Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sri Martini
Abstrak :
ABSTRAK
Beberapa cara telah digunakan untuk pengiriman dan preservasi spesimen kuman yang bertujuan mempertahankan hidup kuman, yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis yang lengkap. Penelitian laboratorium yang dilaksanakan dengan menggunakan silika gel untuk mempertahankan hidup kuman patogen yang cepat mati, agaknya merupakan teknik yang berguna untuk mengatasi persoalan tersebut diatas. Silika gel merupakan bahan yang berguna untuk menyerap air dari medium yang mengelilingi kuman yang terdapat dalam spesimen, demikian rupa sehingga kuman akan tetap hidup dalam lingkungan yang mempunyai persentase kelembaban relatif yang rendah. Mempelajari hasil laboratorium yang dilaksanakan di Bagian Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia mengenal Corynebacterium diphtherise, Streptococcus pyogenes, Streptococcus Meumoniae, Streptococcus faecalis dan Neaserla gonorrhoeaep agaknya terlihat bahwa Cgrynebacterlum diphtheriae yang disimpan dalam medium silika gel adalah tetap hidup selama 6-7 hari pada temperatur kamar. Perlu dikemukakan, bahwa penggunaan medium silika gel untuk pengi riman Streptococcus 2yogenes, Stre ptococcus eunlae, Streptococcus fascalis dan Neisseria Zqnorrhoeae dapat memperpanjang hidup kuman itu. Hasil penelitian laboratoriuui tersebut Secara bermakna membuktikan, bahwa medium silika gel sesungguhnya dapat dipakal sebagai medium transport bagi Coryebacteriurn diphtheriae, Streptococcus pyogenes. Streptococcus ppumoniae, Streptococcus faecaJLis dan Neisseria gonorrhoeae.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Sjahrurahman
Jakarta: Badan Penerbit FKUI, 2017
616.01 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Type specimens have a very high scientific value in studying taxonomy. At the present day, Ceplhalopods now bwcome one group of mollusc that have been intensively studied. After studying several references, author succedly compiled as much as 29 Cephalopods species that their type localities were come from Indonesian water. Type locality can be specified and detail, but sometimes it can be unspecified. Hopefully this compiled information will useful for other scientists who interest in studying Cephalopoda from Indonesia
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
R. Bagus Hendero Pramono
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh bentuk spesimen dalam uji tarik uniaksial dengan mekanisme deformasi plane strain pada spesimen baja C-Mn lembaran hasil TMP. Penelitian ini menguji dan membandingkan beberapa bentuk spesimen yang telah dikembangkan oleh para peneliti untuk digunakan bersamaan dengan jig yang dikembangkan dilaboratorium, untuk mendapatkan bentuk terbaik untuk mengukur mekanisme deformasi plane strain yang terjadi. Tiga bentuk spesimen dipilih, spesimen A memiliki gage length 2.4 mm dan root radius sebesar 4 mm. Spesimen B, dengan gage length 2.4 mm dan fillet pada shoulder area 45_ dan spesimen C dengan gage length 15.7 mm dan root radius 8 mm. Berdasarkan penelitian ini, semua spesimen mampu menunjukkan mekanisme deformasi plane strain hingga titik UTS dan spesimen B tidak bisa menampilkan distibusi regangan merata pada bidangnya dan bersamaan dengan spesimen A, keduanya tidak mampu menampilkan patahan ditengah tidak seperti spesimen C, dan didapatkan bahwa desain spesimen yang paling baik hingga yang terburuk adalah desain spesimen C, spesimen A dan spesimen B. ......The main purpose of this research is to study the effect of the specimen geometry on the uniaxial tensile testing of the plane strain deformation mechanism for Carbon Manganese steel as a themomechanical process product. This research test and compare some specimen geometry that has been developed before by another scientist and