Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Cecep Sobirin
"Keberhasilan rumah sakit dalam memberikan pelayanan kesehatan dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah pelayanan keperawatan yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan di rumah sakit. Salah satu bentuk pelayanan keperawatan adalah perilaku caring perawat yang merupakan inti dalam praktek keperawatan profesional. Sehubungan dengan hal tersebut, maka dirasakan perlu rnelakukan penelitian tentang penerapan perilaku caring perawat pelaksana. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian Csossectional. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi hubungan beban kerja dan motivasi dengan penerapan perilaku caring. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana yang bekerja di Instalasi Rawat Inap Badan Rumah Sakit Umum Daerah Unit Swadana Kabupaten Subang. Penarikan sampel dilakukan dengan teknik total sampling sejumlah 118 perawat pelaksana. Data yang diperoleh merupakan data primer yang dikumpulkan secara langsung dengan cara observasi dan penyebaran kuesioner. Berdasarkan basil analisis didapatkan bahwa penerapan perilaku caring lebih dari separuh perawat pelaksana (52,5 %) termasuk kategori rendah, beban kerja perawat pelaksana berkisar antara 4,07 jam sampai dengan 10,35 jam tiap shift, 5,19 jam tiap shift untuk tindakan keperawatan langsung dan 3.36 jam untuk tindakan keperawatan tidak langsung. Lebih dari setengahnya (53,4 %), motivasi perawat pelaksana dalam penerapan perilaku caring termasuk kategori rendah. Penelitian ini menyimpulkan bahwa beban kerja dan motivasi mempunyai hubungan yang signifikan dengan penerapan perilaku caring (p=0,000), dan beban kerja merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap penerapan perilaku caring. Perawat pelaksana dengan beban kerja rendah berpeluang 52,63 kali lebih caring dibanding perawat pelaksana dengan beban kerja tinggi setelah dikontrol motivasi dan Perawat pelaksana dengan motivasi tinggi berpeluang 18,92 kali lebih caring dibanding perawat pelaksana dengan motivasi rendah setelah dikontrol beban kerja. Berkenaan dengan basil penelitian ini, manajer keperawatan perlu meninjau kembali faktor-faktor yang berpengaruh terhadap beban kerja perawat sehingga kesempatan dan motivasi perawat dalam menerapkan perilaku caring dapat meningkat.

Hospitals success for health service affected by nursing factor, on of them is nursing services that frontier health services in hospital caring is the one of nursing service that be core in practrical clinical nursing by the way so its importancy to explore about nursings implementations. This study was analytic descriptive with crossectional the man objective of this study to identify relationships betwen work load and motivations with caring applications. Populations was nurses in BRSUD Unit Swadana Kabupaten Subang with 118 person. Primary data with observations was used the result caring applications was done by more than half nurse clinical (52,5%) was lower categoric, Nurse work load was 4,07 hours until 10,35 hours in shift, 5,19 hours shift for direx care and 3,36 hours for indirexs care. More than half (53,4%) nurses motivation in caring application was lowwer. The conclusions of this study the nursing work load and motivations have significant relationship with caring applications (P = 0,000) and the work load was dominant variable for caring applications. So for nurses manager had to seek factor that affected to work load nurse Chats can increases motivations the nurse for application the caring."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
T17740
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maxwell, John C.
