Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Santikasari Dwi Putri
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5280
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syafira Nur Aida
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5362
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gadizsa Zselamart
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5407
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Anindita Dwi Puspita
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5929
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Puri Handoko
"Analisis Situasi: Pendidikan di Indonesia masih cukup jauh tertinggal dengan negaranegara maju. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam sangat berperan dalam proses pendidikan dan juga perkembangan teknologi. Tidak ada salahnya pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam diangkat ke layar televisi. Apalagi diperkenalkan kepada anak-anak sejak dini.
Manfaat dan Tujuan Pengembangan Prototype: Manfaat dari pengembangan prototype ini adalah untuk memberi pemahaman secara mendalam mengenai seputar Ilmu Pengetahuan Alam. Tujuannya adalah untuk memberikan alternatif acara dan memenuhi kebutuhan seputar Ilmu Pengetahuan Alam untuk anak-anak.
Prototype yang Dikembangkan: Program ini berjudul "Sahabat Alam", berformat TV magazine, secara spesifik mengangkat Ilmu Pengetahuan Alam, direncanakan untuk ditayangkan di Trans7 tiap hari Jumat pukul 15.30 WIB selama 30 menit, dan ditargetkan untuk khalayak anak-anak usia 6-12 tahun dari keluarga dengan SES A,B, dan C.
Evaluasi:
- Pre-test akan dilakukan dengan metode Focus Group Discussion (FGD) yang terdiri dari 16 anak usia 6-12 tahun; menggunakan instrumen berupa Panduan FGD; dan dilakukan setelah prototype selesai dibuat.
- Evaluasi akan dilakukan setiap minggunya berdasarkan rating dari AGB Nielsen, Metode yang akan digunakan adalah Evaluasi Internal (antar tim produksi & pasca produksi) dan Evaluasi Eksternal (melibatkan pemirsa).
Anggaran:
- Jumlah total anggaran pembuatan prototype : Rp 1.028.000,00
- Jumlah total anggaran pembuatan program : Rp 2.880.000,00 (Jabodetabek) dan Rp 12.390.000,00 (Luar Jabodetabek)
- Prakiraan laba maksimal Rp 2.319.840.000,00 (Jabodetabek)
- Prakiraan laba maksimal Rp 2.265.660.000,00 (Luar Jabodetabek)
- Jumlah Anggaran Evaluasi : Rp 2.120.000,00

Situation Analysis: Education in Indonesia is still left behind other developed countries. Studying about science plays an important role for the process of education and the development of technology. It is better if science is broadcasted on television. Even, it is best to be introduced to children since early age.
Benefits and Goals of The Developing Prototype: The benefits of the developing prototype are to give a whole comprehension about science. The Goals are to give an alternative program and to fulfill the need of science information for children.
The Developing Prototype: The title of program is ?Sahabat Alam?, formatted as TV Magazine, especially to give an information about science as a big theme, planned to be broadcasted on Trans7 every Friday, at 15.30 WIB for 30 minutes, targetted at 6-12 years old kids audience who come from the families with Social Economic Situation A, B, and C.
Evaluation:
- Pre-test will be held by using Focus Group Discussion (FGD) method in which the group consists of 16 kids in their 6-12 years of age. The instrument that will be used is FGD Guide; and will be done after the prototype is made.
- The evaluation will be held every week referring to the rate of AGB Nielsen. The method that will be used is Internal Evaluation (involves production team and post-production team) and External Evaluation (involves the audience).
Budget:
- Total budget of prototype production process : 1.028.000 IDR
- Total budget of program production process : 2.880.000 IDR (In Jabodetabek) and 12.390.000 (Outside Jabodetabek)
- Maximum profit estimation is 2.319.840.000 IDR (in Jabodetabek)
- Maximum profit estimation is 2.265.660.000 IDR (outside Jabodetabek)
- Total budget of evaluation : 2.120.000 IDR
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ursula Vinessa Dwitayoasta
"Analisis Situasi: Salah satu hak dasar anak adalah berwisata. Wisata penting bagi perkembangan anak-anak, terutama wisata yang mengandung unsur edukasi. Alternatif tempat wisata serta cara berwisata sangat diperlukan agar anak tertarik untuk belajar lewat berwisata. Di sisi lain, anak-anak juga perlu membiasakan gaya hidup sehat dan cinta lingkungan. Salah satu hal praktis yang mencakup keduanya adalah bersepeda. Program edutainment di televisi mendapat respon yang positif bagi anak-anak dan keluarga. Oleh karena itu, program feature ?Gowes Wisata? diharapkan dapat memberikan suguhan berkualitas bagi anak-anak.
