Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Fahmi Ismail Wibisono
Abstrak :
Dalam pengembangan produk otomotif selain peningkatan performa dan efisiensi bahan bakar, fitur keselamatan tetap menjadi faktor utama yang perlu dipenuhi untuk menjamin keselamatan penumpang. Metode pengujian Crashworthiness dilakukan untuk mengevaluasi desain struktur kendaraan yang boleh berdeformasi, berdasarkan parameter energi absorpsi tumbukan dan efisiensi gaya tumbukan-nya. Mayoritas kecelakaan lalu- lintas melibatkan tabrakan pada arah depan kendaraan, membuat struktur bumper kendaraan menjadi bagian penting, serta didesain spesifik untuk berdeformasi sehingga dapat menyerap energi kinetik tumbukan secara efektif dan mengurangi penyebaran energi yang dapat mempengaruhi pengguna dan struktur lain kendaraan. Variasi geometri struktur dikembangkan dengan menambahkan crush initiator sehingga mempengaruhi karakteristik struktur dalam menyerap energi kinetik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui performa crashworthiness dari desain struktur Tabung berdinding tipis dengan penambahan crush initiator pada sudut struktur tabung. Pengujian pembebanan kuasi statik dengan metode ekperimental dan numerikal sementara pembebanan dinamik dilakukan dengan metode numerikal menggunakan software Ansys-LS Dyna. Hubungan variasi dimensi dan jarak crush initiator diteliti untuk mengetahui pengaruhnya terhadap struktur sehingga didapat desain dengan performa crashworthiness terbaik. Hasilnya pengujian menunjukan pengaruh signifikan dari pemberian crush initiator pada tabung berdinding tipis terhadap performa crashworthiness untuk menurunkan gaya tumbukan awal, serta hasil antara eksperimen dan numerik menunjukan pola dan karakteristik yang menyerupai.
......The developments of vehicle, apart from improving engine performance and fuel efficiency, safety features remain the major factor that needs to be met to ensure safety. The Crashworthiness test method is carried out to evaluate the design of a deformable vehicle structure, based on the parameters of the absorption energy and its crush force efficiency. The making the vehicle crashbox structure an important part that specifically designed to deformable, and absorp the kinetic energy of the collision effectively and reduce the spread of energy that can affect the occupant and other structures of the vehicle. Variations in geometry are developed by adding Crush-Initiator that affects the characteristics of the structure in absorbing energy. The purpose of this research is to determine the crashworthiness performance of thin-walled tube structure design with the addition of Crush Initiator at the corner of the tube structure known as V-Notch or Diamond notch. Quasi-static loading were conduct with experimental and numerical methods while dynamic loading is carried out by numerical method using Ansys-LS Dyna software. The relationship between dimension variations and crush initiator distance is investigated to determine its effect on the structure in order to obtain the design with the best crashworthiness performance. The results show significant effect of crush-initiator on the crashworthiness to reduce the initial impact force, and the experimental and numerical results show similar patterns and characteristics.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dwi Putranto
Abstrak :
ABSTRAK
Teknologi transportasi zaman sekarang khususnya mobil membutuhkan rancangan yang mengutamakan faktor keamanan, keselamatan serta perlindungan terhadap kompartemen penumpang yang dikenal dengan fenomena crashworthiness. Uji simulasi mengenai pengaruh penambahan polyurethane foam dengan menggunakan variasi crush initiator akan menjadi fokus penelitian dengan penyederhanaan pengujian crashworthiness menjadi pembebanan impak aksial. Tujuan utamanya adalah mengetahui pengaruh penambahan polyurethane foam dan crush initiator sehingga mampu meningkatkan penyerapan energi dan mengurangi gaya tumbukan puncak saat terjadi tabrakan. Hasil akhir yang diperoleh dari penelitian ini adalah penyerapan energi yang meningkat 6 hingga 20.23 dan minimalisasi gaya tumbukan puncak mencapai 47 saat terjadi tabrakan.
ABSTRACT
Transportation technology in current day rsquo s, especially cars need a design that prioritizes security, safety and protection against passenger compartments known as crashworthiness phenomena. The simulation test of the effect of adding polyurethane foam by using a variation of the crush initiator will be the focus of the research with the simplification of crashworthiness testing into axial impact loading. The main purpose is to know the effect of adding polyurethane foam and crush initiator so as to increase energy absorption and reduce peak impact force during collision. The end of the result obtained from this research is the absorption of energy that increased 6 to 20.23 and minimization the peak crushing force reached 47 when the collision occured.
2017
S67970
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Fathur Rahman
Abstrak :
Berdasarkan data dari Korlantas Polri yang dipublikasikan Kementerian Perhubungan, angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia mencapai 103.645 kasus pada tahun 2021. Berdasarkan jenis kendaraan, keterlibatan kasus kecelakaan lalu lintas yang paling tinggi adalah sepeda motor dengan persentase 73%. Helm sebagai proteksi penumpang memiliki peran penting saat kecelakaan. Penelitian yang sudah dilakukan pada helm sebelumnya adalah pada lapisan dalam helm memakai honeycomb aluminium sebagai pengganti EPS . Kemudian pernah dilakukan juga penggunaan metal foam aluminum untuk menggantikan cangkang ABS . Lalu terakhir penggantian EPS dengan honeycomb aluminium dengan menambahkan kriteria kinematik and biomekanikal pada cedera kepala . Pada penelitian ini penulis mensimulasi impak pada helm honeycomb menggunakan ANSYS LS-DYNA dan memasukan variabel crush initiator pada honeycomb dan membandingkannya dengan helm EPS dan helm honeycomb tanpa crush initiator. Hasilnya helm honeycomb secara umum lebih baik dibandingkan dengan helm EPS terutama dengan ketebalan helm tipis (25 mm). Penambahan crush initiator hanya sedikit berpengaruh menaikkan performa crashworthiness sebesar 2-3% pada indikator g-force dan HIC.
......Based on data from the Korlantas Polri published by the Ministry of Transportation, the number of traffic accidents in Indonesia reaching to 103,645 cases in 2021. Based on the type of vehicle, the highest involvement in traffic accident cases is motorbikes with a percentage of 73%. Helmet as passenger protection has an important role during an accident. Research that has been done on helmets previously such as on the inner layer of the helmet using aluminum honeycomb as a substitute for EPS . Other than that, the use of aluminum metal foam was also carried out to replace the ABS shell . Then the last is the replacement of EPS with aluminum honeycomb by adding kinematic and biomechanical criteria for head injuries . In this study, the author simulate the impact of honeycomb helmet with ANSYS LS-DYNA and include a variable of crush initiator on the honeycomb and compares it with the EPS helmet and Honeycomb helmet without crush initiator. The result is honeycomb helmets are generally better than EPS helmets, especially helmet with thin thicknesses (25 mm). The addition of a crush initiator has a little effect on increasing the crashworthiness performance ranging by 2-3% in g-force and HIC indicator.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library