"Summary:
"In Good Leaders Ask Great Questions, John C. Maxwell delves into the process of becoming a successful leader by examining how questions can be used to advantage. What are the questions leaders should ask themselves? What questions should they ask members of their team? He then responds to the toughest problems leaders have presented to him. Using social media, Maxwell offered the floor to followers with unanswered questions about what it takes to achieve their professional best, and selected seventy questions on the most popular topics, including: --How can I discover my unique purpose as a leader? --What is the most effective daily habit that any leader should develop? --How do you motivate an unmotivated person? --How would you work with a difficult leader who has no vision? This book is a thorough, insightful response to those readers and anyone who feels they have plateaued on their journey to develop their ultimate potential. Every leader has room to grow, and the advice in these pages will help readers assess their current position, and structure an effective plan to achieve their go"
Surabaya: Menuju Insan Cemerlang (MIC), 2015
303.34 MAX g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Evi Yunita
"Skripsi ini membahas tentang motivasi yang dimiliki oleh anggota dance cover. Dance cover adalah usaha untuk menampilkan tarian yang semirip mungkin dengan tarian yang dilakukan artis yang ditiru. Dance cover seringkali dianggap buruk bagi orang yang tidak mengetahuinya. Seringkali para anggota dance cover mendapatkan hal yang tidak menyenangkan seperti cibiran. Tindakan kurang menyenangkan dan penolakan yang dialami anggota dance cover juga berasal dari orang terdekat mereka. Penolakan dapat memunculkan motivasi seseorang untuk tetap menjadi anggota dance cover. Anggota dance cover memilih bertahan dalam komunitasnya karena mereka merasa lebih diterima di komunitas tersebut dan bisa mengekspresikan diri mereka tanpa harus mendapatkan penolakan. Faktor lain yang membuat mereka bertahan manjadi seorang dance cover adalah motivasi yang mereka miliki untuk membuktikan kepada orang-orang yang mencibir mereka, rasa sense of community yang dimiliki terhadap komunitas mereka, dan masih ada keinginan mereka yang belum tercapai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu melalui observasi dan wawancara mendalam terhadap tiga orang anggota dance cover yang telah berkarir lebih dari lima tahun. Informan dari penelitian ini adalah anggota dance cover dari sebuah grup bernama BTAce.
......This thesis discusses the motivation possessed by dance cover members. Dance cover is an attempt to perform a dance that is as similar as possible to the dances performed by artists who are copied. Dance cover is often considered bad for people who don't know it. Often the cover dance members get things that are not fun like scorn. Unpleasant actions and rejection experienced by dance cover members also come from the people closest to them. Rejection can bring up one's motivation to remain a dance cover member. Dance cover members choose to stay in their community because they feel more welcome in the community and can express themselves without having to get rejected. Another factor that makes them survive being a dance cover is the motivation they have to prove to the people who pout them, the sense of community they have towards their community, and their desires are still not achieved. This study uses a qualitative approach through observation and in-depth interviews of three dance cover members who have worked for more than five years. The informants of this study were dance cover members of a group called BTAce."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Viena Rachmania Priyono
"Fenomena perilaku compulsive buying di Indonesia menjadi latar belakang penelitian ini. Motivasi compulsive buyer pun beragam dalam berbelanja. Kehadiran daily deals website yang menawarkan diskon dengan tinggi dengan waktu yang terbatas, diyakini dapat meningkatkan perilaku compulsive buyer di konsumen Indonesia. Penelitian ini ingin melihat pengaruh compulsive buying terhadap shopping motivation dan meneliti pengaruh compulsive buying terhadap response to contextual element yang dimediasi oleh shopping motivation. Penelitian ini dilakukan pada konsumen daily deals website di Indonesia yakni Groupon Disdus yang pernah berbelanja dalam enam bulan terakhir. Metode pengelolahan data yang digunakan adalah Structural Equation Modelling (SEM). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara compulsive buying terhadap shopping motivations, dan terdapat pengaruh antara compulsive buying terhadap response to contextual elements yang dimediasi oleh shopping motivations

Fenomena perilaku compulsive buying di Indonesia menjadi latar belakang penelitian ini. Motivasi compulsive buyer pun beragam dalam berbelanja. Kehadiran daily deals website yang menawarkan diskon dengan tinggi dengan waktu yang terbatas, diyakini dapat meningkatkan perilaku compulsive buyer di konsumen Indonesia. Penelitian ini ingin melihat pengaruh compulsive buying terhadap shopping motivation dan meneliti pengaruh compulsive buying terhadap response to contextual element yang dimediasi oleh shopping motivation. Penelitian ini dilakukan pada konsumen daily deals website di Indonesia yakni Groupon Disdus yang pernah berbelanja dalam enam bulan terakhir. Metode pengelolahan data yang digunakan adalah Structural Equation Modelling (SEM). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara compulsive buying terhadap shopping motivations, dan terdapat pengaruh antara compulsive buying terhadap response to contextual elements yang dimediasi oleh shopping motivations."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63818
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adrianisa Kamila Shabrina
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara motivasi kerelawanan dan generalized self-efficacy pada relawan Indonesia tahapan perkembangan emerging adult. Partisipan penelitian adalah 1954 orang warga negara Indonesia yang sedang atau pernah mengikuti kegiatan kerelawanan dan berada dalam rentang usia 18-29 tahun. Motivasi kerelawanan diukur menggunakan alat ukur Volunteer Functions Inventory VFI yang terdiri dari 6 enam dimensi dan generalized self-efficacy diukur menggunakan New General Self-Efficacy Scale. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara generalized self-efficacy dengan dimensi protective motives r= - 0,01; p>0,05, hubungan positif dengan dimensi social r=0,04, p>0,05, dan dimensi enhancement r=0,06; p=0,05 serta hubungan positif signifikan dengan dimensi values r=0,12.
