Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 256 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Renkema, Jan
Dordrecht: Foris Publications, 1987
BLD 439.319 REN t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Napitupulu, Fenty Debora
Universitas HKBP Nonmensen, 2017
050 VISI 25:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2008
TA390
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Zulhendri
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah menghitung dan menjelaskan korelasi antara
keterpahaman teks reading pada ujian nasional Bahasa Inggris paket 1 Sekolah
Menengah Atas dan keterbacaan teks serta hasil ujiannya tahun 2014 dan 2015.
Teori yang digunakan adalah teori kualitas teks (Schriver, 1989). Kualitas teks
didasarkan pada dua aspek, yakni keterbacaan dan keterpahaman. Penelitian ini
menggunakan metode kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 100 pelajar SMAN
1 Padang Panjang. Jumlah teks yang dianalisis adalah 20 teks yang terdiri atas
sebelas teks pada UN tahun 2014 dan sembilan teks pada UN tahun 2015.
Berdasarkan keterbacaan teks, ditemukan keterbacaan teks-teks pada UN Bahasa
Inggris paket 1 tahun 2014 dan 2015 adalah 37.2 dan 39.4; artinya teks-teks
tersebut berada pada tingkat sulit (dalam skala 30 ? 49) dan cocok untuk
mahasiswa. Sementara itu, keterpahaman teks-teks yang ada pada UN Bahasa
Inggris tahun 2014 dan 2015 adalah 48.1% dan 47.8%; artinya teks-teks tersebut
berada pada tingkat sedang (dalam skala 44% - 53%). Selanjutnya, keterbacaan
teks pada UN Bahasa Inggris paket 1 SMA tahun 2014 dan 2015 memiliki
korelasi yang signifikan dengan keterpahaman. Terakhir, keterpahaman teks pada
UN Bahasa Inggris tahun 2014 dan 2015 memiliki korelasi yang signifikan
dengan hasil ujiannya.

ABSTRACT
This research aimed at calculating and explaining correlation of texts
comprehensibility in the reading section of the Senior High School English
National Examinations Package 1 with text readability and the examination results
in 2014 and 2015 using the theory of text quality proposed by Schriver (1989).
The text quality is measured based on readability and comprehensibility. The
research used a quantitative method. The samples were 100 students of SMAN 1
Padang Panjang. There were 20 texts analyzed. The result showed that the texts
readability in package 1 of the Senior High School National Examination in 2014
and 2015 were 37.2 and 39.4; which means the texts were difficult (in scale 30 -
49) and suitable for university students. Meanwhile, the texts comprehensibility in
package 1 of the Senior High School National Examination in 2014 and 2015
were 48.1% and 47.8%; which means the texts were at instrumental level (in scale
44% - 53%). Furthermore, the texts readability had significant correlation with the
texts comprehensibility in Senior High School English national examination
package 1 in 2014 and 2015. Finally, there was strong correlation between text
comprehensibility of the Senior High School English National Examination and
the exam results in 2014 and 2015"
2016
T46510
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jo, Taeho
"This book discusses text mining and different ways this type of data mining can be used to find implicit knowledge from text collections. The author provides the guidelines for implementing text mining systems in Java, as well as concepts and approaches. The book starts by providing detailed text preprocessing techniques and then goes on to provide concepts, the techniques, the implementation, and the evaluation of text categorization. It then goes into more advanced topics including text summarization, text segmentation, topic mapping, and automatic text management."
Switzerland: Springer Cham, 2019
e20501288
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Fabianus Sesa Depa
"Dewasa ini sepakbola tidak lagi menjadi sekedar permainan atau sport belaka, tetapi telah berkembang menjadi sebuah pertunjukan besar bahkan bisnis besar yang melibatkan banyak pihak, termasuk media massa (khususnya televisi dan surat kabar) dan pemodal. Tak dapat dipungkiri bahwa media massa, dengan beragam persoalannya, berperan besar dalam menyandikan pesan-pesan dari peristiwa sepakbola.
Satu persoalan yang coba diungkap pada tesis ini adalah "tanda-tanda" yang digunakan pihak media (dalam hal ini tabloid BOLA) dalam meliput sebuah peristiwa sepakbola di dalam negeri (Liga Bank Mandiri VIII). "Tanda-tanda" tersebut berupa teks-teks konotatif. Di dalam dirinya sendiri, teks-teks semacam ini mengandung dan mengundang persoalan yang perlu dikaji secara mendalam (kritis). Tesis ini melihat adanya kandungan rasionalisasi dan kecenderungan krisis dalam teks-teks yang dipilih dan undangan untuk mengkritisi teks-teks tersebut.
