Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sri Rahayu K
Abstrak :
Perpustakaan adalah institusi pengelola sumber informasi baik yang tercetak maupun yang terekam secara profesional dengan menggunakan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi para pemustaka. Repositori adalah wadah atau tempat sekumpulan paket informasi yang dihasilkan oleh sebuah institusi, tempat tersebut berguna sebagai penyimpanan, pelestarian dan penyebaran informasi sehingga dapat ditemukan kembali melalui internet. Cara menghimpun koleksi Karya Tulis Ilmiah (KTI) untuk repositori bisa dengan menerima dan bahkan dengan cara menjemput bola kepada para pemangku kebijakan institusi, seperti mendatangi Fakultas, Departemen, unit ain yang berada di lingkup IPB, sesuai dengan peraturan Rektor IPB tentang Serah Simpan Karya Ilmiah di lingkungan IPB. Masalah dalam menghimpun koleksi repositori IPB diantaranya adalah: (1) Kurangnya kesadaran staf pengajar untuk menyerahkan KTI; (2) Kurangnya informasi bahwa ada Peraturan Rektor tentang wajib serah simpan KTI di lingkungan IPB. Tujuan kajian adalah: (1) Mengetahui efektivitas pelaksanaan Peraturan Rektor nomor 06/13/PL/2010 tentang serah simpan KTI; (2) Mengetahui kondisi terakhir jumlah koleksi repositori IPB dan persoalan yang timbul dalam pengumpulan koleksi repositori; (3) Memberikan rekomendasi kepada Perpustakaan IPB terkait dengan pelaksanaan Peraturan Rektor Serah Simpan KTI.
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:4 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Luluk Tri Wulandari
Depok: Perpustakaan Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rushendi
Abstrak :
Perkembangan perpustakaan di Indonesia cepat berkembang, Perpustakaan Pertanian harus berkontribusi dalam penelitian pertanian berbasis digital untuk menciptakan repositori Kementerian Pertanian. Tujuan penelitian untuk mengetahui peran perpustakaan pertanian dalam kegiatan repositori Kementerian Pertanian. Penelitian didesain secara deskriptif korelasional metode survei. Populasi Pustakawan/Pengelola Perpustakaan berjumlah 116 melalui teknik pengambilan sampel rumus Slovin dengan sampel 34 responden. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner online Google Form bit.ly/2OOTNoP. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan inferensial dengan pengolahan data menggunakan SPSS22 yang dilaksanakan pada Agustus- Desember 2018. Hasil penelitian menunjukkan pustakawan/ pengelola perpustakaan berperan ikut andil dalam proses repositori; koleksi digitalnya dapat mendorong pengembangan repositori; koleksi perpustakaan disimpan dalam bentuk digital dan perpustakaan dilibatkan dalam updating kegiatan repositori; perpustakaan terlibat dalam proses distribusi repositori; dan struktur transfer koleksi digital sebagai pengetahuan. Tampilan repositori sesuai dengan jenis website lembaga induknya; formatnya sesuai dengan standar website pada umumnya, tetapi dalam menyediakan informasi dapat dipercaya; dan kualitas interaksi repositori aman dalam menyampaikan dan melengkapi data koleksinya. Efektivitas informasi repositori yaitu mudah mendapatkan informasi yang dibutuhkan pemustaka; dapat meningkatkan kinerja layanan perpustakaan; teknologi informasi repositori mempermudah dalam pengolahan dan penyimpanan koleksi; dan sebagai sarana resource sharing koleksi, sebagai sumber pengetahuan berbasis eletronik; dan perlu mendapatkan bimbingan teknis yang berhubungan dengan repositori. Pustakawan; Perpustakaan eselon 2; Komoditas Perkebunan, Hortikultura, Peternakan, Tanaman Pangan; dan Database berperan dalam kegiatan pengembangan respositori Kementerian Pertanian. Pustakawan/pengelola perpustakaan terlibat kegiatan digitalisasi dan dapat mendorong pengembangan Repositori Kementerian Pertanian; tampilan repositori pertanian sesuai jenis website dan informasinya menambah pengetahuan; dan format informasi sesuai dengan lembaga induknya.
