Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Areno Papadaki
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perbedaan pertumbuhan kredit pada Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Indonesia. Terdapat dua model, model pertama menggunakan variabel independen Laba Bersih per Kredit,Liquidity, Capitalization, Size, State Loan Growth dan Loan Quality. Sedangkan model kedua menggunakan variabel independen Laba Bersih per Kredit Periode Sebelumnya, Liquidity, Capitalization, Size, State Loan Growth dan Loan Quality. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa variabel Laba Bersih per Kredit berpengaruh negatif dan signifikan pada Bank Umum, dan tidak signifikan pada BPR. Sebaliknya, variabel Laba Bersih per Kredit Periode Sebelumnya memiliki pengaruh negatif dan signifikan pada BPR, dan tidak signifikan pada Bank Umum. ...... This study aims to analyze the differences of loan growth among Commercial Banks and Rural Banks in Indonesia. There are two models, the first one uses Net Income per Loan, Liquidity, Capitalization, Size, State Loan Growth and Loan Quality as its independent variables. The second uses Lagged Net Income per Loan, Liquidity, Capitalization, Size, State Loan Growth and Loan Quality as its independent variables. This study employs panel data regression. The results of this study indicate that there is a negative and significant effect on Net Income per Loan to Loan Growth in Commercial Banks, while in Rural Banks, the effect is not significant. On the contrary, the results show that there is a negative and significant effect on Lagged Net Income per Loan to Loan Growth in Rural Banks, while in Commercial Banks, the effect is not significant.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45915
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Gusti Agung Ayu Chandradyani Nusantari
Abstrak :
Pertumbuhan kredit bank merupakan indikator keberhasilan bank dalam fungsinya sebagai intermediary yang menyalurkan dana penghimpunan pada masyarakat. Namun, pertumbuhan tersebut biasanya diiringi juga oleh peningkatan resiko kredit yang dicerminkan dari kerugian kredit. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh kerugian kredit tahun sebelumnya, pertumbuhan kredit, total kredit, dan rasio permodalan terhadap peningkatan kerugian kredit tahun berjalan pada bank umum konvensional di Indonesia. Penelitian ini menggunakan beberapa variabel bebas (independent) yaitu Kerugian Kredit pada Setahun Sebelumnya (Previous Loan Loss), Pertumbuhan Kredit dengan jeda 1-4 tahun sebelumnya (Loan Growth), Total Kredit (Total Customer Loan), Rasio Permodalan (Equity-to-Total Assets), Perbedaan Kelompok Bank (Specialization dummies), dan Kondisi Makroekonomi Tahun Terkait (Country-year dummies). Selain itu, penelitian juga menggunakan satu variabel terikat (dependent) yakni Kerugian Kredit pada Tahun Berjalan (Present Loan Loss). Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 bank umum konvensional yang ada di Indonesia dengan periode penelitian tahun 2006 - 2011. Pengujian dilakukan dengan metodologi panel data analisis dengan pendekatan random effect. Penelitian ini memberikan hasil temuan bahwa Kerugian Kredit pada Setahun Sebelumnya (Previous Loan Loss), Pertumbuhan Kredit dengan jeda 1-4 tahun sebelumnya (Loan Growth) dan Kondisi Makroekonomi Tahun Terkait (Country-year dummies) memiliki pengaruh terhadap Kerugian Kredit pada Tahun Berjalan (Present Loan Loss) Bank Umum Konvensional di Indonesia.
Loan Growth is often regarded as an indicator of the success of the bank as financial intermediaries but it is usually associate with credit risks which can be projected by Loan Loss. This study aimed to determine the effect of Previous Loan Loss, Loan Growth, Total Customer Loan, and Equity-to-Total Assets to the increasing in conventional bank?s present loan loss. This Study uses independent variables: Loan Loss in the previous year, Loan Growth with lag 1-4 years earlier, Total Customer Loan, Equity-to-Total Assets, Specialization dummies and Country-year dummies that represent macroeconomic condition and the dependent variable used is Present Loan Loss. Total sample used in this study is 60 conventional banks data in Indonesia period of 2006-2011 and uses data analysis methodology random effects data panel approach. Result of this study was found that Loan Losses in the previous year, Loan Growth with lag of 1-4 years, and Country-year dummies has an influence on Present Loan Loss conventional banks in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S47746
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Claudia Meganuriza
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan kredit terhadap kinerja bank berdasarkan penilaian pasar dengan menggunakan pendekatan Tobin rsquo's Q, baik secara keseluruhan maupun selama periode sebelum krisis dan selama krisis di Amerika Serikat pada bank-bank umum konvensional yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia selama tahun 2005 ndash; 2014 menggunakan data kuartalan. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode data panel. Setelah melakukan kontrol terhadap karakteristik bank, pertumbuhan kredit secara signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja bank berdasarkan penilaian pasar di tiap periode waktu.
