Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 45 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta : Koperasi Karyawan Pers Adijaya, 1995
320.0989 5 PEN (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
C.I. Santosa
Jakarta : Presidium Komando Anti Komunis, 2000
959.803 SAN p (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hikmah Diniah
Yogyakarta: Carasvati Books, 2007
305.42 HIK g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Maksum
Jakarta: Pustaka Utama Grafiti, 1990
324.2 MAK l
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
TH. Bambang Murtianto
Bogor: Insan Merdeka, 2011
324.175 BAM (1);324.175 BAM (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Poeze, Harry A.
"Pada tanggal 10 Agustus 1948 Moeso kembali ke Indonesia. Sejak tahun 1926, setelah pemberontakan komun is, ia menghilang ke Moskow dan mengabdikan dirinya pada Komintern - Komun is Internasional. Pada tahun 1936 sebagai agen rahasia ia tinggal selama enam bulan di Surabaya untuk membangun kembali Partai Komun is Indonesia (PK I). Kemudian ia bermukim di Uni Soviet dengan aktivitas utamanya sebagai penasihat untuk urusan Indonesia. Sesudah kemenangan Sekutu dalam Perang Dunia II dan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, PK I memperoleh posisi yang kuat di dalam Republik, tapi tetap mempertahankan eksistensinya yang setengah ilegal. Anggota-anggotanya menyebar masuk ke dalam berbagai macam partai. Amir Sjarifoeddin - anggota rahasia PK I - pernah menjadi perdana menteri, tapi pada Januari 1948 ia mengundurkan diri. Kabinet di bawah pimpinan Wakil Presiden Hatta tampil tanpa mengikutsertakan komun is. Sementara itu, Soviet mengubah haluan politiknya menjadi beroposisi keras terhadap Barat. Moeso mendapat restu dari Moskow untuk melakukan reorganisasi terhadap PK I."
Jakarta: yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2020
324.2 POE m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Poeze, Harry A.
"On SIBAR, Serikat Indonesia Baroe or association for a New Indonesia, an alliance between Dutch government and Digoel exiles with communist background in Australia, 1943-1945"
Depok: Komunitas Bambu, 2014
324.175 HAR p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sarjana Sigit Wahyudi
Semarang: CV. Aini, 2001
320.9 SAR k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sayidiman Suryohadiprojo
"In this era of Globalization relation among stales have become much more important than before. No nation can afford to isolate itself without harming its national interests. Among the relations of Indonesia with many nations In the world, relation with the US definitely belongs to the most important ones. Many factors are bringing about this necessity, in particular geostrategic factors. However, Indonesia?US relations have never been an easy matter, ever since the proclamation of the Republic of Indonesia in 1945, The US wants to influence developments in Indonesia, aiming to bring it on its side. Indonesia-US relations improved in 1965 when Indonesia defeated a communist coup and terminated the existence of the Indonesian Communist Party PKI which was the largest communist party in the world outside the communist bloc. Closer relations between Indonesia and the US started to flourish, enabling Indonesia to start economic developments, although without leaving its non-alignment policy. An important development affected Indonesia-US relations when the US on September II, 200! had to experience a terrorist attack on the World Trade Center in New York and the Pentagon by a Muslim group calling itself At Qaeda under the leadership of Osama bin Laden. Improvement of Indonesia-US relations very much depends on the establishment of an effective and stable government in Indonesia, which is able to end confusion, instability and disorder, and demonstrate good governance to improve the national economy, social and political stability."
Jakarta: [publisher not identified], 2006
JHII-3-3-April2006-297
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Leirissa, Richard Zakarias
"PRRI adalah konvergensi dari dua bentuk kepentingan. pada satu pihak terdapat keinginan yang sangat kuat di kalangan daerah-daerah untuk meningkatkan taraf hidup melalui pembangunan. Pada pihak lain terdapat kepentingan untuk membangun kekuatan untuk membendung komunisme. Pihak pertama adalah daerah-daerah yang kaya akan sumberdaya alam tetapi penduduknya tidak dapat menikamtinya, dan menyalahkan keadaan itu pada munculnya komunisme yang memiliki program ekonomi yang membahayakan. Pihak kedua adalah Amerika Serikat yang melihat meningkatnya kekuatan komunis di Indonesia (PKI) sebagai ancaman bagi mekanisme pasar bebas sebagai bentuk ekonomi yang bida menjamin kesejahteraan umat manusia."
1999
JSAM-IV-JanJul1999-145
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>