combined with the jig developed in the laboratorium to get the best geometry to calculate the plane strain deformation mechanism. Three specimen geometry has been chosen, specimen A, having 2.4 mm gage length and 4 mm root radius. Specimen B, with 2.4 mm gage length and 45_ fillet on it's shoulder area and specimen C with 2.4 mm gage length and 8 mm root radius. Based on this research, all the specimen are able to show the plane strain deformation mechanism up to the UTS point but specimen B are unable to give a broad strain distibution along it's plane and along with specimen A, both specimens are unable to show rupture in the middle unlike the specimen C and sorted from the best specimen geometry to the worst one is the specimen C, specimen A and specimen B respectively.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51660
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
R. Lia Kusumawati
Abstrak :
ABSTRAK
Salah satu penyebab kegagalan pengendalian tuberkulosis di Indonesia, adalah karena lemahnya diagnosis untuk deteksi dini kasus infeksi disamping kegagalan terapi kasus tuberkulosis yang resisten terhadap beberapa obat anti tuberkulosis dan hambatan dalam melakukan kontrol tuberkulosis secara global. Dengan ditemukannya teknik molekuler "spoligotyping" (spacer olygonucleotide typing) yang dilakukan berdasarkan analisis keragaman jumlah dan letak daerah diantara lokus direct repeat (DR) DNA M, tuberculosis dan hibridisasi menggunakan pelacak spacer oligonucleotide yang terletak diantara daerah DR ini akan dapat memperlihatkan perbedaan antar galur. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan deleksi cepat sekaligus dapat membedakan galur M. tuberculosis langsung dari spesimen klinik tanpa melakukan kultur kuman.

Sebanyak 30 sampel yang terdiri dari 29 sampel klinik bakteri Al tuberculosis yang dikumpulkan dari 28 penderita tuberkulosis dan I sampel kuman standard Al BGC dilakukan pemeriksaan mikroskopik BTA, kultur pada media Lowenstein Jensen, uji bioldmia, uji resistensi serta ekstraksi DNA. DNA hasil ekstraksi kemudian diamplifikasi dengan menggunakan oligonukleotida DRa dan DRb 5'biotinylated sebagai primer untuk amplifikasi lokus direct repeat (DR) DNA M tuberculosis. DNA hasil amplifikasi dihibridisasi dengan pelacak (probe) yang terdiri dari I set oligonukleotida (43 jenis spacer oligonucleotides). Deteksi DNA hasil hibridisasi dilakukan dengan alat deteksi substrat kemiluminesen ECL (Amersham) dan dipaparkan pada film sinar-X ( Hyperfilm ECL; Amersham).

Dari hasil penelitian terlihat bahwa ekstraksi DNA M. tuberculosis dengan menggunakan metode Boom maupun Fenol-Kloroform dapat menghasilkan DNA dengan tingkat kemurnian atau nilai rasio absorbansi (a. 2601280) berkisar 1,4-1,9. Keberhasilan isolasi DNA ini telah dibuktikan dengan adanya pita DNA dalam gel agarosa dari hasil amplifikasi PCR dengan ukuran 541 bp, yang sesuai dengan fragmen DNA Al tuberculosis yang disintesis dengan menggunakan primer Pt8 dan Pt9. Hibridisasi telah dilakukan untuk menentukan galur pada 9 dari 30 sampel yang berhasil dikumpulkan dan di dapatkan 8 pola pita hibridisasi unik yang menunjukkan adanya 8 galur yang berbeda. Pada 2 sampel sputum yang dikumpulkan dalam 2 waktu pengambilan yang berbeda dari seorang penderita tuberculosis, memberikan pola pita hibridisasi yang sama. 4 galur MDR-TB (Multi Drug Resistance - Tuberculosis) dalam sampel penelitian ini mempunyai pola kekerabatan yang lebih dekat dibandingkan dengan 3 galur lainnya yang sensitif terhadap semua jenis Obat Anti Tuberculosis. Dari ke 9 sampel yang diidentifikasi dengan teknik spoligotyping, dapat menunjukkan perbedaan antar galur dan diperoleh 8 pola pita hibridisasi DNA Al. tuberculosis yang dapat digunakan sebagai penanda epidemiologi untuk bakteri penyebab penyakit tuberkulosis di Indonesia.

