Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yazidie Rizqi Isnaindi
"ABSTRACT
Masa simpan tahu yang pendek karena kerusakan oleh bakteri membutuhkan solusi selainformaldehida yang membahayakan manusia. Ozon berfungsi sebagai disinfektan yang tidakmembahayakan manusia. Penelitian ini dilakukan untuk melihat apakah metode es itu teroksigenasi dapat mensterilkan bakteri dan memperpanjang masa manfaat tahu. Di Penelitian ini juga akan melihat efek dari dosis ozon, perawatan pengawetan, dan durasi kontak dengan kualitas tahu. Dalam penelitian ini tahu dipertahankan untuk memperpanjang nyawa yang bermanfaat. Tahu diozonasi menggunakan es ozon dengan dosis ozon 0,15 mg / L; 0,20 mg / L; dan 0,25 mg / L, diozonasi dalam wadah terbuka dan tertutup di hadapan drainer dan tidak, serta diozonasi selama 2 jam dan 5 jam. Kemudian sampel disimpan selama 7 hari untuk melihat perkembangan karakteristiknya. Masa tahu yang bermanfaat berhasil diperpanjang selama 3 hari dengan ozonasi tahu dengan 0,25 es ozon mg / L dalam wadah tertutup dengan penutup, dengan ozonasi selama 5 jam. Kemudian sampel disimpan dalam lemari es pada suhu 5 ° C. Ozonasi telah berhasil mengurangi bakteri E. coli hingga 99,8%, mempertahankan kandu ngan protein 13,64% b / b.

.ABSTRACT
Short shelf life of tofu because of damage by bacteria requires a solution other than formaldehyde that is harmful to humans. Ozone functions as a disinfectant that does not harm humans. This research was conducted to see whether the oxygenated oxygen method can sterilize bacteria and extend the useful life of tofu. In
This study will also look at the effects of ozone doses, preservation treatments, and duration of contact with tofu quality. In this study tofu is maintained to extend useful lives. Tofu diozonated using ozone ice with an ozone dose of 0.15 mg / L; 0.20 mg / L; and 0.25 mg / L, oozonated in an open and closed container in the presence of the drainer and not, as well as oozonated for 2 hours and 5 hours. Then the sample is stored for 7 days to see the development of its characteristics. The useful tofu period was successfully extended for 3 days by tofu ozonation with 0.25 mg ozone ice / L in a closed container with a lid, with ozonation for 5 hours. Then the samples were stored in a refrigerator at 5 ° C. Ozonation has succeeded in reducing E. coli bacteria up to 99.8%, maintaining protein with 13.64% w / w.
"
2019
Spdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafika Farah Maulia
"Sebagian besar produk elektronik saat ini memiliki masa guna yang lebih pendek dari beberapa waktu lalu. Keusangan produk merupakan isu yang melatarbelakangi hal tersebut. Keusangan produk merupakan suatu kondisi di mana barang-barang menjadi usang atau sudah tidak relevan baik secara teknis maupun estetika. Hal ini menyebabkan siklus hidup barang-barang semakin cepat sehingga sampah yang dihasilkan dan sumber daya produksi yang digunakan lebih banyak. Sayangnya, hanya ada sedikit penelitian di negara berkembang yang mempelajari fenomena ini sehingga data empiris yang tersedia sangat terbatas.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyediakan data empiris tentang perilaku konsumen dan produsen di pasar telepon seluler Indonesia guna mempelajari fenomena keusangan produk. Data diperoleh dari survey online pada 13 kota besar di Indonesia untuk analisa konusmen dan in depth interview kepada dua perusahaan yaitu media dan perusahaan telepon seluler untuk analisa produsen. Regresi data panel dengan model common effect dan uji staistik digunakan sebagai metode analisa data.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa baik konsumen dan produsen sama-sama mendorong pasar telepon seluler untuk bergerak lebih cepat. Masa guna telepon seluler terbukti semakin pendek dari tahun ke tahun. Sementara itu, produsen mendorong pasar dengan mengeluarkan produk secara lebih cepat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Keusangan produk menjadi fenomena yang tidak hanya ditujukan bagi produsen tetapi juga merupakan tanggung jawab konsumen.

Most of todays electronic products are used shorter than ever before. Obsolescence becomes the issue behind this phenomenon. Obsolescence is the wearing out of technical and esthetical product. The problems are obsolescence creates more waste and excessive use of natural resources to produce goods. Unfortunately, this issue is not well captured and not realized in the developing counties. There is only a few studies and data which concerns to the issue.
The objective of this study is to provide data about consumer and producer behavior in the cellular phone market in Indonesia to analyze obsolescence fenomena. Data is gained from online survey in 13 most populous cities of Indonesia for consumer analysis and in depth interview to two cellular phone companies for produsen analysis. Panel regression common effect model and statistical correlation test was applied as the analysis tools.
The result shows that both consumer and producer push the cellular phone market to run faster overtime. It is confimed that the lifespan of cellular phone getting shorter by the year and the ownership order. Meanwhile, producer drives the market by releasing product rapidly in recent time than some couple years ago. Obsolescence is not only an issue that should be addressed to the manufacturers, but also as a responsibility for the consumers.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mukhammad Latif
"Pada sistem pembangkitan, transmisi maupun distribusi sistem tenaga listrik, transformator merupakan salah satu aset yang paling berharga dan penting dalam penyaluran tenaga listrik. Kelangsungan operasi dari transformator sangat bergantung pada kualitas sistem isolasinya. Selama masa operasi transformator, minyak transformator akan mengalami degradasi atau pemburukan karena faktor temperatur yang tinggi serta reaksi kimia yang terjadi seperti oksidasi. Penuaan pada minyak isolasi tentunya juga akan mempengaruhi karakteristiknya, seperti sifat fisik dan sifat elektrik, serta menurunkan masa guna isolasinya.
Skripsi ini membahas tentang penuaan minyak isolasi. Penelitian percepatan penuaan termal dilakukan untuk mengetahui perilaku pemburukan minyak isolasi Nynas Nytro 10X dan memprediksi masa gunanya. Berdasarkan hukum Arrhenius yang diterapkan, jika temperatur sampel minyak 600C pada transformator yang beroperasi secara normal, maka prediksi masa guna minyak isolasinya sebesar 697,079 jam. Selanjutnya, prediksi persentase penurunan masa guna isolasi transformator IBT CBN fasa S pada kondisi pembebanan normal, pembebanan darurat waktu lama, serta pembebanan darurat waktu singkat berturut-turut sebesar 0,002032%, 0,047435%, dan 0,957268% terhadap sisa masa guna normal isolasinya 5,5 tahun.

In the generation, transmission, and distribution of electrical power system, transformers are the most valuable and important assets in electrical power system. The operation continuity of transformers are highly depends on the quality of insulation systems. During transformers service life, degradation and deterioration of the oil occurs because of high temperature and chemical reaction such as oxidation. Aging of transformer oil will reduce physical properties, electrical properties, and its lifetime.
This thesis focus on the aging of insulation oil. Thermally accelerated aging experiments are performed to observe deterioration of insulation oil, mainly Nynas Nytro 10X oil, and estimate its lifetime. Based on Arrhenius law, if the temperature of oil is 600C for normal loading condition, so its lifetime will be 697,079 hours. Then, percent loss-of-insulation life of IBT CBN (phase S) transformers based on variation loading condition. Percent loss-of-insulation life at normal, long time emergency, and short time emergency load profile respectively are 0,002032%, 0,047435%, and 0,957268% based on its remaining normal insulation lifetime 5,5 years."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S56282
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library