Manfaat dan Tujuan Pengembangan Prototipe: Manfaat bagi khalayak : memberikan wisata edukasi dengan bersepeda bagi anak-anak yang sehat dan ramah lingkungan. Manfaat bagi pengelola : membangun citra positif dan dapat menguntungkan secara finansial. Tujuan : menyuguhkan alternatif cara belajar baru kepada anak-anak dengan cara berkeliling di tempat wisata menggunakan sepeda dan secara ekonomis mampu memberikan keuntungan finansial pada stasiun TV yang menayangkan.
Prototipe yang Dikembangkan: Program ini berjudul "Gowes Wisata" berformat feature edutainment, secara spesifik mengangkat wisata edukasi dengan bersepeda sebagai kemasannya, direncanakan untuk ditayangkan di Trans 7 tiap hari Kamis pukul 15.00 WIB selama 30 menit, dan ditargetkan untuk khalayak anakanak usia 6-12 tahun dari keluarga dengan SES A, B, dan C.
Evaluasi:
- Pre-test akan dilakukan dengan metode Focus Group Discussion (FGD) yang terdiri dari 12 anak laki-laki usia 6-12 tahun ; menggunakan instrumen berupa Panduan FGD ; dan dilakukan setelah prototipe selesai dibuat.
- Evaluasi akan dilakukan setelah program disiarkan. Metode yang akan digunakan adalah Evaluasi Internal (antar tim produksi & pasca produksi) dan Evaluasi Eksternal (melibatkan pemirsa).
Anggaran:
- Jumlah total anggaran pembuatan prototipe : Rp 1.891.000,-
- Jumlah total anggaran pembuatan program : Rp 3.350.000,- (Jabodetabek) dan Rp 12.260.000,- (Luar Jabodetabek)
- Jumlah prakiraan pendapatan (slot iklan) : Rp 2.234.080.000,-
- Jumlah Anggaran Evaluasi : Rp 1.640.000,-

Situation Analysis: One of the fundamental rights of the child is traveling. Tourism is important for children's development, especially tourism which contains elements of education. Alternative tourist attractions and ways to travel are necessary for children interested in learning through travel. Meanwhile, children also need to get a healthy lifestyle and love the environment. One of the practical things that includes both is cycling. Edutainment programs on television gets a positive response for children and families. Therefore, the program features "Gowes Wisata" is expected to provide quality treats for children.
The Advantages & Purposes of Prototype Development: Advantages for society : gives educational tours by bicycle for children who are healthy and evironmentally friendly. Advantages for the TV company : helps to build company?s positive image & hopefully could financially profit the company itself. Purposes : presents an alternative way of learning to children in way round the sights on a bike and economically, to financially profit the involved TV station that broadcast.
The Developed Prototype: This program is titled ?Gowes Wisata? formatted as feature edutainment, specifically brings educational tour with cycling as a packaging, planned to be broadcasted on Trans 7 every Thursday at 15.00 WIB for 30 minutes long, and targeted for 6 - 12 years old kids audience who come from families with SES A, B, and C.
The Evaluation:
- Pre-test will be held using Focus Group Discussion (FGD) method in which the group consists of 12 boys and girls in their 6 - 12 years old age ; the instrument that will be used is FGD Guide; and will be done after the prototype is made.
- The Evaluation will be done after the program is broadcasted. The method that will be used is Internal Evaluation (involves production team and post-production team) and External Evaluation (involves the audience).
Budget:
- Total budget of prototype production process : 1.891.000,- IDR
- Total budget of program production process : 3.350.000,- IDR (In Jabodetabek) and 12.260.000,- IDR (Outside Jabodetabek)
- Estimated total income (advertisement slot) : 2.234.080.000,- IDR
- Total budget of evaluation : 1.640.000,- IDR
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sirait, Bella Dona Patricia
"Analisis situasi
Anak berkebutuhan khusus belum menjadi perhatian utama di Indonesia. Padahal, jumlah mereka setiap tahunnya semakin bertambah. Perhatian ini meliputi kehidupan sosial mereka di masyarakat dan pendidikan. Anak-anak berkebutuhan khusus sebagian besar masih di sekolahkan di SLB (Sekolah Luar Biasa). Hal ini membuat mereka tidak bisa berkembang secara maksimal karena harus berdampingan dengan teman-teman yang sama. Sekolah inklusi sebagai sekolah umum yang bisa menerima anak berkebutuhan khusus, bisa membantu memfasilitasi anak-anak tersebut, selain itu mereka juga bersosialisasi dengan anak-anak lainnya yang normal.