Teknik spoligotyping dapat menjadi alternatif disamping isolasi M. tuberculosis untuk mendeteksi adanya bakteri M. tuberculosis sekaligus dapat membedakan galur kuman pada penderita tuberkulosis, sehingga dapat digunakan untuk memantau penyebaran kuman penyakit tuberkulosis yang sangat penting untuk dikembangkan lebih lanjut.
Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2001
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
R. Lia Kusumawati
Abstrak :
Salah satu penyebab kegagalan pengendalian tuberkulosis di Indonesia, adalah karena lemahnya deteksi dini kasus infeksi disamping kegagalan terapi kasus yang resisten terhadap obat anti tuberkulosis dan hambatan dalam melakukan kontrol tuberkulosis. Dengan ditemukannya teknik molekuler spoligotyping (spacer obgofrzicleolide tying) yang dilakukan berdasarkan polimorfisme/keragaman spacer diantara daerah direcz repeat (DR) pada genom M tuberculosis complex, dapat dilakukan pembedaan gaiur-galur diantara M tuberculosis complex. Peneiitian ini bertujuan untuk melakukan deteksi cepat sekaligus dapat membedakan galur M tubercosis langsung dari spesimen klinik tanpa melakukan pembiakan kuman. Sebanyak 29 sampei klinik bakteri M tuberculosis, terdiri dari 5 sampel sputum penderita tuberkulosis dan 24 sampel isolat M tuberculosis dilakukan pemeriksaan mikroskopik BTA, pembiakan pada medium Lowenstein-Jensen, uji biokimia, uji resistensi. Serta ekstraksi DNA. Sebagai standard digunakan l galur ,M bovis BCG dari vaksin BCG. DNA dari sampel isolat diekstraksi dengan fenol-kloroform, DNA dri sampel sputum dan M bovis BC G diekstraksi dengan metode Boom. DNA hasil ekstraksi dibulctikan dengan teknik PCR menggunakan pimer Pt8 & Pt9 untuk melihat fragmen spesifik DNA tuberculosis complex berukuran 54l bp. Pada teknik spoligogfping, uji PCR dilakukan dengan primer DRa dan DRb berlabel biotin untuk ampliiikasi sekwens direct repeat (DR) DNA M tuberculosis complex. DNA hasil amplifikasi dihibridisasi dengan 1 set pelacak yang terdiri dan 43 jenis oiigonukleotida space; menggunakan membran Hybond N'. Deteksi DNA hasil hibridisasi dilakukan dengan Streptavidin Horseradish Peroksidase dan alat deteksi substrat khemiluminesen ECL (Amersham) kemudian dipaparkan pada film sinar-X( Kodak). Hasil dan Kesimpulan: Sebanyak 8 sampel klinik dari penderita tuberkulosis dan 1 sampe1M bovis BCG, telah dianalisis dengan teknik spoligozjvping. Hasil identifikasi dari 9 sampel yang dihibridisasi menunjukkan 8 pola hibridisasi yang berbeda, satu diantara isolat MDR yang dianalisis, mempunyai pola hibtfidisasi yang identik dengan galur Beijing yang ditemukan luas di Asia Timur dan juga telah ditemukan di Inggris. Dua Sampel sputum dari seorang pendentatuberkulosis yang dikumpulkan dalam 2 kali pengambilan yang berbeda memberikan pola hibridisasi yang sama. Teknik spoligozyping dapat diterapkan Iangsung pada sampei kiinik untuk deteksi cepat infeksi M tuberculosis sekaligus dapat membedakan galur kuman pada penderita tuberkulosis, sehingga dapat digunakan untuk diagnosis dan pemantauan penyebaran kurnau penyakit tuberkulosis.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2001
T3741
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tati Setyawati Ponidjan
Abstrak :
[ABSTRAK
Pengambilan darah intravena dapat menimbulkan stres pada anak, sementara manajemen stres belum optimal dilaksanakan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas posisi duduk dalam dekapan keluarga terhadap stres anak prasekolah yang dilakukan pengambilan darah intravena. Desain penelitian Randomized Clinical Trial dengan 18 responden kelompok intervensi (posisi duduk dalam dekapan keluarga) dan 18 responden kelompok kontrol (posisi supine). Pengukuran stres menggunakan Children?s Fear Scale diinterpretasi melalui hasil rekaman video. Hasil menunjukkan rerata skor stres pada kelompok intervensi lebih rendah dari kelompok kontrol (p value < 0,05) dan tidak terdapat hubungan antara karakteristik anak dengan skor stres. Penelitian ini merekomendasikan perawat menerapkan posisi duduk dalam dekapan keluarga di setiap prosedur pengambilan darah intravena.
