Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pardomuan, Ranto
Abstrak :
Lembaran lagam kuningan seri ASM C26000 merupakan suatu material kuningan yang unsur paduan utamanya adalah tembaga (Cu) sebesar 70% dan seng ( Zn ) 3O%. Karena sifat mampu yang baik, sehingga logam kuningan ini banyak digunakan dalam aplikasi pembuatan produk logam seperti tanks. lamp spring. kawat dan lain-lain, untuk mengetahui sifat mampu bentuk logam kuningan ini terutama dalam proses canai, maka dalam penelitian ini dilakukan dua jenis proses canai yaitu proses canai panas dan canai dingin. Untuk proses canal panas temperatur proses yang digunakan adalah 700'C dan 800'C dengan reduksi ketebalan akhir 3 mm , yang kemudian dilanjutkan dengan proses canal dingin hingga ketebalan akhir 1.48 mm dan 1.02 mm. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh temperatur canal panas 700'C 800'C terhadap sifat mekanis lembaran kuningan seri ASM C26000 setelah mengalami proses canai dingin untuk mengetahui pengaruh reduksi ketebalan lembaran logam terhadap peningkatan nilai kekuatan tarik, kekerasan, dan terhadap penurunan regangan. Adanya peningkatan reduksi ketebalan akhir, maka kekuatan tarik, dan kekerasan akan meningkat sementara regangan akan turun hal ini dipengaruhi oleh adanya efek pengerasan regang yang semakin besar dan perubahan ukuran butir yang semakin halus akibat proses canai dingin.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S41981
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yogi Ikhwan
Abstrak :
Salah satu produk oleokimia yang cukup menarik untuk dikaji adalah pelumas deep drawing. Deep drawing adalah proses pengerjaan logam yang digunakan untuk membentuk lembaran datar menjadi bentuk mangkuk (cup) tanpa kerut ataupun robek. Pelumas deep drawing berperan penting dalam mendinginkan dies dan blank, memberikan pelumasan batas, mencegah adhesi (welding), dan memberikan efek bantalan kepada dies selama proses drawing, menghasilkan cup dengan kedalaman yang memadai serta sisa pelumas mudah untuk dibersihkan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, minyak jarak (castor oil) beserta senyawa turunannya dapat digunakan sebagai bahan baku pelurnas mengingat kemampuan pelumasan minyak jarak yang baik dalam suhu tinggi serta komposisi asam iemak ya.ng dikandungnya. Minyak jarak yang digunakan pihak industri sebagai pelumas memiliki kelemahan antara lain kurang tahan terhadap oksidasi serta sisa pelumas yang sukar menguap cenderung mengotori cup. Untuk mengurangi beberapa kelemahan dari jarak digunakanlah senyawa turunannya pelumas. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji kemampuan beberapa senyawa tumnan minyak jarak pada proses deep drawing lembaran kuningan, dan membandingkannya dengan BIMOLI yang digunakan di industri. Penelitian dilakukan dengan melakukan percobaan analisa sifat iisikokirnia yang meliputi viskositas kinematik, bilangan asam, bilangan penyabunan, bilangan iod, kandungan abu dan berat jenis serta uji deep drawing, yang mcliputi beban drawing, earjng dan kedalaman cup. Dari semua percobaan yang dilakukan didapatkan hasil yang menggambarkan bahwa semua campuran CASTOR OIL dan turunannya sccara umum mcnunjukkan performa yang lebih baik dibandingkan dengan BIMOLI dan turunannya yang merupakan pembanding. Sementara minyak mineral HVI 60 dengan viscositas 25,26 cSl selalu mengghasilkan performa yang buruk pada semua kondisi deep drawing dibawah BIMOLI, CASTOR OIL dan senyawa turunannya.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S49510
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Machyudi
Abstrak :
Paduan kuningan C26000 merupakan paduan antara Cu-Zn dimana paduan ini dapat ditingkatkan sifat mekanisnya dengan perlakuan thermo-mekanis. Aplikasi dari paduan ini digunakan sebagai inti radiator, tangki, reflector, baut, obeng, kunci dan aplikasi arsitektural. Perlakuan thermo-mekanis adalah perlakuan yang mengkonvensikan deformasi plastis dengan proses thermal untuk mendapatkan struktur mikro tertentu dan untuk memperbaiki sifat-sifat yang tidak dapat dicapai secara sendiri-sendiri baik dengan deformasi maupun perlakuan panas. Proses perlakuan thermo-mekanis yang dilakukan dalam penelitian ini adalah proses canai panas pada temperatur 700°C dan 800°C dengan persen reduksi yang tetap sebesar 75 % kemudian masing-masing temperatur dilakukan pendinginan dengan pendinginan udara dan air.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S41962
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maman Kartaman Ajiriyanto
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kondisi pelumasan terhadap mampu bentuk lembaran kuningan perforasi heksagonal dan membandingkan kekuatan mekanis dan sifat mampu bentuk kuningan perforasi dengan tanpa perforasi. Dimana sifat mampu bentuk dipengaruhi oleh nilai LDR proses deep drawing dan nilai kedalaman stretching dan distribusi regangan proses stretching.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S41536
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riau Andriana Setiawan
Abstrak :
Indonesia adalah negara terbesar kedua penghasil CPO dunia dengan total produksi CPO mencapai 10,6 juta ton (tahun 2003). Namun amat disayangkan, dari sedemikian besarnya CPO yang dihasiikan Indonesia, hanya sekilar 7% yang dimanfaatkan sebagai bahan baku industri oleokimia. Salah satu produk oleokimia yang cukup menarik untuk dikaji adalah pelumas deep drawing. Deep drawing adalah proses pengerjaan logam yang digunakan untuk membentuk lembaran datar menjadi bentuk mangkuk (cup) tanpa kerut ataupun robek. Pelumas deep drawing berperan panting dalam mendinginkan dies dan blank, memberikan pelumasan batas, mencegah adhesi (welding), dan memberikan efek bantalan kepada dies selama proses drawing, nmenghasilkan cup dengan kedalaman yang memadai serta sisa pelumas mudah untuk dibersihkan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, minyak sawit beserta senyawa turunannya dapat digunakan sebagai bahan haku pelumas mengingat kemampuan pelumasan minyak sawit yang balk dalam suhu tinggi serta komposisi-asam lemak yang dikandlmgnya RBDPO sebagai varian dari minyak sawit yang digunakan pihak industri sebagai pelumas memiliki kelemahan antara lain kurang tahan terhadap oksidasi S6118 sisa pelumas yang sukar menguap oenderung men gotori cup. Untuk mengurangi beberapa kelemahan dari RBDPO digunakanlah senyawa turuuan minyak sawit sebagai pelumas. Berdasarkan uji deep drawing, diketahui bahwa ketinggian cup saat RBDPO digunakan sebagai pelumas kuningan dengan ketebalan 0,4 mm; 0,5 mm dan 0,6 mm adalah 34,5 mln; 32,9 mm dan 32,8 mm. Pada ketebaian yang sama, kctika HVIEPBIM dan EP GLI Z digunakan sebagai aditif pada minyak mineral HV] 60, ketinggian cup yang terbentuk adalah 34,9 mm; 34,2 mm dan 36 mm. Diharapkan jika hasil pengujian bebempa senyawa turunan minyak sawit ini melalui proses deep drawing memuaskan, maka hal ini akan membuka peluang dalam membangun _industri hilir minyak sawit di lndoneéia., temtama sebagai pelumas industri meralforming.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S49527
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library