Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rizka Andhitia Mentari Putri
"Latar Belakang: Demam berdarah masih menjadi masalah kesehatan dunia, terutama negara beriklim tropis dan sub-tropis. Penyakit yang disebabkan oleh virus dengue (DENV) ini, ditransmisikan oleh Aedes sp. DENV terdiri dari 11 kb RNA untai positif tunggal yang mengkode tiga protein struktural dan tujuh protein non-struktural. Protein struktural prM dan E (envelope) merupakan target utama dari respon antibodi yang kaya akan epitope-epitope imunologis dan berkontribusi pada induksi imunitas protektif. Terdapat empat jenis serotipe DENV yang memiliki kesamaan struktur antigenik pada sekuens asam amino protein E. Dalam penelitian sebelumnya, kami telah berhasil mengonstruksi vaksin DNA tetravalent yang terdiri dari plasmid berbasis pUMVC4a dengan insert gen prM-E dari semua serotipe DENV (pUMD1, pUMD2, pUMD3 dan pUMD4). Kandidat vaksin terbukti mampu menginduksi IgG anti-DENV dan antibody netralisasi terhadap semua serotipe DENV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui subkelas IgG dari mencit yang diimunisasi dengan kandidat vaksin DNA rekombinan berbasis gen sisipan prM-E dari semua serotipe DENV secara tetravalent.
Metode: Mencit (Balb/c) diimunisasi dengan dosis 100 μg/100 μl/mencit tiga kali, dengan interval tiga minggu. Darah diambil dua minggu setelah imunisasi dan diambil darah terminasi pada akhir eksperimen. Titer subkelas IgG diukur menggunakan ELISA indirect in-house.
Hasil: Titer subkelas IgG2a memiliki kadar tertinggi dengan nilai optical density 1.004±0.154 diikuti oleh IgG1,> IgG2b,> dan IgG3 secara berurutan terhadap DENV-2.
Kesimpulan: Data tersebut menunjukkan respon imun humoral subkelas IgG dari kandidat vaksin DNA rekombinan tetravalent berbasis gen prM-E dari semua serotipe, mendukung studi translasi lebih lanjut untuk kemajuan pengembangan kandidat vaksin ini dalam merespon infeksi DENV.

Background: Dengue fever is still a serious global health problem, especially in tropical and sub-tropical regions. DENV consists of 11 kb of single positive-stranded RNA encoding three structural proteins and seven non-structural proteins. PrM-E proteins are the main targets of the antibody response that rich of epitopes and able to induce protective immunity. There are four DENV serotypes that have similar antigenic structures in the amino acid sequence of protein E. In our previous study, we successfully constructed a recombinant tetravalent DNA vaccine candidate consisting pUMVC4a-based expression plasmid for prM-E protein of all DENV serotypes (pUMD1, pUMD2, pUMD3 and pUMD4). It has been proved that the vaccine candidate was able to induced anti-dengue IgG as well as neutralization antibody to all DENV serotypes. This study aims to determine IgG subclasses of immunized mice with recombinant tetravalent DNA vaccine candidates based on prM-E genes of all serotypes.
Methods: Mice (Balb/c) were immunized with a dose of 100 μg/100 μg/mouse in triplicate, at three weeks interval. Blood was drawn two weeks post immunization, also termination blood in the end of experiment. IgG subclasses titre were measured using in-house indirect ELISA.
Results: The titer of IgG2a subclass was the highest levels with optical density of 1.004±0.154 followed by IgG1, >IgG2b,> and IgG3 to DENV-2, respectively.
Conclusion: The data demonstrate the humoral immune response IgG subclasses of this recombinant tetravalent DNA vaccine candidates based on prM-E genes of all serotypes, supporting further translational studies to advance the development of this candidate in response to DENV infection.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra
"ABSTRAK
Penyakit dengue yang disebabkan oleh infeksi virus dengue telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang dihadapi oleh dunia, terutama negara-negara tropis dan subtropis. Virus dengue (DENV) memiliki empat serotype (DENV-1, DENV-2, DENV-3, dan DENV-4) dan DENV-3 merupakan virus dengue yang besar penyebarannya di Indonesia. Untuk mengurangi terjadinya insidensi penyakit dengue, diperlukan suatu tindakan pencegahan dengan cara pengembangan vaksin. Pengembangan vaksin yang dilakukan ialah secara in silico, dengan merancang vaksin dengue virus yang bersifat tetravalent menggunakan protein envelope (E) DENV-3 sebagai backbone. Prediksi epitope T cell ditentukan melalui server MULTIPRED dengan metode algoritma HMM dan prediksi epitope B cell dilakukan melalui Conformational Epitope Prediction server (CEP). Epitope T cell dari virus dengue serotype 1, 2, dan 4 disubstitusi ke dalam backbone DENV-3 sehingga didapatkan enam rancangan sekuens peptide vaccine dengue (vaksin HMM1-6). Rancangan sekuens tersebut dicari kesamaan strukturnya melalui program BLAST dan menghasilkan 93% identity. Hasil struktur tiga dimensi protein dari homology modelling dengan server SwissModel, baik First Approach Mode maupun Optimise Mode, kualitasnya sudah baik karena plot residu non glisin yang ada pada disallowed region jumlahnya lebih kecil dari 15% jumlah seluruh residu protein. Vaksin HMM4 (2-4-1) dan vaksin HMM6 (4-2-1) merupakan struktur vaksin yang memiliki similaritas struktur paling besar dengan nilai score-nya 64.5, hasil pembandingan struktur dengan program VAST. Sehingga dapat dikatakan vaksin HMM4 dan vaksin HMM6 adalah rancangan vaksin paling baik, didasarkan similaritasnya dengan struktur protein E DENV-3 native. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library