Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ghina Khairunnisa
"ABSTRAK
Perkembangan virtual idol di Jepang selama dua dekade terakhir membawa virtual idol Hatsune Miku pada kepopuleran internasional yang belum pernah diraih virtual idol sebelumnya. Sebagai virtual idol, Hatsune Miku tampil dalam konser di hadapan ribuan penggemar setiap tahunnya. Tugas akhir ini akan membahas aspek-aspek hiperrealitas yang dibentuk Hatsune Miku di dalam konsernya yang diadakan di Jepang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori simulacra oleh Jean Baudrillard dengan fokus pada konsep hiperrealitas. Dari analisis yang telah dilakukan, penelitian ini menemukan bahwa Hatsune Miku menciptakan hiperrealitas bagi penggemarnya sebagai hasil dari simulasi. Hiperrealitas tersebut kemudian disalahartikan sebagai kenyataan bagi penggemarnya.

ABSTRACT
The development of virtual idol in Japan in the last two decades has taken virtual idol Hatsune Miku to international popularity that had never been reached by virtual idols before. As a virtual idol, Hatsune Miku performs in concerts in front of thousands of fans each year. This final paper will discuss the aspects of hiperreality formed by Hatsune Miku in her concerts in Japan. The theory that will be used in this research is the theory of simulacra by Jean Baudrillard, focusing on the concept of hiperreality. From the analysis that had been done, this research found that Hatsune Miku creates hiperreality as a result of simulation. That hyperreality is then misinterpreted as reality by her fans."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rinjani Hanani Suyu
"ABSTRAK
Fenomena virtual idol di Jepang bukanlah sesuatu yang aneh jika ditinjau dengan konsep simulasi yang dikemukakan oleh Jean Baudrillard. Skripsi ini akan membahas mengenai Twitter Tsukiuta yang berfungsi sebagai media simulasi dan membentuk citra dari karakter virtual ido1. Tahapan analisis hipersemiotika dimulai dengan menganalisis penanda simulasi pada Twitter Tsukiuta. Hasil analisis kemudian dikaitkan dengan teori simulasi Baudrillard. Dari analisis penanda simulasi, pada Twitter Tsukiuta terbentuk citra karakter yang seolah-olah hidup di dunia nyata. Citra yang terbentuk dalam Twitter Tsukiuta merupakan anomali jika ditinjau dari konsep tahap pembentukan citra dan konsep hiper-realitas Baudrillard.Fenomena virtual idol di Jepang bukanlah sesuatu yang aneh jika ditinjau dengan konsep simulasi yang dikemukakan oleh Jean Baudrillard. Skripsi ini akan membahas mengenai Twitter Tsukiuta yang berfungsi sebagai media simulasi dan membentuk citra dari karakter virtual ido1. Tahapan analisis hipersemiotika dimulai dengan menganalisis penanda simulasi pada Twitter Tsukiuta. Hasil analisis kemudian dikaitkan dengan teori simulasi Baudrillard. Dari analisis penanda simulasi, pada Twitter Tsukiuta terbentuk citra karakter yang seolah-olah hidup di dunia nyata. Citra yang terbentuk dalam Twitter Tsukiuta merupakan anomali jika ditinjau dari konsep tahap pembentukan citra dan konsep hiper-realitas Baudrillard.

ABSTRACT
Virtual idol in Japan is not a strange phenomenon if we observe it based on Jean Baudrillard rsquo s simulation concept. This thesis will explain about Tsukiuta rsquo s Twitter that has function as media of simulation and constructs the images of virtual idol character. The steps of hypersemiotics analitical started by analyze the signifiers of simulation in Tsukita rsquo s Twitter. After that, the analysis result will be linked to Baudrillard rsquo s simulation theory. From the signifiers analysis, the image that shown by Tsukiuta rsquo s Twitter is as the characters was life in real world. That image is an anomaly if we observe it based on the concept of successive phase of image and the concept of hyperreality."
2017
S68626
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library