Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tresna Priyana Soemardi
Abstrak :
Bagi LAPAN sebagai lembaga penelitian di bidang antariksa, asset pengetahuan yang bisa berupa individu peneliti beserta pengalamannya, hasil penelitian, serta infrastruktur pendukung seperti proses, organisasi dan metode, perlu dikelola secara signijikan untuk mencapai visi dan misinya. Penerapan manajemen pengetahuan (knowledge management) melalui suatu perencanaan strategis denga langkah awal melakukan penelitian kondisi lingkungan internal dan eksternal menggunakan analisa SWOT. Hasilnya didapat LAPAN berada pada posisi kuadran Threat ~ Weakness. Selanjutnya dilakukan pemetaan pengetahuan dan manjemen pengetahuan dengan NASA sebagai pembandingnya, sehingga didapat hasil LAPAN termasuk belum optimal dalam menerapkan manajemen pengetahuan. Langkah berikutnya, membuat perencanaan strategis manajemen pengetahuan di Pusat Teknologi Wahana Dirgantara, salah satu pusat penelitian di LAPAN.
To LAPAN is research institute aerospace area, knowledge asset which can in the form of research individual along with its experience, result of research, and also supporter infrastructure like process, organizational and method, require to be managed by signijikan to reach vision and its mission. Applying of knowledge management passing strategic plan do step early conducting to research condition of internal and external use SWOT analysis. Its result got by LAPAN reside in on course the Threat -Weakness quadrant. Here in after done by mapping of knowledge and knowledge management with NASA as its comparator, so that got result of LAPAN is including not yet optimal in applying Knowledge management. The next step is making knowledge management strategic plan at Pusat Teknologi Wahana Dirgantara one of the research center in LAPAN.
2004
JUTE-XVIII-4-Des2004-314
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Erlinda Muslim
Abstrak :
The purpose of this paper is to evaluate the ergonomics aspects of the first prototype of a folding bike designed by the Department of Mechanical Engineering, University of Indonesia (DME UI) in a virtual environment. Posture Evaluation Index (PEI) is used as an analysis approach that integrates the results of three methods: Low Back Analysis (LBA), Ovako Working Posture Analysis System (OWAS), and Rapid Upper Limb Assessment (RULA). The determine the optimal design configuration of a folding bicycle based from an ergonomics perspective. For male and female riders, the optimal configuration is obtained when the height of the handlebar is 32 cm and the height of the saddle is 83 cm. This study proved that a virtual environment could strengthen the ergonomics evaluation, especially in posture condition exploration.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Erlinda Muslim
Abstrak :
Penelitian ini mengkaji, dalam lingkungan virtual, aspek ergonomi dari empat divisi yang ada di industri garmen; divisi pemotongan, divisi jahit, divisi kancing, dan divisi finishing. Variabel yang mempengaruhi kondisi kerja pada tiap-tiap divisi berbeda, bergantung pada kondisi riil yang ada. Tujuan penelitian ini adalah memberikan penilaian terhadap kondisi kerja riil di industri garmen berdasarkan kajian ergonomi menggunakan Posture Evaluation Index (PEI). PEI mengintegrasikan nilai low back analysis (LBA), ovako working posture analysis (OWAS), dan rapid upper limbassessment (RULA). Analisis dilakukan dengan menggunakan model manusia digital yang disediakan virtual environment pada software Jack 6.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kerja pada industri garmen masih memiliki risiko yang cukup tinggi yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan muskuloskeletal pada para pekerja. Penelitian ini memperkaya khasanah keilmuwan ergonomi di Indonesia karena merupakan penelitian pertama di Indonesia yang mengaplikasikan pendekatan virtual environment untuk analisis ergonomi di dunia industri.