Untuk keperluan tersebut, analisis semiotika sosial dari MA.K.Halliday (untuk mengetahui makna sebuah teks) yang dipadu dengan pemikiran kritis Jurgen Habermas diperkirakan dapat mengungkap adanya rasionalisasi dan kecenderungan krisis dalam teks.
Habermas mengawali pemikirannya dengan membedakan rasionalitas dalam bidang kerja dan rasionalitas dalam bidang interaksi. Perbedaan ini didasarkan pada dua pengertian praksis manusia. Rasionalitas kerja memang dibutuhkan, namun bukan hanya itu. Masyarakat membutuhkan pula rasionalitas interaksi (rasionalitas komunikatif) yang akan membawa kepada komunikasi bebas paksaan dan emansipasi.
Rasionalisasi dipahami sebagai fenomena modernisasi (dimana media massa menjadi salah satu indikator sekaligus tonggak pendukung) yang menunjukkan perkembangan dan penyebaran rasionalitas ke segala aspek kehidupan dan perilaku. Pada masyarakat modern ternyata hanya rasionalitas instrumental (tindakan rasional-bertujuan; rasionalitas dalam bidang kerja) yang banyak berlaku. Rasionalitas jenis ini membawa serta nilai-nilai dan perilaku tertentu dalam hidup bermasyarakat. Misalnya: perjuangan yang membenarkan segala cara (termasuk dengan kekerasan), prestasi demi bonus, prestasi yang diidentikkan dengan harga diri. Rasionalitas jenis ini mengarahkan setiap tindakan pada hasil atau prestasi.
Media massa juga telah dirasuki oleh rasionalitas di atas. Ini terungkap dalam liputan sepakbola yang menggunakan "tanda-tanda" berupa teks-teks konotatif, misalnya "motivasi asap dapur", "mempercantik diri", "Tangerang terbakar", "siaga satu". Akan diungkap bahwa makna teks-teks tersebut merupakan wujud dominasi dari rasionalitas instrumental yang memiliki kecenderungan menimbulkan krisis, sebagai akibat dari terjadinya erosi atau defisit makna. Krisis tersebut pada level yang dalam terwujud dalam krisis internal terkait dengan legitimasi dan motivasi; dan mengancam identitas sosial dari individu. Pada krisis jenis ini, pihak-pihak yang terlibat dalam suatu "pertunjukkan" sepakbola, khususnya para pemain dan manajemen atau pemilik modal, tidak dapat lagi memahami dan mengindahkan arti sebenarnya dari sebuah pekerjaan, permainan dan kompetisi.
Sejalan dengan pemikiran Habermas, tesis ini menyatakan bahwa teks-teks terpilih yang disandikan kepada masyarakat pembaca ternyata menggambarkan dominasi dari rasionalitas instrumental yang membawa serta kecenderungan krisis. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah kesadaran bahwa perkembangan masyarakat (masyarakat sepakbola) juga membutuhkan praksis komunikatif (dan etis). Pada praksis ini semua pihak berusaha mencari kesepahaman mengenai arti dari sebuah permainan dan kompetisi (sepakbola) tanpa menyingkirkan unsur-unsur praksis kerja, misalnya prestasi dan profesionalitas. Kesadaran dan usaha ini mutlak diperlukan oleh semua pihak yang terlibat dalam sebuah pertunjukan sepakbola."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12003
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andriani Lucia Hilman
"Sebagai bangsa, Indonesia terdiri dari bermacam suku dengan budaya serta agama yang berbeda. Penolakan terhadap keragaman, serta penekanan pada "keselarasan" yang sekian lama ditanamkan para penguasa di masa silam, akhirnya meluap ke permukaan sebagai kerusuhan. Apabila ditelaah secara lebih mendalam, hal mendasar yang sesungguhnya dapat menjembatani masalah tersebut adalah adanya toleransi terhadap pihak yang berbeda dengan kita. Pemahaman dari suatu relasi toleransi menurut François Schanen terutama diwujudkan dalam bentuk bahasa. Oleh karena itu penelitian ini memilih karya sastra dan esai dalam surat kabar yang bertema SARA maupun disintegrasi bangsa sebagai korpusnya.