......This study seeks to examine the relationship between volunteer motivation and generalized self efficacy in Indonesian emerging adult volunteers. Participants of this study are 1954 Indonesian citizens who are or have been involved in volunteering activities and within the age range of 18 29 years. Six dimensional Volunteer Functions Inventory VFI is used to measure volunteering motivation and generalized self efficacy was measured using the New General Self Efficacy Scale. The result of this study shows that there is a negative correlation between generalized self efficacy and protective motives r 0,01 p 0,05, positive correlations between social motives r 0,04, p 0,05 and enhancement motives r 0,06 p 0,05 and significant positive correlations between values motives r 0,12."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tia Mutia
"Pelayanan kesehatan yang bermutu sudah merupakan kebutuhan bagi masyarakat pada saat ini, rumah sakit sebagai bagian dari mata rantai pelayanan kesehatan dituntut untuk terus mengembangkan diri. Salah satu cermin pelayanan rumah sakit adalah pelayanan keperawatan, karena berhubungan langsung dengan pasien. Untuk itulah sebagai tenaga pelaksana terbanyak di rumah sakit kiranya perawat perlu mendapat perhatian mengenai faktor-faktor apa yang dapat meningkatkan motivasi kerja mereka sehingga dapat melaksanakan tugasnya seperti yang diharapkan.
Saat ini hampir setengah jumlah perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Cianjur adalah perawat dengan status honorer rumah sakit, khususnya di Instalasi Rawat inap ada sebanyak 53,7% perawat honorer yang penggajiannya dianggarkan dari dana operasional rumah sakit, sehingga jumlah gajinyapun belum dapat memadai.
Pihak manajemen berusaha untuk dapat menambah kesejahteraan pegawainya termasuk perawat, baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil maupun honorer rumah sakit, salah satunya dengan pemberian uang Insentif yang dimaksudkan untuk dapat meningkatkan motivasi kerja mereka, adapun sumber biayanya didapat dari penghasilan rumah sakit sendiri dengan pengaturan pembagiannya diatur oleh Surat Keputusan Direktur.
Dilakukan penelitian mengenai adakah hubungan pemberian insentif terhadap motivasi kerja perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Cianjur, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilanjutkan dengan analisis hubungan antar variabel, dilakukan secara cross sectional, dengan pengumpulan data melalui kuesioner terhadap 96 orang responden yang terdiri dari perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Cianjur. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan multivariat.
Kesimpulan dari hasil penelitian, ternyata terdapat hubungan yang bermakna antara pemberian insentif dengan motivasi kerja perawat di instalasi rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Cianjur pada tahun 2004, sementara itu pada beberapa variabel imbalan non finansial justru didapatkan hasil yang sangat bermakna hubungannya dengan motivasi kerja.
Daftar bacaan: 30 buku (1988-2004)

The Relationships between the Incentive Program and the Work Motivations of Nurses in the Inpatient Facility of Cianjur Residency General Hospital Year 2004A good healthcare system undoubtedly has become a significant factor to create better societies. Consequently, a hospital as a part of the system is demanded to improve its quality of services to the community surroundings. One of the services that has direct contact to patients is nursing facility. Since nurses play a key role in every hospital operations, it is extremely important for the management to comprehend factors that are able to boost nurses morale and motivations that in turn will create a high performance organization in a hospital.
Nowadays, it is known that almost a half of the total numbers of nurse in Cianjur Residency General Hospital is in the status of honorary employees. Even in its Inpatient Facilities, 53.7% of the honorary employees are paid from the hospital's operational expenses. As a result, their wages are far below the standard.
Considering there is a direct relationship between reward system and employees' motivations, the management is committed to raise the employees' welfares (including both -the permanent and honorary nurses) by implementing an incentive program. Such a program allows the organization to give the eligible employees a certain amount of money as an incentive to increase the employees' performance in conducting their duties. The source of money is taken from the hospital's earnings which is based on and arranged in a decree released by the director.