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:2 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Novita Ernaningsih
Abstrak :
[ABSTRAK
Tesis ini meneliti tentang kebijakan akses ke repositori institusi di UPT Perpustakaan Universitas Negeri Malang (UM). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan akses dan aksesibilitas ke repositori institusi di UPT Perpustakaan UM, hambatan penerapan akses terbuka, serta pandangan pemangku jabatan terhadap repositori institusi akses terbuka. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat resistensi dan perbedaan pandangan antar pemangku jabatan terhadap repositori institusi akses terbuka berdampak pada kebijakan akses dan aksesibilitas ke repositori institusi, bahwa dalam rangka perlindungan karya akademik diterapkan pembatasan akses yang secara eksplisit belum ada payung hukumnya. Pembatasan akses tersebut berimbas pada pengguna dan visibilitas lembaga induk yaitu timbulnya komplain dari pengguna perpustakaan yang mayoritas generasi digital dan menurunnya peringkat universitas di Webometrics.
ABSTRACT
This thesis examines access policy to institutional repository in State University of Malang Library. This study aims to analize access policy and accessibility to institutional repository, barriers to adoption of open access, as well as the views of stakeholders to open access institutional repository. The method used is the case study method with qualitative approach. Data was collected by observation, interviews, and document analysis. The result shows that the resistance and disagreement among the stakeholders toward open access institutional repository affect the access policy and accessibility to institutional repository. In protecting academic work, access restrictions which is explicitly does not have legality is applied. The access restriction affects users and visibility of institution. It generates complaints from library users most of whom are digital generation. The restriction also declines the university rank in Webometrics., This thesis examines access policy to institutional repository in State University of Malang Library. This study aims to analize access policy and accessibility to institutional repository, barriers to adoption of open access, as well as the views of stakeholders to open access institutional repository. The method used is the case study method with qualitative approach. Data was collected by observation, interviews, and document analysis. The result shows that the resistance and disagreement among the stakeholders toward open access institutional repository affect the access policy and accessibility to institutional repository. In protecting academic work, access restrictions which is explicitly does not have legality is applied. The access restriction affects users and visibility of institution. It generates complaints from library users most of whom are digital generation. The restriction also declines the university rank in Webometrics.]
2015
T43583
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bima Bijak Prasetyo
Abstrak :
Repositori Institusi menjadi bagian yang penting dalam pengelolaan karya-karya yang dihasilkan institusi. Pengembangannya Repositori Institusi sebagai sebuah layanan perlu berorientasi kepada kepentingan pemangku kepentingan. Maka penelitian ini, bertujuan untuk melihat kebutuhan dan harapan sivitas akademik terhadap repositori institusi ITL Trisakti. Penelitian dengan pengembangan Repositori Institusi ITL Trisakti sebagai objek penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan wawancara mendalam kepada informan dan observasi untuk mendapatkan data penelitian,. Menggunakan teori Maslow mengenai kebutuhan manusia sebagai dasar analisis, berikut adalah hasil penelitian yang diperoleh: kebutuhan sivitas akademika atas repositori ITL Trisakti merupakan kebutuhan fisiologis, yakni sebagai tempat penyimpanan yang baik sehingga karya-karya yang dihasilkan akan aman untuk kepentingan jangka panjang (kebutuhan rasa aman). Dengan adanya repositori terjalin komunikasi ilmiah antara sivitas akademika dengan masyarakat ilmiah yang menurut Maslow merupakan kebutuhan cinta dan rasa saying. Repositori dapat menampilkan kemampuan diri melalui karyakarya yang dihasilkan merupakan kebutuhan aktualisasi diri. Adapun Harapan yang diinginkan oleh sivitas akademika ITL Trisakti antara lain, Repositori memiliki tujuan (Goal) menjadi tempat penyimpanan karya-karya ITL Trisakti dengan kualitas baik sehingga bisa menjadi informasi dan rujukan dalam bidang transportasi dan logistik. Dengan strategi (Pathway Thinking) membuat kebijakan yang jelas, menghasilkan karya-karya dengan kualitas yang baik. Pengelolaan repositori dengan pemilahan (kurasi) untuk menjaga kualitas, untuk peningkatan penyimpanan dan penggunaan repositori perlu dilakukan promosi. Selanjutnya untuk memotivasi dorongan untuk memulai dan mempertahankan repositori (Agency Thinking). Dengan menerapkan open access atas repositori akan menjadikan karya-karya yang telah dihasilkan dilihat dan dikutip oleh masyarakat ilmiah (sebuah bentuk aktualisasi diri). Perlunya penghargaan dari institusi terhadap karya-karya yang telah dihasilkan oleh sivitas akademika. Diperlukan pula sebuah kebijakan yang jelas sehingga Repositori Institusi ini berkembang dan menjalankan fungsinya dengan