ABSTRACT
This research aims to investigate how loan growth influence bank performance according to market valuation by using Tobin rsquo s Q as proxy, both comprehensively or before and during the financial crisis in United States on listed convensional banks during 2005 ndash 2014 by using quarterly data. Regarding data analysis method, this research is using panel data. After controlling for bank characteristics, loan growth is positively and statistically significant influence bank performance according to market valuation in each period of time.
2017
S65896
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rotua, Dessy Taruli
Abstrak :
ABSTRAK
Skipsi ini membahas bagaimana pengaruh antara pertumbuhan kredit, profitabilitas dan stabilitas bank pada Bank umum di Indonesia dengan periode penelitian 2011-2015. Terdapat faktor kontrol yang diikutsertakan dalam penelitian, yaitu faktor spesifik bank, faktor industri dan faktor makroekonomi. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa pertumbuhan kredit dan stabilitas bank tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas bank. Namun bank dengan profit yang tinggi dan pertumbuhan kredit yang rendah cenderung lebih stabil. Terkait pertumbuhan kredit, bank yang memiliki stabilitas yang tinggi memiliki kemampuan yang lebih untuk penyaluran kredit.
ABSTRACT
This paper investigates the relationship between credit growth, profitability, and bank stability of listed public banks in Indonesia over the period 2011 to 2015. Following the literature there are factor controls included in this paper, bank specific, industry and macroeconomic indicators. The results show credit growth and bank stability did not seem to affect bank profitability. However bank with higher level of profit and lower level of credit growth becomes more stable. The results also show there is significant impact of banking stability to credit growth.
2017
S65901
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Safiera Belladiena
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi data pada level makroekonomi untuk mengetahui arah pergerakan dari sektor perbankan di Indonesia melalui seri acuan pertumbuhan kredit, pertumbuhan pembiayaan, non performing loan serta non performing finance yang diharapkan mampu menjadi sinyal awal perkembangan sektor perbankan. Penelitian ini menggunakan pendekatan OECD dalam pembentukan composite leading indicator. Penentuan titik balik diukur dengan bulan dan dilakukan dengan mengikuti kriteria Bry-Boschan dengan periode penelitian dari Januari 2012 ndash; September 2017.Dari data yang digunakan masing-masing seri acuan memiliki kombinasi variabel pembentuk leading indicatornya. Pertumbuhan kredit memiiki 10 variabel pembentuk composite leading indeksnya, pertumbuhan pembiyaan memiliki 4 variabel yang membentuk komposit indeksnya, CLI non perfoming loan dibentuk dari 13 variabel serta non performing loan ditentukan CLInya dengan 9 variabel.
This research focuses on growth of credit and financing in banking sector to enhance decision making process. This paper present composite leading indicator for banking sector using four reference series which are credit growth, islamic financing growth, non performing loan, and . Adopting OECD methodology to construct these indicator and using Bry Boschan criteria to predict turning points of these reference series.The result show that during January 2012 until September 2017, each composite constructed differently. Credit growth composite index constructed from 10 individual leading indicator,financing growth consist 4 individual leading indikator, non performing loan compostie index constructed by 13 leading indicator, and contsructed by 9 individual variabels.
