Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Lumban Tobing, Kevin Sebastian Josua
"Perhatian global terhadap isu perubahan iklim terus meningkat secara signifikan. Manifestasi dari meningkatnya kesadaran internasional terhadap ancaman perubahan iklim itu dituangkan kedalam perjanjian Paris (Paris Agreement) dan agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN SDGs). Dua kesepakatan tersebut telah memciptakan kerangka acuan universal bagi konsep sustainable investment untuk berkembang secara global. Konsep sustainable investment itu sendiri berkembang dari pendekatan investasi yang berbasis nilai menjadi pendekatan investasi yang berbasis pada prinsip keberlanjutan dan pengintegrasian faktor-faktor lingkungan, sosial dan tata kelola. Perkembangan sustainable investment pada kelas aset berpendapatan tetap telah menciptakan suatu instrument investasi baru yang dinamakan green bond. Untuk menerbitkan green bond, setiap negara termasuk Indonesia mempunyai karakteristik pengaturan yang berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Selain itu, Indonesia juga menghadapi masalah terkait rendahnya penilaian resiko dan peringkat kredit oleh lembaga internasional terhadap korporasi di Indonesia, yang melahirkan kesulitan bagi korporasi Indonesia dalam mencari investor asing yang mau berinvestasi pada green bond yang diterbitkan korporasi Indonesia. Namun demikian, masih terdapat potensi sumber pengalokasian sustainable investment untuk mendanai green bond melalui pengaturan instrument pendanaan lingkungan hidup. Dengan menggunakan metode penelitian yuridis-normatif, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dua hal, yang pertama adalah untuk menjelaskan sejarah perkembangan sustainable investment secara global dan kaitannya dengan green bond, dan yang kedua adalah berkenaan dengan karakteristik dan permasalahan green bond di Indonesia, serta potensi pemanfaatannya sebagai sustainable investment untuk instrumen pendanaan lingkungan hidup.
Global attention to the climate change issues has significantly increasing. The manifestation of the increasing international awareness of the threat of climate change is written into the Paris Agreement and Sustainable Development Goals Agenda by United Nations. These two agreements have created a universal term of reference for the concept of sustainable investment to growing globally. The concept of sustainable investment itself was developed from values based investing approach into investment approach which based on sustainability principle and the integration of environmental, social, and governance factors. The development of sustainable investment on the fixed income assets classes has created a new instrument for investing that called a green bond. For the purpose to issuing a green bond, every nations including Indonesia, have a different characteristic of regulation from each to another. Furthermore, Indonesia have another problem about the low risk assessment and credit rating from international institution to Indonesia’s private corporation, which created a difficulties for that corporation to finding foreign investors willing to invest in the green bond issued by Indonesia’s private corporation. Nevertheless, there is still potential sources of allocating sustainable investment to fund green bond through regulated environmental funding instrument. By using normative juridical research methods, this study aims to determine two things, first is to describe the development history of sustainable investment globally and it relation to the green bond, and the second is concerning the characteristic and the issues of green bond in Indonesia, as well as, its potential use as a sustainable investment for environmental funding instrument."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library