Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Joyceline
"Yakuwarigo atau bahasa peran mempunyai definisi yaitu jenis bahasa yang berasal dari sebuah karya fiksi dan dikaitkan dengan ciri khas suatu karakter. Penggunaan yakuwarigo sering terlihat dalam manga Jepang. Salah satunya adalah manga One Piece karya Eichiiro Oda. Penelitian ini menganalisis jenis yakuwarigo dalam manga One Piece berdasarkan kategori yakuwarigo menurut Satoshi Kinsui, serta menjelaskan penggunaannya. Data yang digunakan adalah ujaran-ujaran kalimat dari 19 tokoh dalam manga One Piece yang menggunakan yakuwarigo. Jenis yakuwarigo yang ditemukan yaitu dansei go, josei go, onee kotoba, roujingo, Hiroshima ben, kuruwa kotoba, chōnin kotoba, bushi kotoba, dan kyara gobi. Beberapa yakuwarigo seperti dansei go, josei go, dan dialek digunakan juga di kehidupan sehari-hari dan yakuwarigo seperti kyara gobi dan roujingo beberapa digunakan hanya di karya fiksi saja. Selain itu ditemukan juga bahwa terdapat yakuwarigo yang jarang atau tidak terdapat dalam manga lainnya, seperti kuruwa kotoba dan chōnin kotoba.
......Yakuwarigo or role language has a definition, namely, a type of language that originates from a work of fiction and is associated with the characteristics of a character. The use of yakuwarigo is often seen in Japanese manga. One of them is the One Piece manga by Eichiiro Oda. This research analyzes the types of yakuwarigo in the One Piece manga based on the yakuwarigo category according to Satoshi Kinsui, and explains their use. The data used are utterances from 19 characters in the One Piece manga who use yakuwarigo. The types of yakuwarigo found are dansei go, josei go, onee kotoba, roujingo, Hiroshima ben, kuruwa kotoba, chōnin kotoba, bushi kotoba, and kyara gobi. Some yakuwarigo such as dansei go, josei go, and dialects are also used in everyday life while some yakuwarigo such as kyara gobi and roujingo are used only in works of fiction. Apart from that, it was also found that there are yakuwarigo which are rare or not found in other manga, such as kuruwa kotoba and chōnin kotoba."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dhaniar Asmarani
"ABSTRAK
Yakuwarigo memiliki pengertian singkat yaitu jenis bahasa yang diambil dari
karya fiksi, yang diasosiasikan dengan tipikal karakter tertentu pada karya fiksi
tersebut. Penggunaan Yakuwarigo atau bahasa peran saat ini banyak ditemukan
pada komik-komik berbahasa Jepang. Yakuwarigo tidak sama dengan bahasa
yang digunakan pada percakapan sehari-hari di Jepang, karena Yakuwarigo
adalah buatan dan hanya digunakan pada karya fiksi dan jarang digunakan pada
percakapan sehari-hari. Tujuan dari penulisan tesis ini yaitu penulis ingin
membuktikan penggunaan Yakuwarigo khususnya jenis Roujingo dan Hakasego,
hanya terdapat pada karya fiksi dan jarang digunakan pada percakapan seharihari.
Selain itu penulis ingin mengimbau pemelajar bahasa Jepang supaya tidak
menelan mentah-mentah bahasa yang digunakan dalam karya fiksi khususnya
komik, karena pada kenyataannya, bahasa yang digunakan di dalam komik,
berbeda dengan bahasa yang digunakan pada percakapan sehari-hari. Penelitian
ini adalah penelitian deskriptif analitis dengan menggunakan metode
kepustakaan dan data kualitatif dan kuantitatif;

ABSTRACT
Yakuwarigo have a brief understanding of the type of language that is taken from
a fictional litterature, which is typically associated with a particular character in
the fictional litterature. The use of Yakuwarigo or Role Language, commonly
found in Japanese comics. Yakuwarigo is not the same as standard Japanese
language that use in everyday conversation, because Yakuwarigo is artificial and
its only used in fictional litterature. The purpose of this thesis that the author
wants to prove the use of Yakuwarigo, especially Roujingo and Hakasego are
only found in fictional literature and rarely used in Japanese everyday
conversation. Moreover, the author would like to warn Japanese language
learners not to easily believe and use in everyday conversation the language that
contained in fictional literature especially in comics. Because in facts, the
language that used in comics is not all used in everyday conversation. This
research is a descriptive analytical study using literature methods and qualitative
and quantitative data."
Depok: [Program Pascasarjana Universitas Indonesia, Program Pascasarjana Universitas Indonesia], 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library