Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Panuju, Ratu Sabilla
"ABSTRACT
Taman, baik taman lingkungan dan taman kota, merupakan bagian dari Ruang Terbuka Hijau atau RTH yang disediakan untuk memfasilitasi masyarakat di lingkungan tertentu. Taman dibangun sebagai tempat yang menyenangkan untuk penggunanya berekreasi, bersosialisasi, dan juga menikmati keindahan tamannya, di samping fungsinya sebagai paru-paru kota. Taman lingkungan digunakan oleh masyarakatnya dengan beragam usia, dari usia muda hingga lansia. Oleh karena itu, dengan beragamnya usia masyarakat di lingkungan tersebut, taman harus dapat dirasakan manfaatnya oleh semua tahapan usia, salah satunya adalah lansia.Lansia merupakan tahapan saat seseorang telah memasuki usia 60 tahun atau lebih. Bertambahnya usia, akan memengaruhi pula terhadap kebutuhan dan kemampuan yang dimilikinya. Hal tersebut tentu akan berbeda dengan tahapan usia muda. Semakin tua usia, maka ada kecenderungan dari mereka akan bantuan orang lain untuk bergerak. Tetapi dengan kebutuhan lansia untuk beraktivitas sosial di lingkungannya, menyebabkan dibutuhkannya fasilitas di ruang terbuka tersebut. Dengan memperhatikan adanya kebutuhan yang berbeda, menjadikan adanya perbedaan pula terhadap ketertarikan terhadap pojok atau bagian yang disediakan di taman.Taman lingkungan menjadi media untuk lansia memenuhi kebutuhannya di ruang terbuka berdasarkan kemampuan fisik dan nonfisik yang dimilikinya. Pojok atau bagian taman yang menarik perhatian lansia tentunya harus sesuai dengan kemampuan tersebut. Dengan mengetahuinya, akan berperan penting terhadap pojok atau bagian yang disediakan di taman lingkungan sebagai fasilitas lansia dalam memenuhi kebutuhannya dalam bersosialisasi dan berinteraksi di ruang terbuka dengan aman dan nyaman melalui contoh Taman Dadap Merah.

ABSTRACT
Parks, both neighborhood parks and city parks, are part of Green Open Spaces or RTH which are provided to facilitate communities in certain neighborhood. A park is built as an exciting place for its users to recreate, socialize, and enjoy its beauty, in addition to its function as the lungs of the city. Neighborhood parks are used by various ages in communities, from young people to elderly. Therefore, with various people from all ages inhabiting a certain neighborhood, the benefits of a park should be available for everyone, one of which is the elderly people.Elderly is a stage when someone has entered the age of 60 years or above. By ageing, it will affect the needs and abilities an individual has. It will be different with those in a young age. By getting older, there will be an increased need for the assistance from others to move around. Their needs for having social activites at their neighborhood are causing the need for facilities at open space available to them. By noticing their different needs, it also makes a difference in providing interesting corners specially for them.Neighborhood park becomes platform for elderly people to fulfill their needs in an open space, which is based on their physical and nonphysical abilities. The corners or spots within parks that can pique their interest must be suitable for their abilities. Knowing them, will play an important role in ensuring corners or spots of parks within neighborhood park act as an elderly facility. It is a facility to fulfill the needs of its elderly users in socializing and interacting safely and comfortably in open spaces. Taman Dadap Merah will be used as the case study."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Maudy Clevanya Suprayogi
"Perkembangan kota sering menyebabkan ketidakpedulian mengenai kondisi ekologis kota dan menyebabkan kota menderita karena kurangnya area hijau. Sebagai ruang yang menyediakan fungsi ekologis terhadap sekitarnya, kurangnya ruang terbuka hijau mengakibatkan kurangnya penyerapan tanah, dan menghasilkan ketidakstabilan ekologis. Taman Maju Bersama sebagai program ruang terbuka hijau terbaru yang disediakan oleh pemerintah daerah Jakarta, diharapkan dapat memperbaiki kondisi ekologis lingkungan dan dengan keberadaanya tersebar di seluruh Jakarta, taman-taman tersebut diharapkan dapat memberikan perbaikan terhadap kondisi ekologis kawasan kota. Diskusi ini akan membahas satu Taman Maju Bersama yang beroperasi, terletak pada Kampung Pedaengan di Jakarta Timur, untuk mengevaluasi apakah desain mencerminkan prinsip-prinsip Ecological Democracy oleh Randolph T. Hester (2006) untuk menghasilkan fungsi ekologisnya. Oleh karena itu, penelitian ini menyiratkan bagaimana Taman Maju Bersama Pedaengan menyediakan tempat untuk melakukan kegiatan bersama alam yang juga berkelanjutan dan memberi masyarakat rasa memberi masyarakat rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap taman sehingga menumbuhkan rasa kesatuan antara masyarakat dan lingkungnannya, yang mengarah pada perbaikan ekologi.

Urban development often leads to the ignorance of the ecological conditions in the city and causes the city to suffer from the lack of green area. As a space that provides ecological functions towards its surrounding, lack of green open spaces resulted in the lack of land absorption, hence ecological instability. Taman Maju Bersama as the newest green open space program provided by Jakartas local government, are expected to be able to improve the ecological conditions of the neighbourhood and with its existence spread throughout Jakarta, the parks are expected to provide improvements towards the ecological conditions of the city. The discussion will address one operating Taman Maju Bersama that is located in Kampung Pedaengan in East Jakarta, to evaluate whether the design reflects the principles of Ecological Democracy by Randolph T. Hester (2006) to generate its ecological functions. Therefore, the study implies how Taman Maju Bersama Pedaengan provides a place to conduct activities alongside nature that is also sustainable and gives the community a sense of belonging and responsibility to the park so that it fosters a sense of oneness between the community and its environment, which leads towards ecological improvement."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abram Stevano F.S.M.
"ABSTRAK
Pengembang proyek perumahan mendapatkan keuntungan dengan menjual unit-unit rumah yang terdapat dalam lingkungan perumahan tersebut. Selain rumah, pengembang juga membangun fasilitas-fasilitas pendukung di lingkungannya. Sudah menjadi kewajiban pengembang untuk menambahkan fasilitas ke dalam lingkungan perumahan mereka. Tetapi sebagian pengembang membangun fasilitas, seperti taman lingkungan, dengan hasil yang berkualitas. Sebagian pengembang tersebut tidak hanya melihat kehadiran fasilitas sebagai kewajiban, tetapi juga menggunakan fasilitas tersebut sebagai nilai jual untuk meningkatkan daya jual dari perumahan mereka. Taman lingkungan adalah salah satu fasilitas lingkungan perumahan yang bisa menjadi daya tarik untuk membuat masyarakat mau membeli rumah dari pengembang. Taman lingkungan memiliki manfaat yang baik tidak hanya untuk calon pembeli, tetapi juga untuk pengembang yang membangunnya. Karakteristik ini membuat taman lingkungan menjadi fasilitas yang layak dalam sebuah lingkungan perumahan.

ABSTRACT
Residential developer make their profit from selling houses on their residential property. Residential developer do not only build houses, but also build amenities to support the neighborhood. It is their obligation to include such amenities into their residential development. But some developers make such a good amenities, like a neighborhood park. They rather see the amenities as a potential tool for marketing their properties instead of a duty to be followed. Neighborhood park is one of the amenities which can attract a lot of customers to buy house from the developer. Neighborhood park has some benefits and positive impacts to both the customers and the developers. These characteristics make it worth for neighborhood park to be built as an amenities in a residential environment."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library