baik. Dengan Kebutuhan dan Harapan tersebut, the DCC curation lifecycle menjadi model yang cocok untuk memenuhinya. ......Institutional repositories are an important part of managing the intellectual works of an institution. The development of Institutional Repositories as a service needs to be oriented to the stakeholders. So this research aims to see the needs and expectations of the academic community towards the repository. This research is qualitative as the object is ITL Trisakti as an organization, with in-depth interviews with informants and observations to obtain research data. With the following research results, the needs of the ITL Trisakti academic community based on Maslow's theory are as follows; storage area (physiological needs), a well-managed repository so that the works produced will be safe for long-term interests (safety needs), with a repository for scientific communication between the academic community and the scientific community (love and affection needs), then the repository can display one's abilities through the works produced (self-actualization needs). And the hope that is wanted by the ITL Trisakti academic community is, among other things, the Repository has the goal (goal) of being a place for storing ITL Trisakti works of good quality so that it can become information and reference in the field of transportation and logistics. With the strategy (Pathway Thinking) making clear policies, producing good quality work, managing repositories with sorting (curation) to maintain quality, to increase storage and use of repositories, promotion needs to be done. Furthermore, to motivate the drive to start and maintain repositories (Agency Thinking), with repositories having open access or open access to make the works that have been produced seen and quoted by the scientific community (a form of self-actualization), then the need for appreciation from institutions, for works -The work that has been produced by the academic community, lastly is a clear policy so that this Institutional Repository stands and carries out its functions properly. With these needs and expectations, the DCC curation lifecycle becomes a suitable model for implementation.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rasty Ucyari
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana perpustakaan BPPT berperan sebagai penggerak knowledge sharing atau berbagi pengetahuan antar unit kerja, bagaimana perpustakaan BPPT mengatasi kendala yang ditemukan dalam pelaksanaan berbagi pengetahuan, serta manfaat bagi perpustakaan yang terlibat sebagai penggerak berbagi pengetahuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perpustakaan BPPT yang berperan penggerak berbagi pengetahuan sebagai salah satu perluasan peran dan fungsi perpustakaan BPPT yang berubah nama menjadi Manajemen Pengetahuan dan Perpustakaan. Perpustakaan BPPT yang sebelumnya hanya fokus pada pengolahan, layanan dan otomasi perpustakaan kini terlibat dalam sebagai penggerak berbagi pengetahuan antar unit kerja di lembaganya. Perpustakaan BPPT sebagai penggerak berbagi pengetahuan berdampak bagi kuantitas dan kualitas konten lokal terbitan unit-unit kerja di lembaganya. Namun, pekerjaan pustakawan dalam berbagi pengetahuan tidak semua diperhitungkan dalam angka kredit pustakawan. Selain itu, di dalam internal perpustakaan BPPT belum membudayakan berbagi pengetahuan antar pustakawan. ...... This thesis aims to identify how BPPT library acts as a activator of knowledge sharing among work units, how the BPPT library overcomes the constraints found in the implementation of knowledge sharing, as well as the benefits for the library involved as a driver of knowledge sharing. This research uses qualitative approach with case study method. The result of the research shows that BPPT library which activates knowledge sharing as one of extension role and function of library BPPT which changed its name become Knowledge Management and Library. The BPPT library, which previously focused on library processing, service and automation, is now engaged as a activator of knowledge sharing among its work units. The BPPT Library as an activator of knowledge sharing has an impact on the quantity and quality of local content published by the work units in the institution. However, the work of librarians in knowledge sharing is not all taken into account in the credit score of librarians. In addition, inside the internal library BPPT has not cultivate knowledge sharing among librarians.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alwansyah Nawal Yumna
Abstrak :
ABSTRAK
Salah satu fungsi perpustakaan perguruan tinggi adalah menyimpan koleksinya. Oleh karena itu, dengan perkembangan teknologi, berbagai koleksi simpanan yang terdapat di perpustakaan universitas kini sudah digital. Koleksi digital yang terdapat di perguruan tinggi membutuhkan kegiatan pelestarian digital untuk keuntungan masa depan. Penelitian ini membahas tentang kegiatan pengawetan digital untuk koleksi sarjana di Layanan E-Paper Perpustakaan Universitas Gunadarma. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Universitas Gunadarma telah melakukan kegiatan preservasi digital untuk Layanan E-Paper melalui kebijakan pelestarian, strategi pelestarian, hak cipta dan perjanjian, kebijakan konten, dan pelestarian keberlanjutan.
