Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Ali
"ABSTRAK
Kolaborasi merupakan hubungan rekanan sejati, semua pihak menghargai kekuasaan pihak lain, mengenal, menerima lingkup kegiatan, melindungi, tujuan diketahui bersama. Penelitian bertujuan mengetahui faktor yang berhubungan dengan kolaborasi perawat dengan dokter di Rumah Sakit Pusat Kepolisian RS. Sukanto Jakarta. Desain penelitian menggunakan deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional, jumlah sample 104. Sampel penelitian adalah random sampling perawat yang bekerja di ruang rawat inap, instrumennya kuesioner. Hasil penelitian terdapat hubungan kontrol kekuasaan dengan kolaborasi p value 0,001, tujuan bersama p value 0,006, proses p value 0,000. Hasil Multivariat : faktor paling berpengaruh terhadap kolaborasi perawat dengan dokter adalah proses. Saran : manajemen melibatkan perawat dalam proses, tujuan bersama, berbagi kontrol kekuasaan disetiap kebijakan organisasi.

Abstract
Collaboration respresents a real partnership, all respect the authority of each party, recognize, accept the scope of activities, preserve, and the goal is known together. The purpose of this research was to find out factors that influence nurse-doctor collaboration at Sukanto Police Central Hospital Jakarta. This research design was descriptive correlation with cross sectional approach, involving 104 samples. Research samples were the total population of nurses working at impatient unit. This study used questionnaire as the instrument. Result of this study showed a correlation between power control and collaboration (p value 0,001), conmon goal (p value 0,006), and process (p value 0,000). Conclusion the most influential factor to nurse-doctor collaboration is the process. Suggestion management engage nurses in process, common goal, sharing power control in every organizational policy."
2010
T29412
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jose Andrew Wienna
"Seorang anak yang sudah beranjak dewasa dalam beberapa keluarga harus merasakan tanggungan beban pengeluaran bukan hanya untuk keperluan istri/suami dan anak, melainkan juga orang tua mereka. Hal ini disebut sebagai generasi sandwich. Sama halnya dengan generasi lain, generasi sandwich memiliki permasalahannya sendiri, termasuk juga konflik di dalam rumah tangga pasangan. Kajian-kajian terdahulu telah melihat pentingnya komunikasi finansial pasangan untuk mengurangi konflik pasangan. Maka dari itu, kajian ini bertujuan untuk mendeskripsikan literasi finansial dan komunikasi finansial pasangan yang dilandasi rasa saling hormat (respek) untuk pembentukan nilai dan tujuan bersama dari sudut pandang komunikasi keluarga agar dapat mengurangi konflik pasangan pada generasi sandwich berdasarkan studi konten edukasi di media sosial. Kajian ini dibuat berdasarkan literatur-literatur terkait literasi finansial serta komunikasi finansial pasangan yang telah dikaji menggunakan metode kajian literatur serta observasi konten pada media sosial. Dapat disimpulkan bahwa literasi finansial sangat dibutuhkan sebagai dasar pengetahuan untuk dapat berjalannya komunikasi finansial pasangan yang berlandaskan respek dan pembentukan nilai serta tujuan bersama.
......Children who are adults enough in some families must meet the expenses for not only their wife’s/husband’s and kids’ needs, but also their parents’. This thing is called as sandwich generation. Like many other generations, sandwich generation also have their own problems, in which one of them is a conflict in their spousal household. Previous studies have looked at the importance of spousal financial communication to reduce their conflict. Therefore, this study aims to describe the spousal financial literacy and communication based on mutual respect for the formation of shared values and goals from the family communication’s point of view to reduce conflict in sandwich generation based on educational content studies on social media. This study is made based on the literature related to financial literacy and financial communication of spouses which have been reviewed using the literature review method, also using content observation method on social media contents. It can be said that financial literacy is needed as a basis of knowledge to be able to carry out spousal financial communication based on respect and the formation of shared values and goals."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library