Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Cindy Alti
Abstrak :
Trauma Brain Injury (TBI) merupakan kondisi cedera pada otak yang terjadi ketika terjadi serangan fisik secara tiba-tiba dari kondisi eksternal. Kerusakan dapat bersifat focal (terbatas pada satu area otak) atau diffuse (terjadi di lebih dari satu area otak). Perubahan fisiologis pada pasien geriatri seperti penurunan fungsi ginjal, fungsi hati dan komposisi tubuh menyebabkan adanya perbedaan farmakokinetika dan farmakodinamika pada pasien geriatri. Dengan dilakukannya PTO diharapkan dapat mengoptimalkan efek terapi obat dan mencegah atau meminimalkan efek merugikan akibat penggunaan obat. Apoteker berperan penting dalam pelaksanaan PTO untuk mencegah terjadinya masalah terkait obat. Tujuan dalam penyusunan laporan tugas khusus ini adalah melakukan pemantauan terapi obat dan mengidentifikasi masalah terkait penggunaan obat pada pasien Ny. YS di lantai 6 Selatan Gedung Anggrek di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati. Berdasarkan hasil kegiatan Pemantauan Terapi Obat pada pada pasien Ny. YS dengan Trauma Brain Injury di Gedung Teratai Lantai 6 Selatan RSUP Fatmawati dapat disimpulkan bahwa pengobatan yang diterima oleh pasien Ny. YS telah tepat indikasi dan tepat dosis. Penggunaan antibiotik seftriakson telah tepat sesuai dengan PPK KSM Bedah Saraf RSUP Fatmawati dengan diagnosis Trauma Brain Injury. Namun durasi penggunaannya terlalu lama yaitu 22 hari.
......Trauma Brain Injury (TBI) is a condition of injury to the brain that occurs when there is a sudden physical attack from external conditions. Damage can be focal (limited to one area of the brain) or diffuse (occurring in more than one area of the brain). Physiological changes in geriatric patients such as decreased kidney function, liver function and body composition lead to differences in pharmacokinetics and pharmacodynamics in geriatric patients. Drug Therapy Monitoring can optimize the effects of drug therapy and prevent or minimize adverse effects due to drug use. Apothecary play an important role in implementing Drug Therapy Monitoring to prevent drug-related problems. The purpose of preparing this special assignment report is to monitor drug therapy and identify problems related to drug use in Mrs. YS on the 6th floor South of the Orchid Building at Fatmawati General Hospital. Based on the results of monitoring drug therapy activities in patients Ny. YS with Trauma Brain Injury at Teratai Building South Floor 6 Fatmawati Hospital, it can be concluded that the treatment received by patient Ny. YS has the right indication and the right dose. The use of ceftriaxone antibiotics was appropriate according to PPK KSM Neurosurgery at Fatmawati Hospital with a diagnosis of Trauma Brain Injury. But the duration of use is too long (22 days).
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Fanny Rahma Sary
Abstrak :
Kejadian jatuh merupakan penyebab paling sering klien dewasa masuk ke rumah sakit dan mengalami trauma brain injury atau cedera kepala. Cedera kepala merupakan salah satu masalah kesehatan yang dapat mengancam jiwa. Dampak yang dirasakan dari cedera kepala juga beresiko tinggi untuk mengalami peningkatan tekanan intrakranial .Klien dengan cedera kepala beresiko mengalami peningkatan tekanan intrakranial karena akibat dari adanya massa dari edema maupun hematoma. Elevasi kepala 30° diketahui dapat membantu mengurangi dan mencegah terjadinya peningkatan tekanan intrakranial. Karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada pasien dengan cedera kepala sedang dalam perawatan di ruang rawat. Elevasi kepala 30° dilakukan dengan pemberian intervensi asuhan keperawatan lainnya selama tiga hari kepada pasien. Hasil menunjukan terdapat penurunan tanda dan gejala adanya peningkatan tekanan intrakranial.
......Falls are the most frequent cause of adult clients entering the hospital and experiencing brain injury or head injury. Head injury is one of the health problems that can be life-threatening. The perceived impact of a head injury is also a high risk for increased intracranial pressure. The risk of experiencing increased intracranial pressure due to the presence of a mass from edema or hematoma. Head elevation of 30° is known to help reduce and prevent an increase in intracranial pressure. This scientific work aims to analyze nursing care in patients with head injuries who are being treated in the ward. Head elevation of 30° is done by providing other nursing care interventions for three days to the patient. The results showed a decrease in signs and symptoms of increased intracranial pressure.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library