Depok: Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erlina Yulianti Pratiwi
Abstrak :
Secara langsung maupun tidak langsung pandemic covid-19 di Indonesia berdampak pada sektor perbankan khususnya dalam penyaluran kredit kepada masyarakat dan penurunan kolelktibilitas kredit debitur. Tujuan dari penellitian ini untuk menganalisis dampak pandemic covid-19 terhadap pertumbuhan kredit di PT. Bank Negara Indonesia Tbk dengan menggunakan Pool Data pada periode bulanan yang dimulai sejak Januari 2018 s.d Desember 2022 dengan metode Olrdinary Least Squere (OLS) melalui pendekatan kegagalan kolektibilitas, jangka waktu kredit, suku bunga kredit, inflasi, lokasi usaha, periode pandemic covid, periode Restrukturisasi kredit, dan PDRB di 9 sektor usaha. Penelitian ini membuktikan bahwa pertumbuhan kredit di PT. Bank Nelgara Indonesia di pengaruhi secara negative dan signifikan oleh kegagalan kolektibilitas, jangka waktu kredit, suku bunga kredit, inflasi pandelmi colvid-19, dan restrukturisasi kredit. Untuk variabel lokasi usaha di pulau jawa berpengaruh positif terhadap pertumbuhan kredit karena pendudukan Indonesia sebesar 53,11% bertempat tinggal di pulau jawa dan seluruh lokasi perusahaan tumbuh dan berkembang di pulau jawa. ......Directly or indirectly the covid-19 pandemic in Indonesia has an impact on the banking sector, especially in lending to the public and decreasing debtor credit collectibility. The purpose of this research is to analyze the impact of the covid-19 pandemic on credit growth at PT Bank Negara Indonesia Tbk by using Pool Data in the monthly period starting from January 2018 to December 2022 with the Ordinary Least Squere (OLS) method through the approach of collectibility failure, credit period, credit interest rate, inflation, business location, covid pandemic period, credit restructuring period, and GRDP in 9 business sectors. This study proves that credit growth at PT Bank Nelgara Indonesia is negatively and significantly influenced by collectibility failure, credit period, credit interest rates, inflation pandelmi colvid-19, and credit restructuring. For the business location variable on the island of Java, it has a positive effect on credit growth because 53.11% of Indonesia's population resides on the island of Java and all company locations grow and develop on the island of Java.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vicia Dwiartha Rini
Abstrak :
Risiko kredit dan risiko likuiditas merupakan indikator penting untuk menentukan kesehatan bank. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh pertumbuhan kredit terhadap risiko kredit dan risiko likuiditas pada Bank Pembangunan Daerah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel pada 21 Bank Pembangunan Daerah di Indonesia pada periode tahun 2011 sampai dengan 2021 dengan data yang bersumber dari laporan tahunan keuangan pada masing – masing bank. Hasil analisis data memperlihatkan pertumbuhan kredit berpengaruh signifikan terhadap risiko kredit namun tidak berpegaruh signifikan terhadap risiko likuiditas. Penelitian ini dapat memberikan informasi pengaruh fenomena pertumbuhan kredit terhadap risiko kredit dan risiko likuiditas pada Bank Pembangunan Daerah di Indonesia yang menjadi dasar informasi dan pertimbangan kebijakan dalam mengoptimalkan tingkat kredit maupun gambaran risiko kredit dan risiko likuiditas pada Bank Pembangunan Daerah. ......Credit risk and liquidity risk are important indicators to determine the health of banks. This research aims to investigate the influence of credit growth on credit risk and liquidity risk at Regional Development Banks in Indonesia. The study utilizes a panel data regression method on 21 Regional Development Banks in Indonesia during the period from 2011 to 2021, using data sourced from the annual financial reports of each bank. The results of the data analysis show that credit growth has a significant effect on credit risk but does not have a significant effect on liquidity risk. This research provides information on the influence of credit growth on credit risk and liquidity risk at Regional Development Banks in Indonesia, which serves as the basis for information and policy considerations in optimizing the level of credit as well as the overview of credit risk and liquidity risk in Regional Development Banks.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kaban, Ferry Fredrick
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dampak kebijakan makroprudensial terkait rasio pembiayaan sektor UMKM terhadap pertumbuhan kredit dan NPL UMKM pada setiap bank. Penelitian ini menggunakan analisis panel data dengan model generalized least square kepada data keuangan 40 bank konvensional terbuka sebagai observasi selama periode 2012 hingga 2021 dengan pertumbuhan kredit dan NPL UMKM adalah sebagai variabel dependen serta kebijakan, karakteristik bank dan faktor-faktor makroekonomi adalah sebagai variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan berdampak positif kepada pertumbuhan kredit dan NPL UMKM. Temuan-temuan dalam penelitian ini menyarankan kepada OJK dan BI untuk melakukan evaluasi kembali syarat target pemenuhan rasio pembiayaan UMKM. ......The aim of this research is to identify the impact of macroprudential policy related to the financing ratio for MSME to each bank’s MSME credit growth and NPL. This research used a panel data analysis using the generalized least square model conducted on the financial data of 40 public conventional banks for the observation during the period from 2012 to 2021 with MSME’s credit growth and NPL as the dependent variables and the policy, bank’s characteristics, and macroeconomic factors as independent variables. The results reveals that the policy positively affects MSME’s credit growth and NPL. The findings of this research inquire regulator to re-evaluate the requirement target to achieve minimum financing MSME ratio.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Florence Yeanne S.
