Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Indarto, auathor
Abstrak :
Transformator tenaga merupakan salah satu bagian penting dalam sistem tenaga listrik dan memiliki rugi-rugi yang merupakan bagian dari biaya energi listrik. Pengadaan transformator yang hanya mempertimbangkan biaya pembelian awal saja menjadi tidak ekonomis dalam siklus hidupnya. Dalam pengadaan transformator tenaga total biaya kepemilikan sangat penting untuk dihitung dan dianalisis sebagai dasar pembuatan spesifikasi dan rancangannya agar mendapatkan biaya yang paling optimum. Dalam proses pengadaan dan desain transformator, paramater optimum tidak hanya ditentukan oleh parameter desain dan biaya paling rendah, namun dipengaruhi oleh biaya material, rugi-rugi dan pengoperasiannya. Optimasi desain dan perhitungan total biaya kepemilikan dari transformator sangat penting, agar tercapai produk yang ekonomis dan handal. Tujuan penelitian ini adalah untuk studi dan analisis optimasi rancangan dan total biaya kepemilikan dari transformator tenaga 60MVA 150/20kV dan 90 MVA 132/33kV sebagai dasar untuk penentuan spesifikasi dan rancangan yang digunakan dalam proses pembelian transformator tenaga. Studi dilakukan dengan tinjauan rancangan, fabrikasi dan struktur biaya transformator tenaga, melakukan optimasi rancangan dan perhitungan total biaya kepemilikan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan optimasi menggunakan kapitalisasi rugi-rugi sebagai parameter input memberikan total biaya kepemilikan yang paling optimum, yaitu menurunkan total biaya kepemilikan sebesar 3 untuk transformator tenaga 60MVA dan 9 untuk 90 MVA. Faktor-faktor kapitalisasi rugi-rugi dan total biaya kepemilikan dipengaruhi oleh suku bunga, umur ekonomis, biaya pokok penyediaan energi, faktor beban dan rugi-rugi transformator. Hal-hal tersebut sangat penting sebagai dasar untuk menentukan spesifikasi dan evaluasi dalam menentukan rancangan dan operasi transformator tenaga yang paling optimum. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pemilik dan pabrikan transformator dapat mengembangkan spesifikasi, rancangan yang tepat dan membantu proses pembelian transformator yang sesuai dengan operasinya. ......Power transformer is one of the most important part in electrical power system and has losses as a part of cost electricity. Purchasing of transformer that only considers the initial become uneconomical for its entire life cycle. In transformer purchasing process, total cost of ownership is very important to be calculated and analyzed and basis for specification development and its design to get the optimum cost. In transformer purchasing and design process, the optimum parameter is not only determined by the design and the lowest cost, but also influenced by material cost, losses and its operation. Design optimization and calculation transformer total cost of ownership is very important to get reliable and economical product. The purpose is to study and analysis design optimization and of power transformer 60 MVA 150 20kV dan 90 MVA 132 33 kV as a basis of specification development and design that used in purchasing process. The study is done by reviewing current design, fabrication and power transformer cost structure, design optimization and total cost ownership calculation. The results of study show optimization using losses capitalization as input give the most optimum results, which reduce total ownership cost 3 for 60 MVA transformer and 9 for 90 MVA. The factors of losses capitalization and total cost of ownership is affected by interest rate, economic life, cost of electricity, load factor and transformer losses. Those factors are very important as a basis to determine the optimum specification, design evaluation and operation. The practical implication of this study is the owner and manufacturer of transformer can develop the right specifications and design to support purchasing process of transformer according to its operation.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T47443
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indriyanti
Abstrak :
