Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Wildan Maulana Nurikhwan
Abstrak :
Fenomena drag reduction pada transportasi fluida dinilai cukup ampuh untuk melakukan penghematan energi. Hal ini bisa didapatkan dengan cara penambahan zat aditif atau merubah struktur geometri untuk mengkontrol pergerakan fluida. Pengujian dilakukan untuk mempelajari karakteristik aliran air dalam pipa persegi dengan melakukan penambahan lapisan agar-agar dengan variasi konsentrasi Cw 2% dan Cw 5%. Analisis penelitian ini dilakukan dengan cara menggunakan hubungan koefisien gesek dengan Reynolds number untuk melihat fenomena drag reduction. Pengaruh penambahan lapisan agar-agar adalah delay pada fase aliran transisi. Hasil dari pengujian adalah terjadinya drag reduction maksimum sekitar 27% pada Reynolds number sekitar 3900.
Drag reduction phenomenon on fluids transportation can be considered to be effective for energy saving. This can be obtained using additive polymer or changing geometry of the conduits to control fluid movement. This experiment was done to learn the characteristics of water flow on rectangular pipe with addition of agar coating which have Cw 2% and Cw 5%. This research analysis was done using friction coefficients and Reynolds number relation to obtain drag reduction phenomenon. The effect of agar coating was delayed the transition regime. The research?s results were obtained maximum drag reduction about 27% at Reynolds number 3900.
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S63210
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Reski Septiana
Abstrak :
Dalam hal transportasi fluida menggunakan pipa, penurunan koefisien gesek adalah aspek yang penting karena berkaitan dengan penghematan energi. Transportasi fluida tidak hanya menggunakan pipa bulat namun pipa lain seperti pipa persegi juga digunakan, khususnya untuk sistem ducting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan perbedaan drag reduction yang dihasilkan oleh Agar dengan ketebalan coating 1mm dan 3mm. Pipa persegi dengan diameter hidrolis yang sama tanpa Agar coating digunakan sebagai pembanding. Fluida kerjanya adalah air. Konsentrasi Agar untuk coating-nya 5%. Penelitian dilakukan di aliran laminar dan transisi. Hasilnya menunjukkan semakin tebal coating Agar, maka semakin besar pengurangan hambatan gesek akan didapatkan.
......Drag reduction in fluid transport is an important thing to discuss, related to energy saving. The most common pipe which is used in fluid transport is circular pipe. But in ducting system, rectangular pipes are also used. The goal of this research is to compare drag reductions of Agar coating 1mm and 3mm. Rectangular pipe with the same hydrolic diameter is used as a comparison. Working fluid is water. Agar concentration is 5%. This research focused in laminar and transition flow. The research?s results were obtained drag reduction about 15% of 3mm and 9% of 1mm Agar coating.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S64814
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library