Manfaat bagi khalayak : Anak-anak menjadi tahu macam-macam kecacatan dan mereka bisa menghargai teman-temannya yang berkebutuhan khusus. Manfaat bagi pengelola : membangun citra positif dan dapat menguntungkan secara finansial. Tujuan : menyuguhkan tayangan inspiratif yang bisa membantu anak mengerti bahwa teman-temannya yang berkebutuhan khusus pantang menyerah dalam belajar, selain itu mereka sangat diterima dalam pergaulan. Secara ekonomis, mampu memberikan keuntungan finansial pada stasiun TV yang menayangkan.
Program ini berjudul ?Dear Diary? berformat feature edutainment, secara spesifik mengangkat cerita kehidupan anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi dan lingkungan sosialnya. Acara ini rencananya akan ditayangkan di Trans 7 setiap hari Kamis pukul 17.00 WIB selama 30 menit, dan ditargetkan untuk khalayak anak-anak usia 5-14 tahun dari keluarga dengan SES A, B dan C.
Evaluasi
Pre-test akan dilakukan dengan metode Focus Group Discussion (FGD) yang terdiri dari 6 anak laki-laki dam 6 anak perempuan usia 5-14 tahun : menggunakan instrumen berupa panduan FGD ; dilakukan setelah prototipe selesai dibuat. Evaluasi akan dilakukan setelah program disiarkan. Metode yang akan digunakan adalah Evaluasi Internal (antar tim produksi & pasca produksi) dan Evaluasi Eksternal (melibatkan pemirsa).
Anggaran
Jumlah total anggaran pembuatan prototipe : Rp 900.000,-
Jumlah total anggaran pembuatan program : Rp 2.050.000,-
Jumlah prakiraan pendapatan (slot iklan) : Rp 2.263.900.000,-
Jumlah Anggaran evaluasi : Rp 1.640.000,-

Situation Analysis
Nowadays, disabled children are not yet a part of primary attention in Indonesia. As we know, their number is increasing year by year. This attention consists of their social lives in society and education. Most of disabled children are in physical and mental disable private school. This makes them can not improve themselves because they have to live with other disabled children. Inclusion school as public school which can accept these disabled children, will help facilitating those children. Moreover they can socialize with other normal children
The Advantage and Purposes of Prototype Development
Advantages for society :Children will know and understand various kinds of disabilities. They will know how to respect their disabled friends. Advantages for the TV company : helps to build company?s positive image & hopefully could financially profit the company itself.
Purposes : Presents inspirative children tv programme that can help children understanding their disabled friends. Understanding the disabled?s encouragement in school, socialize with many people. Financially, this programme will profit the involved TV station that broadcasts.
The Developed Prototype
This programme is titled ?Dear Diary? formatted as feature edutainment, specifically brings the story of disabled children in inclusion school and their social lives, planned to be broadcasted on Trans 7 every Thursday at 17.00 WIB for 30 minutes long, and targetted for 5-14 years old audience who come from families with SES A, B and C.
The Evaluation
Pre-test will be held using Focus Group Discussion (FGD) method in which the group consists of 6 boys and 6 girls in their 5-14 years old age ; the instrument that will be used is FGD Guide; and will be done after the prototype is made. The Evaluation will be done after the program is broadcasted. The method that will be used is Internal Evaluation (involves production team and post-production team) and External Evaluation (involves the audience).
