Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama , 1996
370.1 DAS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Pater J.I.G.M. Drost, S.J. berayun-ayun dalam tiga kurikulum / Sularto -- Beberapa gagasan tentang SD bagi 20 juta anak dari keluarga kurang mampu / Y.B. Mangunwijaya -- Dimensi pendidikan IPA dan pengembangannya sebagai disiplin ilmu / Sumaji -- Secercah pandangan tentang pengajaran sains / Liek Wilardjo -- Miskonsepsi (konsep alternif) siswa SMU dalam bidang fisika / Paul Suparno -- Memberdayakan anak melalui pendidikan sains / R. Rohandi -- Humaniora dalam pendidikan sains / T. Sarkim -- Menguji kualitas barang / F. Sinaradi -- Pembelajaran fisika yang humanistis / F.Y. Kartika Budi -- Kedudukan logika dalam bangunan ilmu matematika dan sains serta peranannya dalam riset dan dalam pendidikan / R.M.J.T. Soehakso -- Matematika yang manusiawi / Frans Susilo -- Pendekatan sosio kultural dalam pembelajaran matematika dan sains / Y. Marpaung"
Yogyakarta: Kanisius , 1998
371.1 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
S6937
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Siti Roekayah, T.
"Mata pelajaran IPA dewasa ini merupakan pe1ajaran
yang diidea1kan agar murid-murid mampu memanfaatkannya
sebagai beka1 menghadapi kehidupan dan landasan i1mu
pengetahuan dan tekno1ogi. Guru-guru merupakan faktor
penge1o1a dan pengenda1i pembelajaran IPA, oleh karena
itu sebagian terbesar keberhasi1an dan kegaga1an murid
sangat tergantung pada kemampuan dan kebijakan mereka.
Tujuan utama pene1itian ini ada1ah mempero1eh gamba-
ran sikap guru-guru SD terhadap pe1ajaran IPA di Jayapu-ra, ditinjau dari jenis ijazah yang mereka mi1iki, kemampuan penguasaan materi, keterampi1an penggunaan a1at-a1at IPA, juga lama mengajar, banyaknya penataran yang mereka ikuti, jenis ke1amin, dan asa1 daerah guru-guru tersebut.
Dari Studi kepustakaan baik teori maupun pene1itian-pene1itian sebetulnya, yang berkaitan dengan sikap, 1atar belakang pendidikan, kemampuan penguasaan materi, keterampilan penggunaan alat-a1at IPA, dipero1eh informasi bahwa rata-rata sikap guru-guru SD terhadap pe1ajaran IPA da1am kriteria ragu-ragu atau dengan skor sikap rata-rata 3,083.
Pene1itian ini mengajukan empat hipotesis. Hipotesis pertama berbunyi: "Terdapat hubungan yang positif sorta
bermakna antara 1atar be1akang pendidikan dan sikap guru-guru SD terhadap pe1ajaran IPA", diterima; yang kedua
berbunyi: "Terdapat hubungan yang positif serta bermakna
antara kemampuan penguasaan materi dan sikap guru-guru SD
terhadap pe1ajaran IPA", dito1ak; yang ketiga berbunyi:
"Terdapat hubungan yang positif Serta bermakna antara
keterampi1an penggunaan alat-a1at dan sikap guru-guru SD
terhadap pe1ajaran IPA", ditolak; dan yang keempat berbunyi: "Terdapat hubungan yang positif serta bermakna
antara kemampuan penguasaan materi, keterampi1an penggunaan a1at-alat, dan sikap guru-guru SD terhadap pelajaran
IPA", dito1ak.
Metode penelitian untuk menguji keempat hipotesis tersebut adalah non-eksperimenta1. Sebagai sampe1 pene11tian
yaitu guru-guru IPA SD, ke1as IV, V, dan VI di kecamatan
Abepura, Jayapura, Irian Jaya. Teknik pengambi1an sampe1
adalah "purposive samp1ing".
A1at pengumpu1 data berupa: (1) Kuesioner, yang disusun
o1eh penulis; (2) Ska1a Sikap tipe Likert, disusun penu-
11s; (3) Tes kemampuan penguasaan materi; dan (4) Tes
keterampiian penggunaan a)alat-a1at IPA
Untuk nomor (3) dan (4) dipinjam dari Pus1itbangdikbud (Jakarta). '
Data yang dipero1eh dio1ah me1a1ui ana1isis frekuensi,
uji-perbedaan, uji-kore1asi, dan regresi ganda.
Ditinjau dari besarnya kontribusi antara tiga (3)
variabe1 bebas dan satu (1) variabel terikat, ternyata
variabe1 jenis pendidikan memberi kontribusi yang dominan
terhadap sikap guru terhadap pe1ajaran IPA, kemudian
diikuti oleh variabe1 kemampuan penguasaan materi dan
keterampilan penggunaan a1at-a1at IPA.
Temuan 1ain yang perlu mendapat perhatian adalah
banyaknya penataran yang pernah dipero1eh mempunyai
dampak positif terhadap kemampuan penguasaan materi. O1eh
karena itu kesempatan da1am pemerataan mengikuti pena-
taran wajib menjadi bahan pertimbangan demi peningkatan
mutu guru.
Saran yang diutarakan antara 1a1n bagi peneliti yang
akan datang, hendaknya memperhatikan dan me1ibatkan
aspek-aspek yang berkaitan dengan pribadi guru yaitu:
potensi belajar, motivasi berprestasi, disiplin diri, dan
minat para guru yang mengajar IPA, juga diupayakan agar
sampe1 bervarias1, wi1ayah sampe1 diper1uas, agar pene1itian yang berhubungan dengan upaya peningkatan mutu guru
pendidikan dasar (SD) mendapat wawasan yang 1ebih luas
dan tepat."
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1997
T37849
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Slamet Riyadi
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1994
499.222 SLA p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Oemar Hamalik, 1936-
Jakarta : Bumi Aksara, 2004
370.71 OEM p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Banyak istilah atau ungkapan yang diberikan untuk mamaknai keberadaan guru . Beberapa diantaranya "Guru adalah sokoguru bangsa"Profesi guru adalah pekerjaan yang mulia" Guru adalah sosok yang patut ditiru dan digugu, "Guru adalah panutan masyarakat,"Guru adalah tempat bertanya,"Guru yang bermutu menghasilkan bangsa yang bermutu dan ,"Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa."..."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Rustam
"Tujuan penelitian ini adalah menentukan konstrak keterampilan mengajar mahasiswa Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Survei. Sampel penelitian diambil melalui teknik proportionale random sampling sebesar 640 mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Terbuka
yang mengajar di kelas nyata di sekolah dasar. Pengumpulan data menggunakan metode observasi. Data dianalisis menggunakan aplikasi Analisis Faktor Konfirmatori (AFK). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konstrak keterampilan mengajar dibentuk oleh perencanaan pembelajaran, mengelola kegiatan pembelajaran, mengelola iklim kelas, mendemonstrasikan penguasaan materi pembelajaran, melakukan asesmen, dan melakukan refleksi. Kajian ini menyimpulkan bahwa keenam faktor tersebut secara empiris terbukti akurat, konsisten dan memiliki ketepatan dalam mengukur konstrak keterampilan
mengajar mahasiswa program PGSD."
Depok: Badan Penelitian dan Pengembangan Depdiknas, 2015
370 JPK 21:3 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>