This research tried to study, in a virtual environment, the ergonomics of four divisions in garment industry: cutting division, sewing division, button division, and finishing division. Variables that influence the working conditions in each division are different; depend on the real situations that happened. The purpose is to assess the real working conditions based on ergonomics study using Posture Evaluation Index (PEI). PEI integrates the scores of low back analysis (LBA), ovako working posture (OWAS), and rapid upper limb assessment (RULA). Analysis phase was done using digital human model in virtual environment that available on Jack 6.0. The results show that the working conditions in garment industry had enough amount of risk that can injured the musculoskeletal system of the workers. This research enriches the body of ergonomics knowledge in Indonesia because it is the first research in Indonesia that applied virtual environment approach to ergonomics analysis in industry.
Depok: Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, 2011
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Erlinda Muslim
Abstrak :
Pekerjaan petugas paramedis ambulans saat proses evakuasi pasien melibatkan pekerjaan pengangkatan (lifting task) dalam situasi yang darurat sehingga berisiko menimbulkan gangguan muskuloskeletal seperti low back pain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji lingkungan kerja dan aspek ergonomi yang mempengaruhi postur petugas paramedis tersebut dengan menggunakan metode simulasi pada lingkungan virtual. Model biomekanis (manekin) dari petugas disimulasikan dan dianalisis dengan metode low back analysis (LBA) dan Ovako working-posture analysis sistem (OWAS). Model kemudian diberi suatu perbaikan dengan menggunakan prinsip-prinsip ergonomi yang ada dan kemudian dianalisis kembali. Perbaikan (improvement) yang dapat digunakan untuk sistem kerja dari proses evakuasi pasien oleh petugas paramedis adalah dari segi postur kerja (work posture) dari personil paramedis ketika melakukan proses pengangkatan pasien ke atas stretcher. Teknik yang dapat digunakan adalah proper lifting techniques (pengangkatan yang benar). Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan rekomendasi terhadap lingkungan kerja petugas operasional ambulans yang sesuai dengan aspek-aspek ergonomi.

The work of emergency medical technicians (EMT) during patient evacuation involves lifting task in an emergency situation, which results in the increasing risk of musculoskeletal disorders such as low back pain. The purpose of this research was to investigate the workplace and ergonomic aspect that influence work posture of the EMT using simulation approach in a virtual environment. Biomechanic model (mannequin) of the EMT had been simulated and analyzed by using LBA and OWAS method. The mannequin was given an improvement based on ergonomic principle of manual lifting task and then was reanalyzed. Improvement that can be used for the work system of the evacuation process conducted by EMT considering its nature situation is the work posture of personnel during the process of lifting the patient into the stretcher. The technique that can be used is the proper lifting techniques. The results of this research can be used as a recommendation to the work system of the EMT.
[Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat UI ; Fakultas Teknik Universitas Indonesia;Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Fakultas Teknik Universitas Indonesia], 2010
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Erlinda Muslim
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji aspek ergonomis dari sepeda UI (Universitas Indonesia) dalam virtual environment. Analisis dilakukan dengan menggunakan software Jack 6.0. Metode evaluasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Posture Evaluation Index (PEI) yang mengintegrasikan hasil analisis dari tiga buah metode: Lower Back Analysis (LBA), Ovako Working Posture Analysis (OWAS), dan Rapid Upper Limb Assessment (RULA). Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi desain aktual sepeda UI dan mencari konfigurasi desain ulang paling ergonomis ditinjau dari tinggi stang dan tinggi sadel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain sepeda UI yang paling ergonomis adalah desain yang memiliki tinggi stang terbesar (22 cm) dan tinggi sadel terkecil (11 cm).
This research was conducted to study ergonomic aspect from University of Indonesia bicycle in virtual environment. Software Jack 6.0 was used to analyze it. PEI was used as approach that integrated the results of three methods: Lower Back Analysis, Ovako Working Posture Analysis, and Rapid Upper Limb Assessment. The research objective is to evaluate existing design of University of Indonesia bicycle and to determine the most ergonomic redesign which concern with handlebar height and saddle height modification. The result showed that the most ergonomic design of University of Indonesia bicycle is the one with the highest handlebar height (22 cm) and the lowest saddle height (11 cm).
