Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abstrak :
Seluruh aspek leksikostatistik perlu dipeladjari lagi, chususnja guna mengetahui sampai berapa djauh metode itu dapat digunakan bagi bahasa2 Austronesia. Disamping memadjukan studi jang bersifat kwantitatif dalam linguistic komparatif, studi jang bersifat kwalitatif mesti tetap dipertahankan. Dari skripsi ini dapat diketahui, bahwa ke-8 bahasa ini bertanah asal di P. Sumatra. Bahasa2 jang kemudian merupakan pisahan berpindah dari pulau itu antara 6235 tahun 7823 tahun jang lalu atau diantara th. 5858 dan th. 4270 sebelum Masehi. Salah sebuah kelompok dari bahasa2 jang dipeladjari mempunjai lama waktu 4341 th. + 505 th. Djika dihitung, bahasa2 itu berpentjar diantara th. 2981 dan 871 sebelum Masehi_
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1963
S10869
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Salamun
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kata-kata kognat berdasarkan kriteria penentuan kata kerabat dan menentukan tingkat persentase kekerabatan bahasa Hitu, Wakal, Morela, Mamala, dan Hila. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui metode pupuan lapangan dengan teknik wawancara dan catat. Data yang telah diperoleh kemudian diklasifikasi dan selanjutnya dideskripsikan secara kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan rumus perhitungan leksikostatistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan kata kerabat pada bahasa Hitu, Wakal, Morela, Mamala, dan Hila dapat ditinjau berdasarkan pasangan kata identik, korespondensi fonemis, kemiripan secara fonetis, satu fonem beda, dan pelesapan fonem. Berdasarkan perhitungan leksikostatistik, persentase kekerabatan bahasa Hitu-Hila menduduki tingkat kekerabatan tertinggi, yaitu 90% dan dikategorikan sebagai satu bahasa dialek. Sedangkan persentase kekerabatan terendah, yaitu bahasa Wakal-Morela dengan persentase kekerabatan sebesar 77% dan dikategorikan sebagai subkeluarga bahasa.
ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2018
400 JIKKT 6:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yohanis Joko Sanjoko
Abstrak :
Penelitian ini mengkaji tentang hubungan kekerabatan bahasa Ambai, Ansus, dan Serui Laut yang dituturkan oleh masyarakat di Kepulauan Yapen, Provinsi Papua. Ketiga bahasa ini berada di wilayah kepulauan yang sama sehingga memungkinkan adanya kekerabatan kosakata. Hal tersebut perlu dibuktikan dengan mendokumentasikan ketiga bahasa melalui penelitian kebahasaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode leksikostatistik yang bertujuan mendiskripsikan hubungan kekerabatan bahasa Ambai, bahasa Ansus, dan bahasa Serui Laut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga bahasa tersebut masih berkerabat sebagai keluarga bahasa dengan persentase kekognatan, yakni antara bahasa Ambai dengan bahasa Ansus sebesar 57%, bahasa Ambai dengan bahasa SeruiLaut sebesar 65%, dan bahasa Ansus dengan bahasa Serui Laut sebesar 66%. Sementara, waktu pisah antara bahasa Ambai dan bahasa Ansus diperkirakan 1.298 tahun yang lalu, bahasa Ambai dengan bahasa Serui Laut diperkirakan berpisah 994 tahun yang lalu, dan antara bahasa Ansus dan bahasa Serui laut diperkirakan berpisah sekitar 963 tahun yang lalu.
ambon: Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, 2020
400 JIKKT 8:2 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library