Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hartono
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengkaji hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional (2) untuk mengkaji hubungan sikap terhadap profesi pustakawan dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional dan (3) untuk mengkaji hubungan motivasi kerja dan sikap terhadap profesi pustakawan dengan kepuasan kerja pustakawan pada pustakawan fungsional Perpustakaan Nasional RI. Ada tiga hipotesis yang diuji dalam penelitian ini Pertama, terdapat hubungan positif antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional. Kedua, terdapat hubungan positif antara sikap terhadap profesi pustakawan dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional. Ketiga, terdapat hubungan positif antara rnotivasi kerja dengan sikap terhadap profesi pustakawan dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pustakawan fungsionaI Perpustakaan Nasional RI berjumlah 125 orang. Penarilkan sarnpel penelitian dilakukan dengan teknik propusive sampling, dengan demikian jumlah responden yang ditetapkan sebanyak 100 orang. Penelitian ini menggunakan pendekatan survei dan instrumen pengumpulan data adalah seperangkat angket yang menggunakan skala Likert. Uji normalitas data dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorof-Smirnov. Hipotesis pertama dan kedua diuji dengan menggunakan teknik regresi dan korelasi Tinier sederhana dengan mengaplikasikan rumus korelasi Pearson Product Moment (PPM) dilanjutkan dengan Uji-t, sedangkan hipotesis ketiga menggunakan teknik regresi dan korelasi ganda yang dilanjutkan dengan uji I. Hasil analisis yang dilakukan pads taraf kepercayaan 95% menunjukan bahwa : (1) koefisien korelasi antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional adalah 0,62 dan koefisien determinasinya sebesar 0,39 (2) koefisien korelasi antara sikap terhadap profesi pustakawan dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional adalah 0,75 dan koefisien determinasinya sebesar 0,56 dan (3) koefisien korelasi antar motivasi kerja dan sikap terhadap profesi pustakawan secara bersama-sama dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional adalah 0,62 dan koefisien determinasinya sebesar 0,38. Kontribusi yang diberikan antara variabel motivasi kerja terhadap kepuasan kerja pustakawan fungsional adalah 39% dan sikap terhadap profesi pustakawan terhadap kepuasan kerja pustakawan fungsional sebesar 56%. Kemudian kontribusi secara bersama-sama menjadi 38%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah (1) Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional artinya semakin tinggi nilai motivasi kerja pustakawan maka semakin tinggi pula kepuasan kerja pustakawan fungsional (2) Terdapat hubungan yang signifikan antara sikap terhadap profesi pustakawan dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional, artinya semakin tinggi nilai sikap terhadap profesi pustakawan maka semakin tinggi pula nilai kepuasan kerja pustakawan fungsional (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja pustakawan fungsional secara bersama-sama artinya semakin tinggi nilai kedua variabel babas tersebut maka semakin tinggi pula kepuasan kerja pada pustakawan fungsional di Perpustakaan Nasional RI. Hasil penelitian menginformasikan bahwa variabel motivasi kerja dan sikap terhadap profesi pustakawan merupakan dua faktor panting yang dapat meningkatkan kepuasan kerja pustakawan fungsional. Untuk meningkatkan kepuasan kerja pustakawan fungsional maka harus ditingkatkan pula motivasi kerja dengan Cara (1) pemberian imbalan balk materiil maupun non materiil (2) peningkatan disiplin dengan sistem sangsi (punishment system) (2) peningkatan pengawasan. Sedangkan untuk meningkatkan sikap terhadap profesi pustakawan dilakukan (1) sosialisasi jabatan fungsional secara intensif (2) analisis tugas (job analysis) pustakawan fungsional (3) analisis kebutuhan (need analysis) tenaga pustakawan fungsional di Perpustakaan Nasional RI.
