Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Beberapa tahun mendatang, Indonesia akan dihadapkan dengan puncak bonus demografi yang dimana penduduk usia produktif lebih banyak dibandingkan dengan penduduk non produktif. Pemerintah terus berupaya semaksimal mungkin untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing. Dengan adanya bonus demografi di Indonesia, wilayah Indonesia mampu mengubah tingkat perekonomian dan berkembang menjadi negara maju. Akan tetapi, syarat dalam mencapai keuntungan bonus demografi harus dilakukan sejak dini seperti meningkatkan pelayanan kesehatan, kualitas dan kuantitas pendidikan, pengendalian jumlah penduduk, serta mendukung fleksibilitas tenaga kerja.
Buku Memetik Bonus Demografi merupakan karya Srie Moertiningsih Adioetomo dan Elda Luciana Pardede yang diterbitkan oleh RajaGrafindo Persada. Buku ini memaparkan kondisi demografi dan kependudukan Indonesia untuk mencapai masa depan yang diharapkan. Peluang terbuka ini bisa hilang begitu saja apabila tidak dilaksanakan dengan sepenuhnya. Buku ini memiliki tata bahasa yang sangat mudah dipahami sehingga memudahkan masyarakat umum untuk memperoleh wawasan seputar demografi dan kependudukan. Perlu digarisbawahi juga, memanfaatkan bonus demografi harus mengikuti tahapan kehidupan mulai dari janin, usia dini, remaja, dewasa, keluarga, dan lansia aktif untuk masa depan bangsa yang gemilang."
Jakarta: Rajawali Press, 2020
304.6 MEM
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ariq Rizki Naufal
"Perdagangan internasional dan kepemilikan asing merupakan fenomena yang umumnya terjadi pada industri berbasis tenaga kerja dalam jumlah besar seperti industri manufaktur dan sub-sektor industri seperti industri otomotif. Kedua hal tersebut merupakan bentuk economic upgrading demi tercapainya peningkatan profitabilitas dan produktivitas, akan tetapi economic upgrading belum tentu diiringi dengan peningkatan kesejahteraan tenaga kerja industri itu sendiri (social upgrading). Sehingga penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak perdagangan internasional dan kepemilikan asing terhadap indikator decent work (indikator kelayakan ketenagakerjaan ILO) yang esensial dan produktivitas tenaga kerja industri otomotif Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode regresi fixed effect untuk 7137 data perusahaan dari tahun 2000-2015 yang bersumber dari statistik IBS (Industri Besar dan Sedang). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perdagangan internasional dan kepemilikan asing berdampak positif dan signifikan terhadap beberapa indikator decent work dan produktivitas, walaupun terdapat pengecualian antara hubungan perdagangan internasional dan kepemilikan asing dengan variabel proporsi tenaga kerja perempuan dan insentif. Alhasil, peneliti menekankan perlunya industri otomotif Indonesia untuk lebih aktif melakukan aktivitas perdagangan internasional dan menarik berbagai investasi asing dengan catatan perlunya penciptaan regulasi yang mengatur jumlah pemberian insentif yang memadai dan proporsi pekerja perempuan dalam jumlah tertentu di industri.

International trade and ownership of foreign investors are phenomena that generally occurs in large labor-based industries such as the manufacturing industry and industrial sub-sectors such as the automotive industry. Both of these are forms of economic upgrading in order to achieve increased profitability and productivity, but economic upgrading is not necessarily accompanied by an increase in the welfare of the industrial workforce itself (social upgrading). Thus, this study aims to analyze the impact of international trade and foreign ownership on essential decent work indicators and labor productivity of the Indonesian automotive industry. This study uses fixed effect regression method for 7137 company data from 2000-2015 sourced from IBS statistics. The results show that international trade and foreign ownership have a positive and significant impact on several indicators of decent work and productivity, although there are some exceptions on some variables such as share of female workers and incentives. As a result, the researcher emphasizes the need for the Indonesian automotive industry to be more active in carrying out international trade activities and attracting various foreign investments with a note that there is a need to create regulations that regulate adequate incentives and certain proportion of female workers in the industry."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library