Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Ahmad Syaifuddin
"Anggaran merupakan suatu komponen penting dalam perusahaan karena berfungsi sebagai alat perencanaan dan pengendalian. Akurasi dalam penyusunan anggaran menjadi poin kritis karena menentukan langkah strategis perusahaan terkait dalam inovasi dan pengembangan bisnis. Penyusunan anggaran akan semakin baik dan akurat dengan membawa proses manajemen risiko dalam penyusunan anggaran. Tujuan penelitian ini adalah memberikan panduan bagaimana suatu perusahaan dapat menyatukan proses manajemen risiko dengan proses penyusunan anggaran. Penelitian ini merupakan studi kasus proses penyusunan anggaran arus kas di salah satu perusahaan perkebunan. Penulis melakukan studi lapangan di PT. XYZ untuk mengetahui proses manajemen risiko dan proses penyusunan anggaran. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa proses penyusunan anggaran perusahaan belum mengakomodasi faktor-faktor risiko sehingga realisasi anggaran selalu jauh dari target. Dengan menggunakan metode Enterprise Risk Budgeting, penelitian ini memberikan acuan proses dan prosedur untuk memperbaiki proses penyusunan anggaran di PT. XYZ. Dengan proses penyusunan anggaran berdasarkan metode Enterprise Risk Budgeting, realisasi anggaran menjadi semakin baik dan alokasi sumber daya perusahaan menjadi lebih efektif untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan.
......Budget is an important component in the company because it functions as a planning and controlling tool. Accuracy in budgeting process is a critical point since it determines the company's strategic related to innovation and business development. Budget will be better and more accurate by bringing the risk management process into budgeting process. The purpose of this study is to provide guidance on how a company can bringing the risk management into the budgeting process. This research is a case study of the cash flow budgeting process in one of the plantation companies in Indonesia. This research conducted a field study at PT. XYZ to find the risk management process and budgeting process which is implemented in the company. Based on the results of the study, it is known that the process of preparing the company's budget has not accommodated risk factors so that the realization of the budget is always far from the target. Based one the Enterprise Risk Budgeting method, this research provides a reference for processes and procedures to improve the budgeting process at PT. XYZ. This procedures enable the company to bring their risk management into budgeting process and make their budget become more accurate."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Suhari Pranyoto
"Tesis ini membahas optimalisasi portofolio investasi pada reksa dana melalui penerapan Risk Budgeting, dengan studi kasus pada perusahaan manajemen investasi. Risk Budgeting adalah proses pengalokasian risiko secara top-down, Proses Risk Budgeting dimulai dengan mengalokasikan sejumlah risiko pada sekelompok aset, manajer portofolio atau sekuritas, yang kemudian dialokasikan menyebar pada masing-masing anggota kelompok, yang memiliki korelasi rendah satu sama lain, sehingga jumlah risiko portofolio lebih rendah daripada gabungan risiko masing-masing unsur secara individual. Penelitian int adalah penelitian dengan metoda kuantitatif. Penentuan portofolio optimal dilakukan dengan pendekatan Markowitz dan SingleIndex. Hasil penelitian menyarankan agar manajer investasi mengikuti alokasi aset sesuai prospektus puna memenuhi risk appetite dari investor.
......This thesis discusses about the optimization of investment portfolio in a mutual fund (reksa dana} through the implementation of Risk Budgeting, with a case study in an investment management company. Risk Budgeting is a process of risk allocation in a top-down basis. The process is started with the allocation of an amount of risk to a parcel of assets, portfolio managers or Securities, which then diversified over elements of those assets, portfolio managers or securities which has low correlation each other, in order to lower the portfolio's risk compared to the sum of individual risks. This research applies quantitative method, using Markowitz approach as well as Single-Index approach. The research recommends that investment manager should follow asset allocation as guided by the prospectus of mutual fund under management in order to fulfill the investor's risks appetite. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T34273
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library