Abstrak :
Proposal thesis ini membahas tentang Pengaruh Makroekonomi Terhadap Pertumbuhan Kredit Perbankan. Penelitian ini menggunakan metode Ordinary Least Square yang dapat mengestimasi dampak perubahan variabel-variabel independen yaitu Inflasi, Dana Pihak Ketiga, Nilai Tukar, NPL, SBI Rate, dan PDB terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan kredit perbankan. Hasil yang diperoleh dari analisis ini dapat digunakan oleh pengambil kebijakan dalam mengambil keputusan yang tepat dalam mengatasi permasalahan ekonomi makro yang terjadi. ......This thesis proposal is about the influence of macroeconomics to credit growth of banking. This research use Ordinary Last Square Method that can estimate the change of independent variable that is Inflation, DPK, Exchange Rate, Non Performing Loan, SBI Rate, and PDB to dependent variable that is credit growth of banking. The result of this research can be used by economic analyst to make the best solution that can solve economic problem.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26314
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ruthana Bitia
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh krisis pandemi Covid-19 (The Great Lockdown) dan status kepemilikan bank terhadap pertumbuhan kreditnya. Kredit dalam penelitian ini dispesifikasi berdasarkan jenis tujuan penggunaannya, yang mencakup kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumsi. Dengan menggunakan sampel 75 bank komersial di Indonesia periode 2019-2020, penelitian ini menggunakan metode regresi panel untuk menguji hipotesis. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat penurunan pertumbuhan yang signifikan pada kredit total perbankan Indonesia saat periode pandemi Covid-19. Jika ditinjau lebih spesifik berdasarkan jenis kredit, kredit konsumsi didapati menurun signifikan selama pandemi, sedangkan kredit modal kerja dan kredit investasi pertumbuhannya menurun namun tidak signifikan. Penelitian ini juga menemukan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara kepemilikan bank asing terhadap pertumbuhan kredit, spesifiknya pertumbuhan total kredit, pertumbuhan kredit modal kerja, dan pertumbuhan kredit konsumsi. Dalam hal ini, pertumbuhan kredit bank asing lebih rendah dibandingkan bank domestik untuk ketiga kategori kredit tersebut. Namun di sisi lain, penelitian ini tidak mendapati perbedaan yang signifikan antara bank asing dan bank domestik dalam hal pertumbuhan kredit investasi. ......This study aims to analyze the effect of the Covid-19 pandemic crisis (The Great Lockdown) and bank ownership status on its credit growth. Credit in this study is specified based on the type of purpose for which it is used, which includes the working capital, investment, and consumption credit. Using a sample of 75 commercial banks in Indonesia for the period of 2019-2020, this study uses the panel regression method to test the hypothesis. This study finds that there is a significant decline of total credit growth during the Covid-19 pandemic period. More specifically, consumption credit growth declines significantly during pandemic, while working capital and investment credit growth also decline but insignificant. This study also finds that there is a significant difference between foreign bank ownership and credit growth, specifically for the total credit, working capital, and consumption credit growth. In this regard, foreign bank credit growth is lower than that of domestic banks for those three types of credit categories. However, on the other hand, this study doesn’t find a significant difference between foreign and domestic banks as for the investment credit growth.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>