Dari analisis interdiskursus antara teks sastra dan teks non-sastra dapat disimpulkan bahwa terdapat kesejajaran pola pikir yang ditawarkan kedua jenis teks tersebut terhadap wacana toleransi di Indonesia. Kekerasan di tanah air disebabkan oleh tidak adanya toleransi terhadap yang berbeda baik itu perbedaan pendapat, agama, etnis, maupun ras. Hal ini mengakibatkan meluasnya kebencian semu terhadap kelompok agama, ras, dan etnis tertentu.

The Indonesian people as a nation consist of a variety of ethnic groups with differentiated culture as well as witch has been planted over such long periods by authorities, has finally exploded coming to the surface in form of various rioting. Should a more in-depth analysis be made then, the actual basic matter to bridge the problem in the existing tolerance for the differences within our multicultural society. An understanding of a certain related tolerance according to François Shanen is expressed in language. As such, literary works and other essays in newspaper with SARA as themes as well as the nation disintegration, forms the corpus of this investigation.
From the analysis of the interdiscourse between literary and non-literary texts, it has been conclude that there exists a parallel of thought patterns offered by the literary and non-literary texts against the insight of tolerance in Indonesia, that is violence in the country as caused by there being no tolerance for that which is difference be in differing opinions as to religion, ethnicity or race. Such matter has brought forth the spread of deceptive hatred against religious, racial and certain ethic groups."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Thomson, A.J.
Oxford ; Portland, OR: Oxford Oxford University Press, 1986
428.24 THO p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nurhayati A. Assegaf
"Latar Belakang
Perekonomian internasional yang terbuka merupakan prasyarat bagi sistem perdagangan yang aman dan damai. (Rosecrance R ; 1986). Amerika Serikat yang merupakan negara maju dengan segala pranata-pranata yang mengatur ekonomi internasional, seperti The International Monetary Fund dan The General Agreement on Tariffs and Trade (GATT), cenderung mewujudkan prinsip-prinsip pasar bebas liberal sesuai dengan ideologi Amerika. Demikian juga kerangka kerja yang memungkinkan pengembangan korporasi-korporasi transnasional. Susan Strange dalam bukunya States and Markets menyatakan bahwa kekuatan Amerika Serikat dalam ekonomi dunia telah meningkat sebagai akibat dari produksi transnasional."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1998
T704
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rian Yusran
"Pada tugas akhir ini akan dibahas tinjauan mengenai beberapa teknik kompresi teks dan pengaruhnya terhadap bermacam sumber informasi. Algoritma kompresi yang akan dibandingkan adalah algoritma fano, shannon, huffman, alphabetic, arithmetic, lempel-ziv dan LZW. Semua algoritma tersebut penulis implementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman java. Algoritma ini diterapkan pada bermacam sumber informasi, dan dibandingkan pengaruh masing-masing algoritma kompresi terhadap sumber informasi tersebut. Sumber informasi yang dimaksud dalam skripsi ini adalah penghasil berita-berita berbahasa Indonesia yang dikelompokkan kedalam aspek ekonomi, politik, hankam, hukum, iptek, senibudaya, olahraga, dan kesehatan. Kedelapan macam sumber informasi itu dianalisis dengan metode sampling, yaitu dengan mengambil sampel berupa beberapa file berita. File-file berita tersebut diambil dari berbagai koran dan majalah online dalam rentang waktu dari 22 juni sampai 25 juni 2004 dan dari 4 agustus sampai 6 agustus 2004. Masing-masing aspek berita informasi ini akan mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, sehingga perngaruh kompresi terhadap aspek berita tersebut berbeda-beda juga. Ada beberapa hal yang akan dibandingkan antara lain: compression ratio, efisiensi, kekhasan masing-masing metode kompresi. Compression ratio menunjukkan perbandingan besar file aslinya dengan file hasil kompresinya. Efisiensi menunjukkan perbandingan antara entropi dan panjang rata-rata untuk satu karakter. Hasil analisis terhadap ke-delapan macam sumber informasi tersebut menunjukkan bahwa tingkah-laku masing-masing sumber informasi tidak jauh berbeda satu sama lainnya. Untuk semua sumber informasi tersebut terlihat bahwa metode kompresi dictionary (universal source encoding) lebih baik dalam hal pemampatan bila dibandingkan dengan metode symbolwise."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>