Depok: Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nisa Aziza
Abstrak :
ABSTRAK
Peningkatan jumlah pengguna internet menjadi salah satu pemicu meningkatnya para pengguna e-commerce di Indonesia. Namun, perkembangan industri e-commerce di Indonesia tidak sejalan dengan penyediaan infrastruktur yang sepadan. Salah satu infrastruktur yang dinilai buruk adalah sistem pembayaran. Bank, sebagai pihak penyelenggara sistem pembayaran, terus berupaya mengembangkan produk teknologi sistem pembayaran. Salah satunya dengan mengembangkan aplikasi internet banking yang juga merupakan salah satu upaya untuk mereduksi biaya operasional perbankan. Sebuah penelitian terkait persepsi pengguna terhadap teknologi tersebut dibutuhkan untuk membantu para manajer dan desainer perangkat lunak. Penelitian ini merupakan studi kasus pada KlikBCA. Analisis faktor yang berhubungan dengan proses penerimaan pengguna terhadap produk teknologi internet banking untuk transaksi berbelanja online akan dilakukan menggunakan model terintegrasi TAM dan TTF. Analisis akan dilakukan dan data akan diolah menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan rendahnya manfaat yang dirasakan, namun kemudahan yang tinggi dan rendahnya kecocokan antara tugas dan teknologi, yang menyebabkan teknologi ini berada pada kuadran II dalam kerangka usefullness/EOU Grid.
ABSTRACT
The increasing number of internet users in Indonesia, is one of the triggers of the rising e-commerce users. However, the development of e-commerce industry in Indonesia is not in line with the provision of infrastructure that is commensurate. One considered as poor is payment system infrastructure. Bank, as the organizer of the payment system, continue to develop their payment system technology products. One of them is by developing internet banking application which is also one of the efforts to reduce the cost of banking operations. A study on the user's perception of the technology is needed to help managers and software designers. This research is a case study on KlikBCA. Analysis of factors associated with the acceptance process of the users of internet banking technology products for online shopping transactions will be conducted using an integrated model of TAM and TTF. The analysis will be performed and the data will be processed using Structural Equation Modeling (SEM).. The results showed low perceived benefits, but the ease of high and low match between task and technology, which led to this technology is in quadrant II within the framework of usefullness / EOU Grid.
2015
S59303
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Gangguan muskuloskeletal merupakan isu global dalam profesi kedokteran gigi. Penelitian ini mengevaluasi postur kerja para mahasiswa/i yang berisiko menimbulkan gangguan muskuloskeletal di masa datang pada tindakan pembersihan karang gigi dengan posisi duduk. Hasil evaluasi dengan pendekatan virtual environment menunjukkan bahwa kondisi aktual memiliki risiko muskuloskeletal untuk tubuh bagian atas, yaitu leher, bahu dan punggung. Simulasi virtual environment yang mengacu pada postur kerja duduk ideal menunjukkan tindakan pembersihan karang gigi yang ergonomis dapat dilakukan dengan sudut sandaran dental unit 15°. Dalam menangani kuadran 1 dan 4 digunakan posisi kerja jam 9, sedangkan pada kuadran 2 dan 3 digunakan posisi jam 11. ......Musculoskeletal disorders (MSDs) are global issues in the dental profession. This research evaluated the MSDs risk caused by the sitting working posture of clinical students performing the task of scaling. The evaluation using the virtual environment approach shows risk of MSDs in the students upper extremities such as neck, shoulder, and trunk. Further simulation based on the ideal sitting working posture shows that ergonomic scaling could be achieved when the patient sits at a 15° angle. When scaling the 1st and 4th quadrant of the teeth, the 9 o?clock position is used. Hence, the 11 o'clock position is used when scaling the 2nd and 3rd quadrant.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library