ABSTRACT
One of the functions of a college library is to store its collections. Therefore, with the development of technology, various collections of deposits in university libraries have now become digital. The digital collections contained in universities require digital preservation activities for future benefits. This study discusses digital preservation activities for undergraduate collections at the Gunadarma University Library E-Paper Service. This study uses a qualitative approach with descriptive methods. Data collection was carried out through interviews, observation and document review. The results showed that the Gunadarma University Library has carried out digital preservation activities for E-Paper Services through preservation policies, preservation strategies, copyrights and agreements, content policies, and sustainability preservation.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deka Anggawira
Abstrak :
Penelitian ini membahas tentang pengelolaan National Scientific Repository (RIN) dalam hal standar penyimpanan data terpercaya yang dikeluarkan oleh CoreTrustSeal. Standar penyimpanan data terpercaya mengandung 3 elemen utama, yaitu infrastruktur organisasi, manajemen objek digital, dan teknologi. RIN sendiri digagas oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan dikelola oleh Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah Indonesia (PDDI-LIPI). Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan proses pengelolaan RIN dan mengidentifikasi hambatan yang muncul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara semi terstruktur dengan 8 informan, observasi lapangan dan observasi sistem, serta studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa RIN dibangun karena tuntutan regulasi, kebutuhan pimpinan, pemenuhan visi misi organisasi, dan hasil survei yang dilakukan terhadap peneliti. Mengenai manajemen, dari 16 aspek yang diteliti terdapat 11 aspek yang mendapatkan tingkat kepatuhan 4, 4 aspek yang mendapatkan tingkat kepatuhan 3, dan 1 aspek yang mendapatkan tingkat kepatuhan 2. Kendala yang dihadapi adalah kurangnya motivasi. peneliti, lemahnya perangkat hukum, kompetensi sumber daya manusia (SDM), kewenangan kelembagaan, dan interoperabilitas data. Penelitian ini dapat memberikan masukan kepada institusi untuk pengembangan sistem dan kebijakan RIN yang lebih baik. ........This study discusses the management of the National Scientific Repository (RIN) in terms of reliable data storage standards issued by CoreTrustSeal. Reliable data storage standards contain 3 main elements, namely organizational infrastructure, digital object management, and technology. RIN itself was initiated by the Indonesian Institute of Sciences (LIPI) and managed by the Indonesian Center for Scientific Data and Documentation (PDDI-LIPI). This study aims to explain the RIN management process and identify the barriers that arise. This study uses a qualitative approach and case study methods. Data collection techniques include semi-structured interviews with 8 informants, field observations and system observations, and document studies. The results showed that RIN was built because of regulatory demands, leadership needs, fulfillment of the organization's vision and mission, and the results of a survey conducted on researchers. Regarding management, of the 16 aspects studied there are 11 aspects that get a level of compliance 4, 4 aspects that get a level of compliance 3, and 1 aspect that gets a level of compliance 2. The obstacle faced is a lack of motivation. researchers, weak legal instruments, competence of human resources (HR), institutional authority, and data interoperability. This research can provide input to institutions for the development of a better RIN system and policy.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riri Fitri Sari
Abstrak :
Puisi adalah salah satu seni tertua yang mempengaruhi kehidupan manusia. Penyair selalu menulis puisi tentang kehidupan dan pengalaman pribadi mereka. Penyair dapat mengekspresikan emosi mereka, persahabatan, cinta, dan kematian. Survei dari Perpustakaan Nasional Indonesia bahwa buku-buku yang didasarkan atas sastra seperti novel adalah yang paling disukai, yang diikuti oleh studi keagamaan. Namun, dengan adanya Covid-19 banyak kegiatan seni dan sastra tidak dapat dilaksanakan seperti sebelumnya. Agar dunia seni dan hiburan terus mengalir, masyarakat harus beradaptasi dengan era baru dengan kebiasaan baru dan model komunikasi yang berdasar kepada akses digital. Transformasi digital adalah kesempatan yang ditemukan dimasa pandemik, yang menjadi peluang sehingga didirikanlah