebut nantinya merupakan nilai konsumsi bahan bakar optimal. Analisa lain dalam optimalisasi konsumsi bahan bakar juga dilakukan dengan meninjau konsumsi bahan bakar kapal terhadap DWT serta ditinjau dari kecepatan dinas kapal yang digunakan oleh kapal penelitian ini pada skala penuh. ......In many research of ship model pulling tests it was found that in certain intervals of Froude numbers have not an extreme escalation of ship's resistance coefficient. This cause the escalation of ship's resistance and power for each Froude number's interval are small, and these Froude number's are determined as ideal Froude number. The fuel consumption in this ideal Froude number will be determined as the optimum fuel consumption of the ship. The optimum fuel consumption also will be analyzed based on ship's deadweight tonnage and the service speed that will be used on the full scale ship.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1022
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Raksa Aulia Rahma
Abstrak :
Bioethanol merupakan salah satu bahan bakar terbarukan yang potensial untuk menjadi energi alternatif. Dalam penelitian sebelumnya telah dilakukan rancang bangun compact distillator dengan memanfaatkan gas buang dari motor bakar sebagai alat utama pengolahan ethanol untuk menghasilkan produk ethanol yang layak menjadi bahan bakar yaitu ethanol dengan kadar diatas 90%. Untuk mengetahui performa dari produk low grade ethanol yang didistilasi ini dilakukan pengujian unjuk kinerja bahan bakar dengan parameter laju konsumsi bahan bakar dan kondisi gas buang. Dan didapat kesimpulan pada beban statis di 300W dan evaporator optimal bekerja pada temperatur 90oC. Maka penelitian ini menganalisa bagaimana hubungan variasi beban kerja pada temperatur 90°C dengan memamfaatkan gas buang dari motor bakar sebagai alat utama pengolahan etanol. Tujuannya adalah ingin menghasilkan produk etanol dengan konsentrasi dengan jumlah etanol yang lebih tinggi. Oleh karena itu dilakukan pengembangan alat destilator untuk mengatur gas buang dari motor bakar yang diserap evaporator. Sehingga pemanfaatan bioethanol dengan kadar rendah (low grade ethanol) dapat digunakan lebih baik sebagai bahan bakar karena laju distilasi yang dihasilkan dapat mencapai laju konsumsi bahan bakar pada berbagai variasi beban ( 100, 200, 300, 400, 500)Watt. ......Bioethanol is one of the renewable fuel with the potential to become alternative energy. In previous research has been done, distillator with compact design utilize flue gas from the combustion engine as the main tool of processing of ethanol to produce a decent product ethanol into fuel which is ethanol with a concentration above 90%. To know the performance of low-grade ethanol product which is distilled was carried out for performance testing of the fuel with the fuel consumption rate parameters and conditions of the exhaust gas. And it could be concluded on the static load on the 300W and optimum evaporator working at 90°C temperature. Thus this study analyzes how relationships load variations in temperature 90oC using the exhaust gas from motor fuels to ethanol processing. The goal is to produce ethanol with a concentration with a higher amount of ethanol. Therefore, made a new tool for controling destilator combustion engine exhaust gas is absorbed from the evaporator. So the use of bioethanol with low content (low grade ethanol) can be used better as a fuel because the rate of distillation produced can reach the rate of fuel consumption at various loads (100, 200, 300, 400, 500) Watt.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1126
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nathan, Stanley
Abstrak :
Pada skripsi ini dilakukan penelitian terhadap karakterisasi kinerja mesin terhadap pengaruh perubahan sudut cam intake sepeda motor sebagai tahap awal untuk pengembangan variable valve timming. Dengan melakukan perubahan sudut ini maka akan berpengaruh terhadap waktu bukaan dan overlapping yang berdampak pada performa mesin tersebut. Dari hasil percobaan ini akan terlihat pengaruh dari perubahan sudut bukaan yang kemudian dianalisa untuk mendapatkan parameterparameter dari kondisi sudut bukaan yang efektif pada beberapa kondisi. Dari parameter itulah bisa didapatkan data awal untuk melakukan pengembangan lebih lanjut mengenai mekanisme dari variable valve timming pada camshaft sepeda motor. ......This research is about performance characterization of 4-stroke engine in 3 cofiguration, of intake cam degree .As the result,the changing of cam intake degree is effect the intake timming that related with Overlapping time. The result is used to be preliminary data for future development of mechanism of variable valve timming Camshaft. This result data is analyzed to obtain effective parameters of intake timming condition in a certain condition. From that parameter,then it can be used to make a control mechanism for this variable valve timming Camshaft.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S1252
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>