Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ndaru Setyawan
Abstrak :
Penerangan Jalan Umum (PJU) merupakan prasarana publik yang dibutuhkan khususnya malam hari. Agar efisien dalam pengoperasian dan pengawasan, maka sistem lampu jalan pintar dirancang dapat menyesuaikan keadaan lingkungan sekitar dan terdapat sistem monitoring. Dalam penelitian ini penulis membuat sistem lampu jalan pintar berbasis mikrokontroler yang dapat menyala secara otomatis pada malam hari, keadaan gelap, dan dapat dikendalikan oleh server. Lampu pada sistem ini hanya menyala dengan terang apabila terdapat gerakan manusia di sekitar lampu jalan untuk menghemat energi. Selain tenaga surya, sistem memiliki sumber cadangan PLN. Sistem ini dapat memilih secara otomatis sumber daya mana yang harus digunakan berdasarkan level tegangan baterai. Dari hasil pengujian, sensor gerak dapat mendeteksi gerakan hingga jangkauan jarak 12 meter pada sudut 90°. Rata-rata kesalahan pada sensor arus sebesar 1,32 ± 2,75 % sedangkan pada sensor tegangan sebesar 4,73 ± 12,61 %. Sistem dapat mengirimkan data melalui komunikasi serial mengenai level tegangan baterai, arus dan tegangan pada lampu, status nyala lampu, waktu, tanggal, sumber daya yang sedang digunakan, serta peringatan apabila terjadi kerusakan pada lampu.
Street light is public infrastructure that needed in the evening. To reach efficiency of operation and monitoring, so street light system is designed to adapt with environment condition and monitoring system. This research design smart street light system based on microcontroller that can turn on automatically in the evening, in the dark, and controlled by server. The lamp only reach its maximum brightness if the motion detector sensing object to save energy. Except solar power, this system using back up power which is PLN. This system can choose automatically which resources should be used based on the level of battery voltages. By testing this system obtained motion detector can detect maximum range 12 meters at 90°. Error tolerance of current sensor is 1,32 ± 2,75 % and voltage sensor is 4,73 ± 12,61 %. The system can transmit data through the serial communication about the level of battery voltages, current and the voltage at the lamp, lamp state, time, date, resources are being used, and send a warning if the lamp is broken.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57178
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wanto
Abstrak :
Dalam tugas akhir ini telah dirancang dan dibuat suatu sistem untuk mengukur besarnya intensitas cahaya tampak (visible light). Sistem tersebut berbasis pada mikrokontroler sebagai pengolah data. Selanjutnya hasil pengukuran ditampilkan pada sebuah layar LCD. Untuk dapat mengetahui informasi mengenai intensitas cahaya, maka dibutuhkan suatu sistem perangkat keras pengukuran yang dilengkapi dengan perangkat lunak. Perangkat keras yang digunakan yaitu rangkaian sensor cahaya LDR (Light Dependent Resistor) untuk mendeteksi intensitas cahaya, kemudian mengkonversikannya menjadi tegangan. Rangkaian ADC (Analog to Digital Converter) untuk mengubah tegangan analog yang berasal dari rangkaian sensor cahaya, untuk menjadi data pengukuran digital. Sistem mikrokontroler untuk mengolah dan mengkalibrasi data hasil pengukuran tersebut untuk ditampilkan di layar LCD (Liquid Crystal Display). Karena keterbatasan tidak tersedianya monokromator, maka tidak dapat dilaksanakan pengukuran panjang gelombang sinar yang diamati. Selanjutnya, untuk mempermudah pengukuran intensitas cahaya, dikelompokan dalam beberapa warna yaitu cahaya putih, merah, kuning, hijau, dan biru. Untuk mendekati nilai yang sebenarnya telah dilakukan kalibrasi untuk masing-masing warna sesuai dengan spektrum sensitivitas LDR.
An instrument prototype for visible light intensity measurement has been designed and fabricated for the purpose of final project to obtain Sarjana Teknik degree of Electrical Engineering, Universitas Indonesia. The instrument is mainly supported by microcontroller AT89S52 system as the measurement data processing center. Further more, the result of the measurement processing is displayed on LCD screen. To obtain the light intensity measurement data, it is required an instrument system which consists of microcontroller system, light dependent resistor (LDR) circuit to detect light intensity and convert it to analog voltage, and analog to digital converter (ADC) to convert the analog voltage from LDR circuit to be digital measured data for microcontroller. Furthermore, the microcontroller will process and calibrate the measurement data and diplays the data to the ouput screen. Due to limited facilities, for example unavailability of monochromator, the wavelength measurement cannot be conducted. Moreover, to simplify the light intensity measurement for specific color light, the light is grouped into several groups of color such as white, red, yellow, green and blue. To obtain a better accuracy, it has been done intensity callibatrion for every group of color according to LDR sensitivity spectrum and the callibration data is used in microcontroller system to determine accurate measurement data.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40437
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library