Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rahmat Nurcahyo
"ABSTRAK
Banyak perusahaan menyadari produksi dengan tingkat diservifikasi yang tinggi dan volume produksi yang rendah adalah tantangan tersebar yang mereka temui. Ketidakmampuan mereka dalam mengatasi masalah tersebut membuat beberapa perusahaan dengan mudahnya memilih hanya memproduksi produk dengan tingkat variasi yang rendah. Sekalipun banyak operasi set up harus dikerjakan dalam sistem produk yang terdiversifikasi, berbagai kemungkinan lainnya muncul ketika kita meninjau masalah yang ada dari sudut set up itu sendiri. Pengembangan metode single minute exchange die kemudian membuat penurunan tingkat set up time yang dapat diraih perusahaan semakin signifikan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menekan waktu set up mesin molding pada PT Mecoindo menggunakan metode single minute exchange die (SMED). Penurunan waktu setup mesin molding dengan metode Single Minute Exchange Die dilakukan melalui tahapan memisahkan proses set up ekstemal dari proses set up internal, merubah proses set up internal menjadi set up eksternal, merampingkan semua aspek kerja set up internal. Selain ketiga tahapan di atas juga dilakukan operasi pararel mengatur pergerakan operator sehingga menghasilkan waktu set up yang lebih singkat. Setelah diterapkannya metode Single Minute Exchange Die terdapat pengurangan waktu sebesar 245 menit. Penurunan waktu set up sebesar 245 menit ini tidak memperhitungkan proses yang telah dirampingkan"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Putut Handonowarih
"Setup dalam proses produksi adalah hal yang sifatnya harus, banyak point penting yang harus dilakukan dalam proses setup, karena proses produksi yang baik dan hasil produksi yang baik sangat ditentukan oleh proses setup yang baik dan benar. Akan tetapi ada efek negatif dari setup, yaitu timbulnya kerugian baik dari segi waktu maupun dari segi scrap produk. Hal tersebut dikarenakan waktu setup yang lama. Demikian juga dalam proses produksi magnet wire, proses setup termasuk salah satu penyumbang kerugian. Penelitian ini akan meneliti bagaimana cara menurunkan waktu setup sehingga kerugian akibat setup bisa diminimalkan. Metode yang digunakan adalah Single Minute Exchange of Die dan hasilnya adalah berkurangnya waktu setup dan berkurangnya scrap karena waktu setup yang berkurang.

Setup in the production process is of its nature must be, many important points that must be done in the setup process, because the production process and production results largely determined by the setup process. However, there are negative effects of the setup, namely the emergence of losses both in terms of time and in terms of product scrap. That is because a long setup time. Likewise in the magnet wire production process, the setup process is one contributor to losses. This research will examine how to reduce setup times so that losses can be minimized due to the setup, method used is Single Minute Exchange of dies , there are two outcomes of reduced setup time and scrap because of the setup process time is also reduced."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S52102
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Wowor, Christine L.
"Selama ini perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur menghadapi tantangan yang serius dalam memproduksi produk dengan tingkat variasi yang tinggi dalam jumlah yang kecil. Permasalahan utama yang dihadapi adalah proses setup mesin yang harus dikerjakan setiap kali perubahan produksi dijatankan.
Metode Single Minute Exchange Die yang diketemukan oleh Shigeo Shingo dan dikembangan setama 19 tahun mampu menyelesaikan masalah setup mesin tersebut. Secara sederhana setup mesin terbagi dua menjadi setup eksternal dan setup internal. Setup eksternal adalah proses setup yang dapat dilakukan tanpa perlu mematikan mesin dan setup internal adalah proses setup yang baru dapat dikerjakan ketika mesin dalam kondisi berhenti bekerja. Pokok yang diajarkan oleh Shigeo Shingo dalam metode Single Minute Exchange Die adaiah bagaimana melaksanakan setup internal sesederhana dan sesingkat mungkin dengan memisahkan setup ekstenal dan setup internal, mengkonversi setup internal yang ada dan merampingkan semua aspek dalam setup internal akhir.
Melalui pengertian akan metode ini, penulis menccba mengatasi waktu setup mesin yang tinggi untuk mesin molding berkapasitas produksi 35 ton. Prcses setup yang ada disederhanakan dengan menggunakan peralatan dan aksesons tambahan seperli jig, pengenng material terpisah. dan melakukan modifikasi terhadap crane yang digunakan. Kondisi operasionat yang dibutuhkan juga dipersiapkan lebih awal, sehingga proses kerja yang ada menghasilkan produksi yang baik sejak awal produksi dijatankan.
Analisa terhadap proses kerja akhir menghasilkan penurunan waktu setup mesin yang sangat mencolok. Metode kerja yang ditawarkan merupakan usul dan belum diterapkan, sehingga pengukuran penurunan waktu setup hanya dilakukan dengan menghitung waktu proses yang berhasil dieliminasi tanpa memperhitungkan waktu proses yang telah disederhanakan. Dari cara perhitungan tersebut penurunan waktu setup cukup siginifikan yaitu sebesar 76,8%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S49900
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alisha Putri Ramadhani
"Proyeksi peningkatan permintaan dari produk keramik di dunia termasuk Indonesia membuat persaingan di Industri keramik semakin ketat sehingga menuntut perusahaan untuk menghasilkan produknya secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, banyak perusahaan sudah menerapkan konsep lean yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi produksi. PT Doulton merupakan salah satu perusahaan penghasil keramik di Indonesia yang merupakan bagian dari FISKARS Group. Salah satu departemen di perusahaan ini yaitu flat-making department harus mengatasi permasalahan yang dihadapinya saat ini yaitu rendahnya Overall Equipment Effectiveness (OEE) mesin dikarenakan tingginya waktu setup pada saat pergantian item. Implementasi Single Minute Exchange of Die (SMED) bertujuan untuk mengurangi waktu setup dengan mengkonversi kegiatan setup internal menjadi eksternal. Berdasarkan hasil perhitungan secara teori, implementasi SMED dapat mengurangi waktu setup sebesar 56,74 menit atau 53,3% dari waktu semula menjadi 49,7 menit untuk 1 tool setup dan 54,4 menit atau 46,76% dari waktu semula menjadi 61,86 menit untuk 3 tools setup yang dapat dijadikan acuan untuk target waktu setup perusahaan. Kemudian, dilakukan analisis kegagalan yang mungkin terjadi pada proses produksi flat-making untuk diberikan rekomendasi perbaikan agar dapat meningkatkan nilai OEE departemen secara keseluruhan.

The projected increase in demand for ceramics products in the world, including Indonesia, makes the competition in the ceramics industry increasingly tight, which requires companies to produce their products more effectively and efficiently. In order to do that, many companies have implemented lean concepts that aim to increase production efficiency. PT Doulton is one of the ceramics producing companies in Indonesia which is part of FISKARS Group. One of the departments in this company, namely the flat-making department, has to overcome the problem it currently faces, which is low Overall Equipment Effectiveness (OEE) of its machines due to the high setup time. Implementation of Single Minute Exchange of Die (SMED) aims to reduce setup time by converting internal setup activities to external ones. Based on the theoretical calculation results, SMED implementation can reduce setup time by 56.74 minutes or 53.3% from the original time to 49.7 minutes for 1 tool setup and 54.4 minutes or 46.76% from the original time to 61, 86 minutes for 3 setup tools. This calculation can be used as a reference for the company's setup time target. Then, an analysis of failures that may occur in the flat- making production process is carried out to provide recommendations for improvement in order to increase the department’s OEE as a whole."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library