Budget
Total budget of prototype production process : 900.000,- IDR
Total budget of programme production process : 2.050.000,- IDR
Estimated total income (advertisement slot) : 2.263.900.000,- IDR
Total budget of evaluation : 1.640.000,- IDR
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Novalita Sari
"Analisis Situasi Masa anak-anak dan remaja adalah masa menyerap informasi paling banyak, terutama dari televisi. Sehingga informasi yang didapat sebisa mungkin merupakan informasi yang sehat. Televisi perlu menayangkan program yang sarat pengetahuan dengan kemasan yang ringan agar anak mudah mengerti. Salah satu cara belajar dengan cara yang menyenangkan adalah dengan berwisata. Wisata edukasi menjadi alternatif cara belajar bagi anak dengan mengenal apa yang ada di dekatnya sekaligus bersenang-senang. Oleh karena itu, program feature “Tiga Sekawan” diharapkan mampu menjadi alternatif tontonan anak yang menyajikan tayangan yang informatif dan menghibur bagi anak.
Manfaat dan Tujuan Pengembangan Prototipe Manfaat bagi khalayak: menambah informasi seputar pengetahuan di sekitar khalayak, menambah wawasan alternatif tempat menarik untuk dikunjungi dan menumbuhkan budaya membaca. Manfaat bagi pengelola: memperoleh keuntungan secara finansial dan mengangkat citra perusahaan sebagai stasiun televisi yang menayangkan tayangan edukatif.
Tujuan: secara sosial memberi alternatif tontonan yang edukatif dan menghibur serta menumbuhkan budaya membaca. Secara ekonomis diharapkan dapat bernilai komersial tinggi dan mendatangkan keuntungan.
Prototipe yang Dikembangkan Program berjudul “Tiga Sekawan” ini berformat feature, mengangkat tema edukasi dengan wisata sebagai mediumnya, dirancang untuk tayang di Trans7 setiap Jumat pukul 14.00 WIB selama 30 menit dengan target khalayak anak usia 5-9 dan remaja 10-14 tahun dan berasal dari keluarga dengan SES A, B, dan C.
Evaluasi:
- Akan dilakukan Focus Group Discussion (FGD) untuk pre-test. Terdiri dari 10 anak laki-laki dan perempuan usia 5-9 dan 10-14 tahun. Pre-test akan dilakukan setelah prototipe selesai dibuat.
- Evaluasi akan dilakukan usai program disiarkan. Evaluasi meliputi evaluasi internal yaitu antara tim produksi dan pascaproduksi dan evaluasi eksternal dengan melibatkan pemirsa.
Anggaran
- Jumlah total anggaran pembuatan prototipe: Rp 780.000,-
- Jumlah total anggaran pembuatan program: Rp 3.950.000,- (Jabodetabek) dan Rp 20.650.000,- (Luar Jabodetabek)
- Jumlah prakiraan pendapatan (slot iklan): Rp 3.291.500.000,-
- Jumlah anggaran evaluasi: Rp 1.400.000,-

The Situation Analysis Childhood and adolescence are periods when children and teenagers absorb most informations, particularly from television. Therefore the informations they get should be healthy informations. Television needs to air programs fulfilled with knowledge that packed in a simple way in order that children and teenagers can easily understand the contents. A convenient way of learning can be presented with traveling. Traveling education can be an alternatif way of learning for children and teenagers to experience the things are close to them and enjoy it at once. Hence, features program “Tiga Sekawan” is expected to be able to provide a good tv program that is informative and amusing for children and teenagers.
The Benefits & Purposes of Prototype Development Benefits for society: provides informations about knowledge that is close to society, gives alternative interesting place to visit and implant the reading habit. Benefits for company: helps company to get profit and build a positive image by airing educative program.
Purposes: presents an alternative educating tv program, entertains and implants a reading habit. Economically, this program is expected to have high commercial value and make much profits.
The Developed Program This program that is titled “Tiga Sekawan” formatted as features edutainment, specifically promotes education with traveling as the medium, planned to be broadcasted on Trans7 every Friday at 14.00 WIB for 30 minutes, and targeted for 5-9 and 10-14 years old audiences who come from families with SES A, B, and C.
The Evaluation
- Pre-test will be held using Focus Group Discussion (FGD) method in which the group consists of 10 boys and girls aged 5-9 and 10-14 years old. Pre-test will be done after the prototype is made.
- The evaluation will be done after the program is broadcasted. The evaluation includes Internal Evaluation between production team and post-production team and External Evaluation that involves the audiences.
