Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
Martinus Radhitio Gunawan Wibosono, author
ABSTRAK
Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian nomer satu di dunia,faktor risiko kardiovaskular mempunyai efek terhadap seluruh populasi global termasuk kelompok pekerja khusus seperti polisi. Pekerjaan sebagai polisi merupakan pekerjaan dengan tingkat stres yang tinggi, beberapa penelitian telah melaporkan prevalensi yang tinggi dari penyakit penyakit yang berhubungan dengan stres seperti hipertensi, diabetes...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Sukman Tulus Putra, author
DETECTION OF VASCULAR ENDOTHELIAL DYSFUNCTION AS AN
EARLY ATHEROSCLEROSIS MARKER:
Effect of breastfeeding duration on vascular characteristics
and other cardiovascular risk factors
Background. Atherosclerosis already starts to develop in childhood and
adolescence. Breastmilk has been recognized to have some protective effects on
the development of atherosclerosis, but the optimal duration in relation to
cardiovascular risk is largely...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2014
D-pdf
UI - Disertasi Membership Universitas Indonesia Library
Annisa Nur Aini, author
ABSTRAK
Latar belakang: Deteksi dini aterogenesis diperlukan untuk mencari faktor risiko gangguan kardiovaskular pada neonatus.Tujuan: 1 mengetahui sebaran nilai ketebalan tunika-intima aorta abdominalis aIMT pada bayi baru lahir; 2 mengetahui hubungan antara status nutrisi maternal dan berat lahir bayi terhadap aIMT bayi baru lahir.Metode: Penelitian potong lintang pada 86 bayi...
2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Iqbal Mochtar, author
Penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang memiliki tingkat morbiditas dan mortalitas yang tinggi, baik pada populasi masyarakat umum maupun populasi pekerja. Pekerja migas, baik off-shore maupun on-shore, terpapar dengan berbagai hazard, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan faktor risiko dan risiko kardiovaskular mayor mereka. Hingga saat ini belum ditemukan adanya...
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
T54445
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Satria Guna Dharma, author
Perilaku sedentari, ditandai dengan adanya kegiatan dalam jangka waktu yang lama yang melibatkan duduk atau berbaring, telah dilaporkan terkait dengan adanya peningkatan risiko jantung dan pembuluh darah. Duduk lebih dari 10 jam sehari dibandingkan dengan duduk kurang dari 5 jam sehari dikaitkan dengan peningkatan risiko terhadap penyakit kardiovaskular. Tingkat permasalahan...
Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library