Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Insan Hasani
"Tesis inl secara empiris menganalisis faktor-faktor makroekonomi apa saja yang berpengaruh terhadap pembangunan pasar modal, khususnya kapitalisasi pasar. Selanjutnya. diuji keterkaitan antara pembangunan intermediari di sektor keuangan dan pembengunan pasar modal. Observasi dilakukan pada empat belas negara yaitu kelompok negara ASEAN (lima negara), Amerika Latin (lima negara), dan negara industrl (empat negara). Ke empat belas negara tersebut diantaranya adalah Indonesia, Malaysia, Philipina, Thailand, Singapura, Argentina, Brazil, Chili, Peru, Mexico, Hong Kong, Jepang, Kanada, dan Amerika Serikat. Mengacu pada berbagai penelitian terdahulu, variabel ikatnya adalah rasio kapitalisasi pasar terhadap GDP sedangkan variabel bebasnya adalah kelompok likuiditas di pasar modal yaitu rasio total nilai transaksi terhadap GDP, kelompok intermediari di sektor keuangan meliputi rasio kredit untuk sektor swasta terhadap GDP dan rasio suplai uang beredar terhadap GDP, untuk mengukur stabilitas makroekonomi variabel yang digunakan adalah peruhahan inflasi, variabel lainnya adaIah pendapatan riil akhir tahun, rasio GDS terbadap GDP, rasio GDI terhadap GDP, dan dummy. Khusus variabel dummy, dimaksudkan untuk melihat sejauh mana dampak suatu kejadian dalam hal ini krisis ekonomi yang menimpa wilayah Asia terhadap pembangunan pasar modal di negara-negara yang terkena krisis. Data yang digunakan adalah data antar-waktu dan data antar-negara (data panel) dan tahun 1990-2006, sehingga metode estimasi ekonometri menggunakan metode estimasi data panel yang memungkinkan masing-masing negara mempunyai angka koefisien yang berbeda dari tahun ke tahun serta memberikan hasi! estimasi koefisien antar negara.
Terdapat beberapa temuan dalam tesis ini yaitu variabel pendapatan riil akhir tahun, rasio GDS dan GDI terbadap GDP, likuiditas di pasar modal dimana variabel yang mewakili adalah rasio total nilai transaksi terhadap GDP, intermediari di sektor keuangan dengan variabel yang mewakili adaIah rasio kredit untuk sektor swasta terhadap GDP dan rasio suplai uang beredar terhadap GDP, dan dummy adalah variabel-variabel penting dan signifikan yang dapat rnempengaruhi keberhasilan pembangunan pasar modal. Kemudian, variabel stabilitas makroekonomi yaitu perubahan inflasi tidak terbukti signifikan rnempengaruhi keberhasilan pembangunan pasar modal. Temuan berikutnya adalah pembangunan intermediari di sektor keuangan dan pasar modal adalah saling melengkapi dan tidak saling menggantikan satu dengan lain."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T21282
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Setyastuti
"ABSTRAK
Angka harapan hidup penduduk kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat tahun 2011-2013 masih rendah, sehingga masih berpotensi untuk ditingkatkan. Dengan metode random effect, hasil regresi data panel 26 kabupaten/kota menunjukkan R-square sebesar 0,7707 yang berarti 77,07 variasi pada variabel terikat dapat diterangkan oleh variabel bebas. Nilai F-statistik 24,97236 lebih besar daripada F-tabel 2,19 , berarti variabel terikat secara bersama-sama dipengaruhi secara signifikan oleh variabel bebas. Realisasi transfer dana Jamkesmas per peserta, realisasi APBD program pelayanan kesehatan penduduk miskin per kapita, rata-rata lama sekolah, jumlah rumah sakit/puskesmas, dan jumlah dokter tidak signifikan mempengaruhi peningkatan angka harapan hidup. Sedangkan pendapatan riil per kapita dan angka melek huruf positif signifikan mempengaruhi peningkatan angka harapan hidup.

ABSTRACT
The data shows that life expectancy for resident of local government in West Java during 2011 2013 is still low. Hence, the number of life expectancy has potency to be improved. By utilizing the random effect method, the result of data panel regression of 26 regency shows that R square is 0,7707. It means that 77,07 of variation in the dependent variable can be explained by independent variables. F test 24,97236 is greater than F table 2,19 . It can be interpreted that simultaneously dependent variable is significantly affected by independent variables. Jamkesmas fund transfer realization for each participant, and the realization of APBD fund for per capita poor people health, the average of schooling time, the number of hospitals and clinics, and the number of doctors don rsquo t significantly affect the increasing the life expectancy. Whilst real income per capita and literacy number positive significantly affect the increasing of life expectancy number."
2015
T47477
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tangguh Pratysto
"Studi ini menginvestigasi tentang pengaruh proksi keterbukaan perdagangan yaitu perdagangan per PDB dan FDI inflow & outflow per PDB terhadap pertumbuhan pendapatan riil per kapita. Studi ini menggunakan data tahun 2005-2012 di ASEAN plus six (Australia, China, India, Japan, Korea, dan New Zealand). Metode yang digunakan adalah GLS efek tetap. Hasilnya ditemukan bahwa proksi keterbukaan perdagangan yaitu perdagangan per PDB dan FDI inflow & outflow per PDB secara positif dan signifikan mempengaruhi pertumbuhan pendapatan riil per kapita.

This study investigates the impact of trade openness; trade per GDP and FDI inflow & outflow per GDP proxy to the growth of real income per capita. This study used data from 2005-2012 for 16 ASEAN members plus six countries (Australia, China, India, Japan, Korea, and New Zealand). The method used in this study is fixed effect GLS. The result shows that trade openness proxy; trade per GDP and FDI inflow & outflow per GDP positively and significantly affecting growth of real income per capita."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T43286
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library