In connection with the aforementioned matter, this paper analyzed the relationships between the ongoing incentive program and the nurses' motivations and work performances in the inpatient facilities of Cianjur Residency General Hospital. This paper includes descriptive research and followed by inter-variables analysis. The inter-variables analysis was conducted in cross sectional method; undertaking questioners and collecting data from 96 respondents. The respondents are nurses who work at the inpatient facility in Cianjur Residency General Hospital. Data analysis was calculated by using univariate and multivariate analyses.
Interestingly, based on the study of this paper, it is concluded that there is significant relationship between incentives and nurses' work motivations in the Inpatient Facility of Cianjur Residency General Hospital throughout year 2004. Meanwhile, it is known that several variables of non-financial rewards have made significant relationships to the motivation of the workers.
References: 30 (1988-2004).
"
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T12846
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shantira Ayusha Rizano
"Dalam beberapa tahun terakhir, terdapat bukti meningkatnya jumlah konsumen yang memilih untuk melakukan transaksi melalui platform ritel e-commerce. Seiring dengan meningkatnya tingkat penetrasi dan kemajuan e-commerce di Indonesia, para pemain e-commerce diharuskan untuk menyusun strategi terbaik mereka memenuhi kebutuhan konsumen yang terus berkembang. Gamifikasi adalah salah satu dari beberapa taktik yang memperoleh popularitas dalam e-commerce karena menawarkan lebih banyak fungsi sosial, pengalaman belanja yang dipersonalisasi, dan akses yang lebih mudah ke berbagai produk. Penerapan komponen bermain dan sosial mengurangi upaya kognitif konsumen, menunjukkan posisi atau keuntungan bagi pemain ritel untuk unggul. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana Shopee sebagai e-commerceritel dapat secara optimal menyusun gamifikasinya dan beberapa motivasi intrinsik untuk memengaruhi kesenangan dan perilaku pembelian pengguna. Studi ini selanjutnya berkontribusi untuk mengisi kesenjangan penelitian dengan menambahkan indikator perilaku pembelian impulsif. Metode sampel purposive digunakan untuk berhasil mengumpulkan 204 responden, yang kemudian dianalisis menggunakan metode Partial Least Squares – Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Temuan memvalidasi bahwa Gamification dan motivasi intrinsik ditemukan secara positif mempengaruhi dan memotivasi pelanggan untuk meningkatkan Shopping Engagement mereka. Socialness dan Shopping Enjoyment ditemukan secara positif mempengaruhi perilaku Impulsive Buying Behaviour. Shopping Engagement secara positif mempengaruhi niat untuk Intention to Buy Using a Mobile App. Selain itu, Previous Online Shopping Experience secara positif memengaruhi niat untuk Intention to Buy Using a Mobile App. Terakhir, Previous Online Shopping Experience secara negatif memoderasi hubungan antara Shopping Engagement dengan Intention to Buy Using a Mobile App
......We have noticed how e-commerce retailing has progressively gained acceptance in recent years, with a rising number of consumers opting to make transactions through this platform. In light of the emerging internet penetration rate and the advancement of e-commerce in Indonesia, the e-commerce players are being compelled to structure their best strategies for engaging tech-savvy consumers and satisfying their constantly evolving habits. Gamification is one of several tactics that is gaining popularity in e-commerce since it may offer more social functionalities, a personalised shopping experience, and easier access to different products. The implementation of gamified, playful, and social components diminishes the cognitive efforts of consumers, indicating this might be a favourable position or advantage for the retailers to excel. This study aims to analyse how Shopee as retail e-commerce can optimally structure its gamification and several intrinsic motivations to stimulate users’ enjoyment and purchasing behaviour. This study further contributes to filling the research gap by adding the indicator of impulsive buying behaviour. Purposive sampling methods were used to successfully compile 204 respondents, who were then analysed using the Partial Least Squares – Structural Equation Modelling method (PLS-SEM). The findings validated that gamification and intrinsic motivations are found to positively influence and motivate customers to increase their shopping engagement. Socialness and shopping enjoyment are found to positively influence individuals’ impulsive buying behaviour. Whereby, shopping engagement positively influences the intention to buy using a mobile app. Additionally, previous online shopping experience positively influences the intention to buy using a mobile app. Finally, previous online shopping experiences negatively moderate the relationship between shopping engagement on intention to buy using a mobile app."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library