ABSTRAK Saat ini, semakin meningkatnya pembebanan dari beban non linier, membuat arus beban tidak lagi berbentuk gelombang sinus. Padahal idealnya bentuk gelombang tegangan dan arus adalah sinusoidal murni (smooth sine wave). Hal ini disebut harmonisa. Distorsi tegangan dan arus dapat menyebabkan kegagalan kerja sistem atau kegagalan kerja operasi peralatan disisi beban. Pada transformator, harmonisa dapat meningkatkan rugi-rugi beberapa diantaranya adalah arus RMS trafo menjadi lebih tinggi dari kapasitasnya, eddy current losses dan core losses. Dalam tesis ini dilakukan analisis hubungan THD (Total Harmonic Distortion) dengan rugi-rugi berbeban (Total Load Losses) transformator (PLL) dan Arus maksimum fasa (Imax) serta hubungan orde harmonic dominan dengan PLL dengan bantuan aplikasi Transformer Harmonic Analysis Program (THAP) yang dirancang-bangun menggunakan perangkat lunak Borland Delphi 7 Enterprise. THAP memiliki fungsi utama menghitung rugi-rugi berbeban transformator, derating kapasitas dan arus netral yang muncul karena adanya harmonisa. Selain ketiga fungsi utama tersebut, THAP juga dapat menghitung peningkatan rugi-rugi I2R (delta I2R), peningkatan rugi-rugi arus Eddy (delta PEC), k-factor, arus maksimum fasa (Imax) dan THD arus. THAP juga dapat menyajikan grafik spectrum arus harmonic tiap fasa dan tiap transformator yang dihitung, serta dapat menampilkan rincian hasil hitung dalam Microsoft excel. Pada proses validasi THAP, arus netral hasil hitung memiliki selisih sebesar 0,0528 ampere dengan hasil simulasi, sehingga memiliki kesalahan sebesar 0,04% dan sudutnya memiliki selisih 0,0110 sehingga memiliki kesalahan sekitar 0,02%. Untuk THD arus, THAP memiliki kesalahan rata-rata sebesar 6,2% terhadap hasil ukur. Pada analisis yang telah dilakukan, hubungan THD arus dengan PLL, THD arus dengan Imax, dan THD arus dengan Rasio PLL/Imax adalah polynomial dengan masing-masing memiliki nilai keandalan trend an tingkat akurasi ramalan persamaan yang dibuat sebesar 99,9 %, 99,7% dan 99,8%. Pada THD arus yang sama, arus harmonik yang dominan pada orde yang lebih tinggi memiliki nilai PLL yang lebih besar dibanding arus harmonik yang dominan pada orde yang lebih rendah.
ABSTRACT
Nowadays, the increasing imposition of non-linear load, the load current is no longer made in the form of a sine wave. Though ideally the voltage and current waveforms are pure sinusoidal (smooth sine wave). It is called harmonics. Voltage and current distortion can cause a system failure or failure of labor work equipment operation load side. At transformer, harmonics can increase the losses some of which is the RMS current transformer becomes higher than its capacity, eddy current losses and core losses. In this thesis analyzes the relationship THD (Total Harmonic Distortion) with Total Load Losses transformer (PLL) and the maximum current phase (Imax) and the relationship the dominant harmonic order with PLL by Transformer Harmonic Analysis Program (THAP) application which is designed, built using the software Borland Delphi 7 Enterprise. THAP?s main functions are calculates transformer load losses, derating capacity and neutral currents that arise due to the presence of harmonics. In addition to the three main functions, THAP can also calculate the increase of I2R losses (delta I2R), eddy current losses (delta PEC), k-factor, the maximum current phase (Imax) and THD current. THAP also can present a spectrum graph of harmonic current of each phase and each transformer are calculated, and can display the details of the results calculated in Microsoft Excel. In the THAP validation process, neutral current calculated results have a difference of 0.0528 amperes with the simulation results, so it has an error of 0.04% and the angle has a difference of 0.0110 that has an error about 0.02%. For THD current, THAP has an average error of 6.2% of the measuring results. In the analysis that has been done, the relationship with the PLL current THD, THD current with PLL, and THD current the ratio of PLL / Imax is polynomial with each having a value of reliability and accuracy rate trend forecast equation is made of 99.9%, 99, 7% and 99.8%. At the same THD current, harmonic currents which are dominant in the higher-order has PLL value greater than the dominant harmonic currents in the lower order.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T43207
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library