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T14844
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erlina Inderasari
Abstrak :
Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara perhatian terhadap keluarga (family care) dan iklim organisasi dengan sikap-karir (career attitudes) pustakawan wanita di Perpustakaan Nasional R.I. Penelitian ini merupakan penelitian survei yang ditaksanakan terhadap para pustakawan wanita yang pada saat penelitian berlangsung mempunyal suami dan anak yang menjadi tanggung jawabnya. Populasi sebanyak 81 orang pustakawan wanita. Angket disebarkan kepada hampir selun,h populasi, dan yang kembali 71 eksemplar. PenelWan lni menggunakan metode kuantitatif. Hasil-hasil penelitian adalah: 1) Tidak ada hubungan antara perhatian kepada keluarga (family care) dengan sikapkarir (career attitudes). Tidak selalu sikap-karir pustakawan wanita menjadi makin lemah dengan makin kuatnya perhatian kepada keluarga. a) Ada korelasi yang rendah tapi signifikan antara perhatian kepada keluarga (family care) dengan aspirasi. b) Ada korelasi yang rendah tapi signifikan antara dimensi perhatian kepada suami (peran sebagai istri) dengan aspirasi. c) Ada hubungan yang rendah tapi signifikan antara dimensi perhatian kepada anak (peran sebagai Ibu) dengan sikap-karir (career attitudes). d) Ada korelasi yang rendah tapi signifikan antara dimensi perhatian kepada anak (peran sebagai ibu) dengan aspirasi. 2) Terdapat hubungan yang cukup berarti antara iklim organisasi dengan sikap-karir (career attitudes). a) Ada korelasi yang cukup berarti antara struktur organisasi dengan aspirasi. b) Ada korelasi yang rendah tapi signifikan antara imbalan dan sanksi dengan sikap-karir (career attitudes). c) Ada korelasi yang rendah taps signifikan antara kehangatan dan dukungan dengan sikap-karir (career attitudes). d) Ada korelasi yang rendah tapi signiflkan antara kehangatan dan dukungan dengan komitmen. e) Ada hubungan yang cukup berarti antara rasa memiliki dengan sikap-karir (career attitudes). f) Ada hubungan yang cukup berarti antara rasa memiliki dengan aspirasi. g) Ada hubungan yang rendah tapi signifikan antara rasa memiliki dengan ambisi. 3) Tidak ada hubungan berganda antara variabet-variabel perhatian kepada keluarga dan iklim organisasi dengan sikap-karir.
The Aim of the research is to know the correlation between family care as well as organization climate and career attitudes of female librarians at National Library of Indonesia. This survey research involved 81 married female librarians who had husband and children to care for. Questioners were spreaded over almost to all those population and 71 exemplars returned. Quantitative method was employed in this research. The results of this research are as follow: 1) No correlation between family care and career attitudes was found. The getting stronger family care was not always decrease the career attitudes of those female librarians. a) A low but significant correlation between family care and aspiration was found here. b) There is a low but significant correlation between husband care dimension (role of a wife) and aspiration. c) There is also a low but significant correlation between children care dimension (role of a mother) and career attitudes. d) There is a low but, again, significant correlation between children care dimension (role of a mother) and aspiration. 2) It was found that there's a sinificant correlation between the organization climate and career attitudes. a) There is a significant correlation between the organization structure dimension and aspiration. b) A low but significant correlation between reward as well as punishment dimension and career attitudes was found. c) It was also found that there's a low but significant correlation between encourangement and career attitudes. d) There is a low but significant correlation between encouragement and commitment. e) There Is a significant correlation between sense of belonging and career attitudes. f) There is a significant correlation between sense of belonging and aspiration was found as well. g) There is a low but significant correlation between sense of belonging and ambition. 3) There is no dual correlation between variables of family care as well as organization climate and career attitudes.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T14848
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amin
Abstrak :