Poetry Reading and Writing Society of Indonesia. Dalam mendesain dan mengembangkan platform prototipe, sebuah platform kolaborasi yang disebut puisi.art telah dibentu untuk memfasilitasi sistem komunikasi synchronous dan asynchronous communication. Puisi merupakan salah satu daya tarik utama yang di dalamnya banyak penulis senang menyajikan puisi baru mereka kepada hadirin, dan mendapat umpan balik langsung dari saluran whataplikasi dan akhirnya mendapat apresiasi. Repositori dan administrasi dari Poetry Reading Society dalam bahasa Indonesia menggunakan teknologi seperti model Machine Learning untuk mendeteksi kesamaan dengan puisi pada repositori yang ada sebelumnya and NFT untuk mengikuti teknologi baru seperti cryptocurrency dan blockchain. Platform baru seperti puisi.art diharap menjadi tempat kolaborasi bagi masyarakat pembaca dan penulis puisi Indonesia ......Poetry is one of the eldest art which effect human lives. Poet alway write poem on lives and their private experience. Poet can express their emotions, i.e friendship, love, and death. Survey from the Indonesian National Library state that books base on literature such as novel is the most favourite one, followed by religious study. However, due to Covid-19 a lot of art and literature activities can not be executed as before. In order to keep the world of art and entertainment in place, the society must adapt to the new era in which we have to embrace the new habit of communicating models and to embrace the digital saccess facilities. Digital transformation is an opportunity we found, and therefore initiated the Poetry Reading and Writing Society of Indonesia. In designing and developing a prototype platform, a new collaboration platform has been initiated by creating a synchronous and asynchronous communication system. Poetry is on of the major attraction in which many authors love to present their new poetry to the audience, and got instant feedback from WhatApps Channel and eventually got appreciation. Repository and the administration of the poetry reading society in Indonesian language has been established as a solution for the entertainment channel during the pandemic. The system embraced new technology such as Machine Learning models to detect similarity of the poetry the those in the repository, and NFT to keep up with the new technology of cryptocurrency and blockchain. The newly introduced platform, puisi.art is expected to be a place of collaboration for poetry reading and writing society.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Handoyo
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan kebijakan akses terbuka (open access) pada repositori institusi. Sampel yang diambil yaitu Perpustaakaan Perguruan Tinggi Negeri yang ada di Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan empat tahap yaitu tahap pengumpulan data, tahap reduksi data, tahap penyajian data, tahap verifikasi serta penarikan kesimpulan. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling purposive dengan menetapkan dua kriteria sampel yaitu1). memiliki repositori perpustakaan, 2) memiliki kebijakan pengelolaan repositori perpustakaan. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa seluruh perpustaakaan PTN di Jawa Tegah telah menggunaan repositori. Adapaun software yang digunakan rata-rata menggunakan Eprints, selebihnya Slims dan membuat aplikasi sendiri. Konten yang terdapat di repositori adalah karya tulis ilmiah karya sivitas akademika baik dalam bentuk TA, Skripsi, disertasi, jurnal, dan majalah ilmiah. Kebijakan akses yang diterapkan informan menggunakan kebijakan open access sebanyak 25%, partial access sebanyak 66,67% dan close access sebanyak 8,3%. Faktor yang memperngaruhi pelaksanaan open acces adalah 1). Hak cipta masih ada pada penulis 2). Belum ada kebijakan tertulis 3). Kepala perpustakaan tidak memiliki hak penuh untuk menentukan kebijakan 4). terdapat perbedaan pandangan antar pemangku jabatan terhadap repositori institusi akses terbuka berdampak pada kebijakan akses dan aksesibilitas ke repositori institusi, bahwa dalam rangka perlindungan karya akademik diterapkan pembatasan akses. Payung hukum yang digunakan untuk melaksanakan kebijakan akses repositori pada institusi yaitu dengan menerbitkan Surat Keputusan Rektor (SK), Standard Operating Procedure (SOP) dan kebijakan perguruan tinggi. Sedangkan peran kepala perpustakaan dalam penerapan repositori sebagai fasilitator dalam penyusunan payung hukum dan kebijakan akses konten repositori.
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2020
020 VIS 22:1 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>