Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Adnan Chairuman
"Pengelasan merupakan suatu proses dalam dunia material yang berguna untuk menyambungkan dua logam dengan memanfaatkan energi panas. dikarenakan semakin berkembangnya zaman, para ilmuwan kini sudah menemukan beragam cara untuk mengubungkan suatu logam dengan jenis material yang berbeda salah satu contohnya ialah pengelasan antara aluminium dan tembaga. Pengelasan Al-Cu diaplikasikan di beberapa bidang seperti busbar, konektor listrik dan masih banyak lagi. Pada penelitian ini akan digunakan parameter kecepatan rotasi dan sudut kemiringan tool untuk melihat pengaruhnya terhadap mikrostruktur, nilai tegangan sisa, nilai konduktivitas listrik, dan kekuatan tarik dari hasil pengelasan tersebut. Didapatkan bahwa dengan meningkatnya kecepatan rotasi dan sudut kemiringan tool akan memberikan masukan panas yang lebih sehingga pengadukan material akan menjadi lebih baik dan mengurangi munculnya cacat. Peningkatan kecepatan rotasi dan sudut kemiringan tool juga mengurangi nilai tegangan sisa darisuatu sambungan.Nilai konduktivitas dan kekuatan tarik akan semakinbaik ketika terjadi peningkatan kecepatan rotasi dan kemiringan tool karena akan memberikan temperatur yang lebih tinggi pada pengelasan sehingga percampuran material akan menjadi lebih baik dengan meminimalisir munculnya cacat.
......Welding is a process in the material world that is useful for joining two metals by utilizing heat energy. Due to the development of the times, scientists have now found various ways to connect a metal with different types of material, one example is welding between aluminum and copper. Al-Cu welding is applied in several fields such as busbars, electrical connectors and many more. In this study, the parameters of rotational speed and tilt angle of the tool will be used to see their effect on the microstructure, residual stress value,,electrical conductivity value, and tensile strength of the welding results. It was found that with increasing rotation speed and tilt angle of the tool will provide more heat input so that the material mixing will become better and reduces the appearance of defects. The increase in rotation speed and tool tilt angle also reduces the residual stress value of a joint. The value of conductivity and tensile strength will be better when there is an increase in the rotation speed and tilt of the tool because it will provide a higher temperature for welding so that the material mixing will be better by minimizing the appearance of defects."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Abi Darmawan
"Friction stir welding merupakan jenis pengelasan solid state dengan memanfaatkan gesekan dari tool yang berputar sebagai sumber panas untuk menyambung logam. Selain metode pengelasan ini tidak memerlukan logam pengisi dan gas pelindung, metode ini efektif untuk mengelas logam berbeda, salah satunya adalah antara aluminium dengan tembaga yang akan sangat berguna untuk aplikasi komponen listrik. Friction stir welding pada penelitian ini diaplikasikan untuk mengelas aluminium 6061 dengan tembaga murni menggunakan variasi kecepatan putar tool sebesar 600, 1000, 1200, 2000 rpm. Perbedaan kecepatan putar tool tersebut diberikan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap makrostruktur, mikrostruktur, konduktivitas listrik, dan kekerasan sambungan. Mikrostruktur diamati menggunakan mikroskop optik. Uji konduktivitas listrik dilakukan menggunakan alat uji mikro ohmmeter dan pengujian kekerasan dilakukan menggunakan alat uji mikro-vickers. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa semakin besar kecepatan putar tool, masukan panas yang terjadi semakin meningkat sehingga cacat void yang terbentuk semakin sedikit. Masukan panas yang semakin meningkat juga menghasilkan nilai konduktivitas listrik sambungan menurun. Selain itu, nilai kekerasan sambungan meningkat seiring dengan meningkatnya kecepatan putar tool. Hal ini terjadi akibat semakin banyaknya senyawa intermetalik yang terbentuk.
......Friction stir welding is a solid-state welding method that utilizes friction from a rotating tool that becomes a heat source for joining the metals. Besides this welding method does not require filler metal and gas shielding, it is effective for welding dissimilar metals such as aluminium and copper which would be very useful in electrical components applications. Friction stir welding in this research was used for joining aluminium 6061 to pure copper using various tool rotational speed of 600, 1000, 1200, and 2000 rpm. Those different tool rotational speed was given to determine its effect on macrostructure, microstructure, electrical conductivity, and joints hardness. The microstructure was observed using an optical microscope. The electrical conductivity test was carried out using a micro ohmmeter and the hardness test was carried out using a microhardness vickers testing machine. The results shows that the higher the tool rotational speed applied, the higher heat input gained, so that fewer voids were formed. The increasing heat input also made the electrical conductivity value of the joints decreased. Besides that, the joints hardness value increased with the increasing tool rotational speed. It occurred because more intermetallic compounds formed."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library