Ditemukan 40 dokumen yang sesuai dengan query
Cahyo Wilis Candrawan R.
"Dalam keseharian kita, tanpa disadari hampir semua tindakan yang dilakukan selalu melalui pertimbangan politis. Politik selalu dekal dengan kehidupan sehari-hari masyarakat. Perubahan sistem politk yang berlangsung, memungkinkan bebasnya orang mengeluarkan ide dan gagasan. Sebagai sebuah ilmu tentang ide dan gagasan, ideologi tidak hanya hadir dalam wilayah politik. Kehadiran ideologi juga bisa dijumpai dalam berbagai bidang seperti sosial dan semi.
Ideologi dianggap juga hadir dalam karya arsitektur. Kehadiran sebuah karya dalam arsitektur bisa dimanfaatkan sebagai media penyebaran ideologi untuk kepentingan tertentu. Arsitektur menjadi Salah satu seni pelitik karena memiliki kemampuan komunikasi Iebih dalam menyampaikan makna ideologi politik tertentu dibandingkan dengan karya-karya seni Iainnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S47885
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Wedha Aditiawan Mardi
"Menggambarkan secara ringkas bukti-bukti cakupan dan perhatian ilmu yang dibawa AI Qur'an dalam isi ayat-ayatnya. Kemudian mengaitkan kandungan ilmu pengetahuan di dalam AI Quran dengan arsitektur sebagai bagian darinya. Dengan melakukan penggalian aspek-aspek arsitektur yang terkandung di dalam ayat-ayat AI Quran yang berupa lafazh dan majaz. Dilanjutkan dengan penilaian dan asumsi melalui pendekatan tafsir isoterik dan konteks arsitektur. Sehingga didapatkan konsep-konsep yang signifikan jika ditinjau dari pandangan arsitektural.
Kesemuanya itu disejajarkan dengan tampilan konsep-konsep bangunan hotel komersial di Jakarta, dengan tujuan mencari pembuktian penggunaan konsep dalam ayat Al Qur?an sebagai konsep yang terwujud di dunia arsitektur. Sekaligus membuktikan kebenaran isi dan keaslian AI Qur'an sebagai Kitab Suci yang diturunkan Sang Maha Pencipta."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S48230
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tomy Dwi Muliahandoko
"
ABSTRAKKubisme merupakan suatu gerakan seni rupa yang muncul pada abad ke-20. Pada awalnya Kubisme muncul sebagai corak dalam seni Iukis, kemudian berkembang mempengaruhi bidang-bidang Iain seperti arsitektur, dan fumiture.
Pengaruh dan perkembangan Kubisme pada arsitektur dan fumiture telah menghasilkan suatu gejala pada desain yang memiliki karalcter tertentu pada bangunan arsitektur dan fumiture tersebut. Gejala ini belkembang luas melalui desain-desain yang dihasilkan para perancang di Paris, Eropa, hingga ke Rusia.
Pada saat ini Penulis telh bekerja pada sebuah prusahaan interior desain yang bemama Cubism. Disini Penulis melihat bahwa Cubism menggunakan ciri-ciri Kubisme dalam setiap produk-produknya. Melalui kajian dari berbagai sumber literatur penulis ingin menjelaskan tentang Kubisme, serta penerapan karakteristik tersebut dalam bidang fumiture dan arsitektur, dan melalui studi kasus pada perusahaan tempat penulis bekerja, penulis ingin membuktikan apakah Cubism memang menerapkan prinsip-prinsip Kubisme baik dalam perancangan produk-produk fumiturenya maupun dalam desain-desain interiornya.
"
2001
S48251
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Uki Lukas
"Dalam kebudayaan secara umum sedang muncul gejala globalisasi, suatu universalisasi kebudayaan yang disebabkan persinggungan budaya yang begitu oepat antara teritorial budaya yang sam dengan yang lain. Hal ini juga menimbulkan dampak pada pertukaran obyek tanda (object of sign) secara universal, menyebabkan mmpang-tindihnya obyek-obyek tanda yang berasal dari teritorial berbeda dan sering dicampur-adukan dengan rnassa lalu, fantasi, dan visi masa depan Hal tersebut didukung oleh hasrat masyarakat konsumer yang menginginkan suatu fantasi, penjelajahan tedtorial budaya tanpa batas yang justru melecehkan kebudayaan itu sendiri.
Arsitektur sebagai bagian dari budaya manusia, juga mengalarni dampak dari pertukaran obyek-tanda dalam globaiisasi kebudayaan ini. Katya arsitektur yang dianggap sebagai bagian dari barang konsumer, diproduksi masa sebagaimana halnya fashian yang dapat diproduksi melalui proses duplikasi dan digunakan dimana saja orang bersedia menggunakannya Hal ini menimbulkan sebuah keadaan yang ditandai oleh tumpang-tindihnya realita yang djkenal sehagai sebuah simulasi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S48260
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Lucky Savitri
"Arsitektur Moderen Indonesia dibawa oleh para arsitek Belanda dari Eropa. Arsitektur moderen ini dalam perkembangannya mengalami perubahan-perubahan karena sebagian besar arsitektur tersebut menerapkan gagasan-gagasan yang bersumber dari jenis-jenis arsitektur yang sudah ada di Indonesia, baik itu arsitektur tradisional maupun arsitektur kolonial.