Budget
- Total budget of prototype production cost: 780.000,- IDR
- Total budget of program production cost: 3.950.000,- IDR (In Jabodetabek) dan 20.650.000,- IDR (Outside Jabodetabek)
- Estimated total income (advertisement slot): 3.291.500.000,- IDR
- Total budget of evaluation: 1.400.000,- IDR
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Junaidi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S37992
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ester Sugiarti
"Budaya Indonesia semakin dikembangkan saat ini. Berbagai kampanye sosial atau gerakan untuk mengajak belajar mengenal dan mencintai budaya lokal saat ini marak dilakukan. Begitu halnya dengan dunia fashion tanah air, saat ini berkembang ditandai dengan munculnya berbagai pagelaran fashion produk desainer dalam negeri. Meningkatnya perkembangan kedua bidang tersebut, memunculkan ide untuk mengkombinasikan keduanya.
Manfaat dari pengembangan prototype adalah memberi pengenalan kepada khalayak mengenai keragaman budaya Indonesia dalam kemasan yang kreatif, yakni fashion. Selain itu, pengembangan prototype program ini diharapkan dapat memberi inspirasi bagi pecinta mode tanah air untuk berkreasi.
Prototype yang dikembangkan : Corak Khatulistiwa, judul dari program yang akan dikembangkan prototype-nya akan menghadirkan program fashion yang unik karena dikombinasikan dengan wisata. Variasi gambar dan musik akan membuat program ini lebih dinamis dan atraktif. Corak Khatulistiwa akan terdiri dari beberapa rubrik, mulai dari rubrik wisata, rubrik inspirasi, rubrik informasi, dan rubrik gaya.
Evaluasi :
- Pre-Test media yang dilakukan dengan metode survey dengan menyebar kuisioner kepada 50 responden. Evaluasi ini ditujukan untuk memperoleh kritik dan saran dari penonton mengenai program Corak Khatulistiwa.
- Evaluasi Internal dan Eksternal yang dilakukan secara berkala. Evaluasi yang melibatkan tim produksi inti (internal) dilakukan dengan melakukan rapat redaksi. Evaluasi Eksternal yang melibatkan khalayak penonton akan menggunakan metode survey dan Riset oleh Lembaga Riset AGB Nielsen (Eksternal).
Anggaran :
- Anggaran pembuatan prototype Rp. 971.000,00
- Rencana anggaran produksi program (JABODETABEK) Rp 4.800.000,00
- Rencana anggaran produksi program (di luar JABODETABEK) Rp 13.660.000,00
- Perkiraan laba maksimal (JABODETABEK) Rp 187.200.000,00
- Prakiraan laba maksimal (di luar JABODETABEK) Rp 178.340.000,00
- Perkiraan laba maksimal (LUAR JABODETABEK 12 episode) Rp 2.332.080.000,00
- Rencana anggaran Evaluasi Rp 6.260.000,00

Indonesian Culture are developed at this time. Various culture social campaign and movement now exist to inform society about indonesian culture. Likewise indonesian fashion world which is currently developing marked by the emergence of designer fashion products in its country. Since development of that two fields increased, an idea comes to combine both.
The Benefits from developing this prototype is to give an introduction to the audience about the cultural diversity of Indonesia in the creative packaging, namely fashion. In addition, prototype development program is expected to provide inspiration for fashion lovers of Indonesia to be more creative.
The developing prototype of Corak Khatulistiwa, will present a different fashion program because it will combined with the travelling theme. Variation images and music will make this program more dynamic and attractive. Corak Khatulistiwa will consist of several sections, ranging from travelling rubrics, inspiration rubrics, information rubrics, and style rubrics.
Evaluation :
- Media Pre-Test is conducted with survey method by spreading questionnaire to 50 respondents. The evaluation is intended to obtain criticism and suggestions from the audience about Corak Khatulistiwa.
- Internal and external evaluation conducted periodically. Evaluation involving the core production team (internal) is done by making editorial meeting. External evaluation involving the audience-will use the survey method and research by AGB Nielsen Research Institute (External).
Budget :
- Prototype budget is Rp 971.000,00
- Program Production (JABODETABEK) budget plan is Rp 4.800.000,00
- Program production (Outside JABODETABEK) budget plan is Rp 13.660.000,00
- Maximum profit estimation (JABODETABEK) is Rp 187.200.000,00
- Maximum profit estimation (Outside JABODETABEK) is Rp 178.340.000,00
- Maximum profit estimation (JABODETABEK 13 episodes) is Rp 2.332.080.000,00
- Budget plan for evaluation is Rp 6.260.000,00
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library