Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Amallia Nadhiaratna
Abstrak :
ABSTRAK Lapangan geotermal Sibayak berada di Sumatera Utara dengan ketinggian antara 1400 sampai 2200 m dengan keberadaan tiga vulkano aktif. Potensi dari lapangan geotermal Sibayak mencapai 40 MWe, namun saat ini kapasitas yang dieksplorasi baru mencapai 12 MWe. Area pemboran yang produktif berasosiasi dengan zona reservoir memiliki ciri yaitu area dengan temperatur dan permeabilitas tinggi. Daerah dengan permeabilitas tinggi ini biasanya disebabkan oleh banyaknya rekahan-rekahan. Pengukuran resistivitas dengan metode mise-a-la-masse merupakan cara yang dapat digunakan untuk mengetahui zona rekahan dengan permeabilitas tinggi. Data pendukung juga diperlukan seperti data geologi, geokimia, dan data sumur. Pembuatan model menggunakan metode inversi smoothness constrained least squares. Nilai resistivitas rendah menunjukkan adanya rekahan-rekahan bawah permukaan. Hasil yang diperoleh menunjukkan tiga zona permeabel yaitu high permeability di bagian utara sumur SBY-4 atau sekitar Gunung Sibayak, moderate permeability dekat sumur SBY-3 dan SBY-4, dan low permeability di bagian selatan dekat kaldera. Rekomendasi potensi lokasi sumur pemboran produksi berada di daerah upflow yang bertemperatur tinggi dan permeabilitas tinggi, yaitu di sebelah utara sumur SBY-4.
ABSTRACT Sibayak geothermal field located in Sumatera Utara with elevation around 1400 until 2200m and surround by three active volcanoes. The potential of the Sibayak geothermal field reaches 40 MWe, but currently the explored capacity has only reached 12 MWe. Productive drilling areas associated with reservoir zones are characterized by areas with high temperature and permeability. This area with high permeability is usually caused by many fractures. Resistivity measurement using the mise-a-la-masse method is a method that can be used to determine the zone of fracture with high permeability. Supporting data is also needed such as geological, geochemical and well data. Modeling uses the smoothness constrained least squares inversion method. Low resistivity values ​​indicate the existence of subsurface fractures. The results obtained showed three permeable zones which is high permeability in the northern part of the SBY-4 well or around Mount Sibayak, moderate permeability near the SBY-3 and SBY-4 wells, and low permeability in the southern part near the caldera. The recommendation for the potential location of the production drilling well is in the high temperature and high permeability upflow area, which is to the north of the SBY-4 well.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Muyamin
Abstrak :
Tesis ini membahas tentang strategi Humana Child Aid Society sebagai Non-Governmental Organization (NGO) di bidang pendidikan. Humana Child Aid Society sebagai NGO memberikan pelayanan pendidikan untuk anak-anak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Sabah Malaysia. Banyaknya jumlah anak-anak TKI di Sabah yang tidak memperoleh pendidikan mendorong Humana memberikan pelayanan pendidikan. Teori yang digunakan dalam tesis ini adalah tentang strategi NGO yang dapat dilihat dari service delivery, catalysis, dan partnership. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan membandingkan data primer dan data sekunder. Data primer dari penelitian ini diperoleh dari wawancara. Sedangkan, data sekunder diperoleh dari jurnal, dokumen, dan tulisan akademik lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah Humana sebagai NGO dalam memberikan pelayanan pendidikan anak-anak TKI di Sabah menggunakan strategi dalam yaitu service delivery; catalysis berupa advokasi, inovasi dan watchdog; serta partnership. Dalam hal service delivery Humana melakukan penyediaan barang berupa penyediaan kelas dan bangunan serta penyediaan jasa berupa penempatan guru untuk mengajar; catalysis berupa advokasi yaitu melakukan kerja sama dengan pemerintah Indonesia dan Malaysia. Sementara dalam hal inovasi Humana merupakan satu-satunya NGO yang diakui oleh pemerintah Malaysia serta memiliki keinginan untuk memberikan akses layanan pendidikan bagi anak-anak TKI di Sabah, sementara dalam hal watchdog Humana melakukan pengawasan disetiap pusat belajar dalam rangka menjaga mutu kualitas pendidikan yang diberikan; terakhir dalam hal partnership Humana melakukan kerja sama dengan Pemerintah Indonesia (Perwakilan RI, SIKK, CLC), Pemerintah Malaysia, serta perusahaan perkebunan. Hal ini dilakukan sebagai bagian dalam memperkuat kapabalitas serta target yang ingin dicapai oleh Humana. ......This research aims to explain the strategies of Humana Child Aid Society as a Non-Governmental Organization (NGO) in education. Humana Child Aid Society as an NGO provides educational services for Indonesian Migrant Workers (TKI) children in Sabah Malaysia. The large number of Indonesian Migrant Workers children in Sabah who did not receive education encouraged Humana to provide educational services. The theory in this research is about NGO strategies that can be seen as a service delivery, catalysis, and partnership. This research is a qualitative by comparing primary and secondary data. Primary data was obtained from interviews. Secondary data was obtained from journals, documents, and other academic writings. The result has shown that Humana as an NGO in providing education services for Indonesian Migrant Workers children in Sabah using strategies such as service delivery; catalysis in the form of advocacy, innovation, and watchdog; and partnerships. In service delivery, Humana provides goods such as classes and buildings and also providing services in the form of placement the teachers. Catalysis can be as an advocacy, which are collaborate with the Indonesian and Malaysian government. In innovation, Humana is the only NGO recognized by the Malaysian government. Humana has the desire to provide education services for migrant workers children in Sabah. In watchdog, Humana conducts supervision in every learning center to maintain the quality of the education. Last but not least, in partnership, Humana cooperates with the Government of Indonesia (Indonesian Representatives, SIKK, CLC), the Malaysian Government, and plantation companies. Those has been done as part of strengthening the capacity and targets to be achieved by Humana
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
T53110
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library