Ditemukan 17 dokumen yang sesuai dengan query
Jap, Kim Siong
Deventer: Kluwer, 1971
BLD 343.04 JAP d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Firman Muttaqien
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2010
S10497
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Theanirta Kumala
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2009
S10472
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Iman Santoso
Jakarta: Observation & Research of Taxation (Ortax), 2002
MK-Pdf
UI - Publikasi Universitas Indonesia Library
Danang Pranajati Asrori
"Penelitian ini meneliti pengaruh risk management system, reputasi auditor eksternal dan independensi auditor eksternal terhadap agresivitas pajak. Hasil regresi dari data panel tidak seimbang (unbalanced panel) yang terdiri atas 271 perusahaan-tahun data set dari 107 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2011-2013 menunjukkan bahwa perusahaan yang diaudit oleh auditor big-4 dan diaudit oleh KAP yang memiliki tingkat independensi yang tinggi maka akan cenderung untuk tidak melakukan tindakan pajak agresif. Namun penelitian ini belum dapat melihat adanya pengaruh risk management system terhadap agresivitas pajak perusahaan di Indonesia. Hal ini diakibatkan belum tersedianya data yang cukup terkait dengan sistem manajemen risiko dan implementasinya.
This paper examines the impact of risk management system, auditor external reputation and auditor external independence on corporate tax agressiveness. Based on a 271 firm-year data set of 107 publicly-listed Indonesian firms over the 2011-2013 periode, the unbalanced panel regression results show that if a firm engages a big-4 auditor, and the higher the level of its external auditor’s independence that is shown by lower audit tenure, it is less likely to be tax agressive. Our results also show that there is no correlation between risk management system and corporate tax agressiveness. Unavaibility of information and data regarding the implementation and effectiveness of risk management system in Indonesia can be the caused of this unseen relationship."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S60519
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S10205
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S9975
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
S10116
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ning Rahayu
2017
MK-Pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Siahaan, Tika Delima
"Penelitian bertujuan menganalisis perusahaan yang menyajikan dan mengungkapkan pengampunan pajak dalam laporan keuangan menurut PSAK 70. Analisis dilakukan atas karakteristik perusahaan, pilihan kebijakan akuntansi yang diterapkan, penyajian aset dan liabilitas, dampak ekuitas dari pengampunan pajak, dan pengungkapan jumlah uang tebusan yang dibayarkan. Pada perusahaan yang tercatat di BEI tahun 2016 terdapat 194 perusahaan yang mengikuti pengampunan pajak, yang paling banyak mengikuti pengampunan pajak adalah perusahaan properti, real estat dan konstruksi bangunan. Hasil penelitian menunjukkan perusahaan yang mengungkapkan pilihan kebijakan akuntansi secara eskplisit sebanyak 23 perusahaan. Perusahaan yangmenyajikan dalam aset dan liabilitas pengampunan pajak secara terpisah sebanyak 26perusahaan dan 83 perusahaan mengungkapkan jumlah uang tebusan.
The objective of the research is to analyze companies that present and disclose tax amnesty in the financial statements according to PSAK 70. The analysis is conducted on the characteristics of the company, the choice of accounting policies applied, the presentation of assets and liabilities, the effects of equity from tax amnesty anddisclosure of the redemption money. In companies listed on the BEI in 2016 there are 194 companies that join tax amnesties, the most companies are property, real estate and building construction companies. The results show companies that reveal the explicit choice of accounting policies are 23 companies. Companies that present separately for the asset and liabilities from tax amnesties are 26 companies and 83 companies disclosethe amount of redemption money.>"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library