ABSTRACT
Intravenous blood collection may cause stress in children, while stress management was not optimally implemented. The purpose of study is to examine the effect of chest to chest straddle position on preschoolers stress during intravenous blood collection procedure. Study used Randomized Clinical Trial research design, where 18 respondents in intervention groups (chest to chest straddle position) and 18 respondents in control groups (supine position). Measuring stress using the Children's Fear Scale through video recorded. The result showed mean scores of stress in the intervention group significantly lower than the control group (p value < 0,05) and there was no correlation between characteristics of respondent and stress. Research recommend nurse may apply chest to chest straddle position in every procedure of intravenous blood collection.;Intravenous blood collection may cause stress in children, while stress management was not optimally implemented. The purpose of study is to examine the effect of chest to chest straddle position on preschoolers stress during intravenous blood collection procedure. Study used Randomized Clinical Trial research design, where 18 respondents in intervention groups (chest to chest straddle position) and 18 respondents in control groups (supine position). Measuring stress using the Children's Fear Scale through video recorded. The result showed mean scores of stress in the intervention group significantly lower than the control group (p value < 0,05) and there was no correlation between characteristics of respondent and stress. Research recommend nurse may apply chest to chest straddle position in every procedure of intravenous blood collection.;Intravenous blood collection may cause stress in children, while stress management was not optimally implemented. The purpose of study is to examine the effect of chest to chest straddle position on preschoolers stress during intravenous blood collection procedure. Study used Randomized Clinical Trial research design, where 18 respondents in intervention groups (chest to chest straddle position) and 18 respondents in control groups (supine position). Measuring stress using the Children's Fear Scale through video recorded. The result showed mean scores of stress in the intervention group significantly lower than the control group (p value < 0,05) and there was no correlation between characteristics of respondent and stress. Research recommend nurse may apply chest to chest straddle position in every procedure of intravenous blood collection., Intravenous blood collection may cause stress in children, while stress management was not optimally implemented. The purpose of study is to examine the effect of chest to chest straddle position on preschoolers stress during intravenous blood collection procedure. Study used Randomized Clinical Trial research design, where 18 respondents in intervention groups (chest to chest straddle position) and 18 respondents in control groups (supine position). Measuring stress using the Children's Fear Scale through video recorded. The result showed mean scores of stress in the intervention group significantly lower than the control group (p value < 0,05) and there was no correlation between characteristics of respondent and stress. Research recommend nurse may apply chest to chest straddle position in every procedure of intravenous blood collection.]
2015
T43553
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yeny Pusvyta
Abstrak :
Perancangan dan pengembangan mesin uji tarik prototip-3 dilakukan untuk menyempurnakan mesin uji tarik prototip-2 yang perancangannya masih belum sesuai standar. Berdasarkan studi literatur menurut standar ASTM E-8M tentang kecepatan pembebanan pengujian tarik dan ukuran spesimen dilakukan perubahan atau chuck dan sistem pembebanan pada mesin uji tarik prototip-2. Untuk memenuhi target desain industri, dilakukan survey mengenai kenyamanan penggunaan mesin uji tarik yang menjadi masukan perancangan penyempurnaan mesin. Performa mesin dilihat dari pengujian penarikan putusnya beberapa spesimen silindris dan lembaran di daerah gage length, serta bentuk grafik yang mirip dengan spesimen yang diuji dengan mesin uji tarik standar.
