Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Danny Alit Danardono
"Suatu wakaf dikatakan produktif apabila wakaf tersebut menghasil-kan output berupa barang atau jasa. Untuk dapat menghasilkan barang dan jasa maka dibutuhkan input berupa tenaga kerja, modal dan manajemen, dalam hal ini manajemen wakaf terkait dengan tingkat pendidikan nazhir. Dengan meningkatkan produktivitas modal, tenaga kerja dan manajemen dari wakaf tersebut maka nazhir mendapatkan tambahan penghasilan. Dari hasil analisis regresi yang dilakukan dengan data yang ada dan dengan mempergunakan fungsi produksi Cobb-Douglass, dapat diketahui bahwa wakaf produktif di DKI Jakarta bersifat padat modal (capital intensive), decreasing return to scale dan elastisitas substitusi antara modal dengan tenaga kerjanya bersifat elastis.
The waqf is productive when it produces an output such as goods and services. To produce goods and services, waqf needs capital, labor and entrepreneurship or managerial skill which all combined as production factors. The entrepreneurship factors have a strong relation with the talent and education level of nazhir. Moreover only through increases in productivity of labor, capital and management, the nazhir can receive additional income. The result of data regression analysis with Cobb-Douglass function indicates that productive waqf in DKI Jakarta is capital intensive, decreasing return to scale and elastic."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T24969
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Raehan Renanta Alfisya
"Penelitian ini menganalisis peran wakaf uang dalam mendukung peningkatan produksi padi di Provinsi Jawa Tengah. Dengan menggunakan pendekatan system dynamics, penelitian ini dirancang untuk memberikan gambaran dan solusi melalui simulasi skema wakaf uang yang mendukung sektor pertanian. Penelitian ini menawarkan tiga opsi model wakaf uang yang bertujuan untuk meningkatkan produksi padi serta memberikan manfaat yang optimal terhadap mauquf alaih di Provinsi Jawa Tengah. Hasil simulasi menunjukkan bahwa model wakaf uang A dengan menggunakan skema wakaf dengan akad mudharabah dan salam. Menggunakan asumsi dana wakaf sebesar Rp14.700 per orang, dana wakaf yang diperoleh sebesar Rp410 Miliar sehingga dapat meningkatkan produksi padi pada tahun pertama sebesar 16.405 ton dan meningkat sebesar 4 ton atau 0,18% per tahun. Manfaat pengelolaan wakaf yang didistribusikan kepada mauquf ‘alaih sebesar Rp114 Miliar pada tahun pertama dan meningkat Rp29 Juta atau 0,17% per tahunnya.
This study analyzes the role of cash waqf in supporting the enhancement of rice production in Central Java Province. Using a system dynamics approach, this research is designed to provide insights and solutions through the simulation of cash waqf schemes that support the agricultural sector. The study offers three cash waqf model options aimed at increasing rice production and providing optimal benefits to the mauquf 'alaih in Central Java Province. The simulation results indicate that cash waqf Model A, utilizing the mudharabah and salam contract schemes. Assuming a cash waqf of Rp14,700 per person, the total waqf fund collected amounts to Rp410 billion. This fund can increase rice production in the first year by 16,405 tons and further grow by 4 tons or 0.18% annually. The benefits of waqf management distributed to the mauquf 'alaih amount to Rp114 billion in the first year, with an annual increase of Rp29 million or 0.17%."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library