"Tuberkulosis adalah penyakit yang membutuhkan penggunaan antimikroba terus menerus dalam jangka panjang untuk mencegah resistensi Mycobacterium tuberculosis pada pasien terhadap rejimen antibiotik tuberkulosis sensitif obat. Prevalensi terjadinya DRP pada pasien tuberkulosis tergolong tinggi sehingga diperlukan suatu tindakan identifikasi, pencegahan, dan pemantauan pada pasien tuberkulosis secara komprehensif. Tugas khusus ini bertujuan untuk memahami dan menjalankan peran apoteker dalam pemantauan terapi obat pasien tuberkulosis dengan komorbid yang dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng. Peran tersebut berupa pemantauan rasionalitas pengobatan yang diterima pasien dan identifikasi masalah terkait pengobatan yang terjadi dalam terapi. Pada tugas khusus ini, dilakukan pemantauan terapi terhadap lima pasien tuberkulosis terpilih dengan kriteria inklusi minimal tiga penyakit penyerta. Satu orang pasien kemudian dipilih untuk dilakukan analisis yang lebih mendalam terhadap rasionalitas terapi dan kemungkinan adanya masalah terkait obat yang teridentifikasi dari hasil pemantauan terapi pasien tersebut. Berdasarkan tugas khusus ini, dapat disimpulkan bahwa peran apoteker dalam melakukan pemantauan terapi obat sebagai salah satu pelayanan farmasi klinis sangat penting. Dari hasil pemantauan terapi obat pada pasien tuberkulosis dengan AIDS, toksoplasmosis, hiperkalsemia, hiponatremia, dan kerusakan ginjal dan hati berat dari tanggal 2 Oktober 2023 – 11 Oktober 2023, dicurigai terdapat beberapa pemberian obat yang kurang rasional, serta terdapat beberapa masalah terkait obat pada terapi pasien. Pemberian obat yang kurang rasional dengan beberapa masalah terkait obat dikhawatirkan berisiko menyebabkan kerugian terhadap pasien.
...... Tuberculosis (TB) treatment involves prolonged use of antimicrobials to prevent Mycobacterium tuberculosis resistance. Drug-Related Problems (DRPs) are prevalent in TB patients, requiring comprehensive identification and monitoring. This task focuses on understanding the pharmacist's role in monitoring drug therapy for TB patients with comorbidities at Cengkareng Regional General Hospital. The pharmacist monitors treatment rationality and identifies therapy-related issues. Five selected TB patients with a minimum of three comorbidities undergo therapy monitoring, with one patient subject to in-depth analysis. From October 2 to October 11, 2023, a TB patient with AIDS, toxoplasmosis, hypercalcemia, hyponatremia, and severe kidney and liver damage exhibits potentially less rational drug administration and drug-related problems. Pharmacists play a crucial role in clinical pharmacy services, ensuring rational drug use and addressing potential issues, minimizing risks to patients."