Design and develop tensile test machine prototype-3 held for perfecting tensile test machine prototype-2 not in accordance with the standard. According to ASTM E-8M about load speed of tensile testing by changing the specimen size or chuck and loading system in tensile machine prototype-2. Survey conducted in order to achieve industrial design target, focusing on the comfort in using the tensile machine which became consideration in re-dsign the tensile machine. The engine performance can be seen from frcture of some round tension and sheet specimen in gage length area and chart from similar from specimen which retested with standard tensile machine.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T27597
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Adirasa Salamun
Abstrak :
Dunia industri sedang menggalakkan penggunaan material baru yang memiliki karakteristik yang baik, ringan, kuat, dan dapat dibuat dengan biaya yang relatif murah, dan hal ini hanya dapat dipenuhi dengan melakukan studi pengembangan lebih lanjut mengenai berbagai karakteristik material, baik material paduan logam, non logam dengan logam atau non logam dengan non logam. Penelitian yang lebih seksama dengan menggunakan material non logam masih sangat terbatas, oleh karena itu studi lanjut mengenai material non logm sangatlah diharapkan. Dalam hal ini penulis melakukan penelitian mengenai karakteristik material non logam dengan pengujian torsi yang belum banyak dilakukan. Adapun material yang di uji adalah jenis polivinil clorida (PVC AW) yang berbentuk tabung berdinding tipis, dimana dilakukan- penelitian mengenai modulus geser material, tegangan geser, regangan geser, dan karakteristik material lajnnya. Dengan harapan dapat di tarik kesimpulan yang menarik untuk pengembangan dan aplikasi material tersebut dalam dunia industri di masa datang. Peralatan uji yang di gunakan dalam penelitian ini adalah peralatan uji torsi sederhana, dimaksudkan untuk meringankan biaya pengujian itu sendiri yang memiliki tingkat kesulitan tersendiri dan alat uji torsi ini dilengkapi dengan sensor yang merupakan modifikasi dari mouse komputer. Sensor tersebut langsung dihubungkan ke PC yang menggunakan perangkat lunak microsoft visual basic for windows sehingga diperoleh data-data yang cerrnat dan akurat.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36671
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Nanda Ghalib Almahdi
Abstrak :
Micro Friction Stir Spot Welding (μFSSW) adalah pengelasan titik yang menggunakan pembangkitan panas pada pahat berputar dengan kedalaman pada skala mikron untuk menyambungkan benda. Perkembangan sistem mikro yang semakin padat dan canggih memerlukan metode penyambungan yang berkualitas tinggi, akurat dan presisi. Proses μFSSW memiliki keuntungan densitas energi yang lebih baik daripada laser dapat menjadi alternatif penyambungan pada skala mikron. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai fenomena yang terjadi ketika pengelasan μFSSW berlangsung. Pada penelitian ini dibahas tentang desain fixture spesimen yang akan digunakan untuk meneliti fenomena pengelasan. Desain fixture spesimen yang dibuat dianalisis dari bentuk, pemilihan sensor, serta karakteristik termal dan pembebanannya ketika proses pengelasan berlangsung untuk mengetahui keakuratan fixture spesimen tersebut dalam menangkap fenomena pengelasan yang terjadi. ......Micro Friction Stir Spot Welding (µFSSW) is a spot-welding method that uses heat generation from a spinning tool at micro level depth to join materials. The advancement in micro system requires a sophisticated joining method with high precision and high accuracy. µFSSW process has better energy density than laser welding, which opens a new opportunity for µFSSW to become the spot-welding method at micro level. This and other advantages are the reason there should be more research about µFSSW, including a research on the welding phenomenon that occurs as the welding process commenced. In this research, the design of specimen fixture that is going to be used in the research about welding phenomenon is analyzed. The fixture design is analyzed by the mechanism and the use of sensor. The thermal and loading characteristic is also analyzed using simulation. The analysis is commenced to determine the feasibility of using the fixture to obtain data.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>