Para arsitek Indonesia sendiri muncul sekitar tahun 1932. Ide-ide fungsionalis dan Intemaiionai Style sempat mengilhami mereka baik sebagai pengaruh dari para arsitek Belanda maupun sebagai hasil pendidikan arsitektur yang mereka dapatkan. Perjalanan Arsitektur Moderen Indonesia sejak masa awal kemerdekaan tersebut masih berlanjut sampai sekarang. Arsitektur jenis moderen ini terus dijajaki dan dikembangkan untuk menghasilkan kemungkinan-kemungkinan desain yang lebih baik dari sebelumnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S48489
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Satrio Anindito
"Indonesia sebagai negara yang pernah dijajah oleh Bangsa Belanda selama tiga setengah abad Iamanya, mempunyai banyak sekali peninggalan sejarah berupa bangunan-bangunan yang bernilai arsitektur tinggi, Untuk mengetahui segala sesuatu mengenai bangunan-bagunan tersebut, perlu adanya usaha penelitian sekaligus pendokementasian tentangnya. Salah satu tokoh yang telah meneliti sekaligus mendokumentasikan bangunan-bangunan tersebut adalah Yulianto Sumalyo dalam bukunya yang berjudul "Arsitektur Koloniai Belanda di Indonesia".
Untuk membuktikan kebenaran data yang diajukan dalam buku tersebut, dibutuhkan data pembanding yang faktual, yang diperoleh dari hasiltinjauan Iangsung ke lapangan, didukung dengan hasil kaji teori yang berasal dari literatur - literatur lainnya. Data pembanding yang disajikan juga dapat memperkaya hasil studi tentang bangunan peninggalan Bangsa Beianda di Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S48283
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Bayu Yudianto
"Sejarah merupakan suri tauladan yang baik untuk kita amati dalam mengembangkan ilmu yang kita pelajari. Dalam ilmu arsitektur hubungan dengan masa Ialu sangallah penting. Arsitek terkemuka selalu belajar dan melihat kedalam lorong waktu untuk mendapatkan inspirasi dan imajinasi yang senantiasa menciptakan kanya yang bermutu tinggi.
Tulisan ini bermaksud unluk mengkaji bagaimana Henry Maclaine Pont sebagai seorang arsitek pada masa kolonial di Indonesia menuangkan idealisme dan gagasan pada karya-karya arsitektur yang telah dihasilkannya. Dalam tulisan ini akan di uraikan bagaimana dugaan penulis terhadap proses penciptaan karya-karya arsilekturnya berdasarkan pada latar belakang kehidupan Henry Maclaine Pont."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S48313
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Gita Hastarika
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S48276
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ira Retnowati
"Penyebaran Islam ke berbagai belahan bumi selama berabad-abad memberikan warna terhadap khazanah arsitektur dunia pada umumnya dan arsitektur Islam pada khususnya. Jejak Islam dapat ditemukan di berbagai bangunan peninggalan muslim dalam beragam gaya termasuk pada mesjid. Kubah sebagai salah satu bentuk penutup atap pada mesjid-mesjid telah ada selama berabad-abad dan dapat ditemukan di berbagai wilayah di dunia yang pernah mendapatkan pengaruh Islam.
Seiring dengan perjalanan waktu, bentuk-bentuk kubah mengalami perkembangan dan masing-masing memiliki ciri khas tersendiri yang dilatarbelakangi oleh berbagai hal. Begitu lekatnya keberadaan kubah pada mesjid selama kurun waktu yang panjang memberikan pandangan bahwa keduanya tidak dapat dipisahkan meskipun kubah sebagai penutup atap pada mesjid bukanlah merupakan suatu keharusan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48463
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ramadhini Agustya
"Proses perancangan menuntut para arsitek berlmajinasi dalam mencari solusi-solusi yang tepat terhadap lingkungan binaannya. Arsitek membentuk sebuah konsep, image Serta persepsi yang masih maya di alam pikirannya. Pemikiran tersebut divisualisasikan melalui media-media visual dimana arsitek dapat menyampaikan ide-idenya, konsep dan image serta persepsinya tentang objek rancangannya.
Salah satu media visualisasi ini berupa gambar-gambar perspektif yang biasa digunakan untuk mempresentasikan konsep perancangan dan foto-foto karya arsitektur yang merepresentasikan realisasi obyek arsitektur secara lebih nyata. Perbedaan fungsi masing-masing media untuk memvisualisasikan arsitektur tentunya menimbulkan persepsi yang berbeda. Tetapi apakah persepsi visual yang terbentuk melalui gambar perspektif dan foto dapat menimbulkan interpretasi yang sama dan diterima oleh pengamatnya?
Untuk itu dilakukan perbandingan tentang visualisasi konsep melalui gambar-gambar perspektif dan realisasinya melalui foto terhadap enam karya arsitektur di Indonesia dengan fungsi yang berbeda yaitu Bangunan Komerslal (KAT salon), Bangunan Religius (Masjid Univ.Trisakti), Bangunan Semi-Publik (Gedung 28), Bangunan Publik (RSAB Harapan Kita), Bangunan Kantor (Kantor PT.TS|) dan Rumah Tinggal (Kediaman Yori Antar). Perbandingan dilakukan pada gambar-gambar perspektif dan foto balk secara eksterior bangunan maupun interiornya. Perbandingan tersebut dilakukan terhadap elemen-elemen visual yang membentuk kedalaman ruang pada gambar perspektif dan foto."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48475
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library