Penelitian Pemanfaatan Majalah Ilmiah Bidang Ilmu Perpustakaan dilakukan di UPT Perpustakan UI (Perpustakaan Pusat UI), Depok pada bulan Maret s/d Mei 2002. Tujuannya adalah mengetahui sejauh mana majalah dalam bidang ilmu perpustakaan yang masih dilanggan dan pernah dilanggan dimanfaatkan oleh pemakai (11 judul yang masih dilanggan sampai th. 2002, dan 50 judul yang pernah dilanggan).Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan menggunakan analisis dokumen (documentary analysis), yaitu penelitian yang dilakukan terhadap informasi yang didokumentasikan dalam rekaman, gambar, suara, dan tulisan. Data diambil dari hasil pemanfaatan fotokopi selama 5 tahun ( tahun 1997 ski 2001) dan pendapat pengguna melalui kuesioner. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan metode kuantitatif dan disajikan dalam bentuk tabel.Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa dari 61 judul majalah bidang ilmu perpustakaan yang diteliti: 1) Hasil pemanfaatan fotokopi: 50 judul (82 %) yang dimanfaatkan,sedangkan judul yang tidak pernah dimanfaatkan sebanyak 11 judul (18 %). 2) Hasil Kuesioner: 55 judul (90 %) yang dipilih responden, sedangkan judulyang tidak dipilih sebanyak 6 judul (10 %). 3)n Terdapat Perbedaan antara judul yang terbanyak dimanfaatkan melalui fotokopi dengan yang dipilih (sering digunakan) oleh pengguna (responden) yaitu, Computer in Libraries (hasil fotokopi) dan Library Journal (hasil kuesioner)Untuk perbedaan hasil tersebut disimpulkan, untuk Computer in Libraries karena adanya minat yang sama terhadap suatu topik oleh banyak pengguna (adanya isu yang sedang trend saat judul tersebut digunakan), sedangkan untuk Library Journal banyak dipilih responden karena merupakan majalah tertua di bidangnya, lebih favorit dan merupakan majalah umum dalam bidang ilmu perpustakaan.Terdapat persamaan antara judul majalah yang tidak pernah difotokopi dengan judul majalah yang tidak dipilih (tidak digunakan) oleh responden, sebanyak 5 judul, antara lain: Emergency Librarians (EL.), The Library of Congress Information Bulletin, NTIS Alert: Computers Control and Information, Online Libraries and Microcomputers, dan Specialist: Newsletter of the Special Libraries Association..
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S14964
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Elly Faisholyah
Abstrak :
Penelitian tentang sikap mahasiswa Program Sar_jana Institut Pertanian Bogor terhadap fasilitas dan layanan telah dilakukan di Perpustakaan Pusat Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tanggal 24 Februari sampai 10 Maret 1994 dengan tujuan untuk memperoleh informasi tentang sikap pemakai terhadap fasilitas (lokasi ge_dung, tata ruang, penerangan, ventilasi, meja dan kur_si Baca, lemari penitipan tas dan kebersihan perpusta_kaan) dan layanan (layanan sirkulasi buku teks, laya_nan rujukan, layanan koleksi audio visual, layanan ko_leksi surat kabar, layanan tesis/disertasi, layanan penelusuran literatur secara manual dan melalui kom_puter, layanan pembuatan indeks dan abstrak serta layanan indormasi mutakhir) yang tersedia di Perpusta_kaan Pusat IPB. Tujuan lain penelitian ini adalah un_tuk mengetahui sikap pemakai tentang peranan staf per_pustakaan dalam membantu pemakai memperoleh informasi yang dibutuhkannya. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner langsung pada responden. Tipe penelitian yang digunakan, teknik pengumpulan data, pelaksanaan Prauji, populasi dan sampel penelitian serta cara menganalisa data dijelaskan. Cara menganalisa data sebagian besar dilakukan dengan berpedoman pada Skala Likert. Hasil penelitian menunjukan bahwa fasilitas yang tersedia di. Perpustakaan Pusat IPB baik. untuk layanan yang tersedia di perpustakaan ini, secara umum adalah baik, kecuali untuk layanan surat kabar (dengan nilai 169,2). Sikap responden bahwa fasilitas dan layanan yang tersedia di Perpustakaan Pusat IPB baik ditunjang dengan sikap mereka bahwa staf Perpustakaan Pusat IPB dalam membantu mereka memperoleh informasi juga baik (memperoleh nilai 378,4). Meskipun fasilitas dan layanan yang tersedia di Perpustakaan Pusat IPB sudah baik, untuk meningkatkan pemanfaatannya diperlukan promosi yang lebih gencar yaitu antara lain dengan menyebarkan dan menempel bro_sur panduan koleksi Perpustakaan Pusat IPB ke seluruh perpustakaan cabang yang terdapat di lingkungan IPB.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S15736
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Wardhani Kusumawati
Abstrak :
Penelitian mengenai peran perpustakaan telah dilakukan di Perpustakaan Pusat Bank Indonesia, pada bulan November 1994 dan Desember 1994. Tuiuannya ialah untuk memperoleh gambaran seberapa besar peran Perpustakaan Pusat Bank Indonesia terhadap pemenuhan kebutuhan informasi bagi staf/karyawan. Urusan Ekonomi dan Statistik dan Urusan Sumber Daya Manusia Bank Indonesia, macam jasa yang diberikan, dan sumber-sumber informasi yang dimiliki oleh Perpustakaan Pusat Bank Indonesia. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan langsung kepada responden. Cara penyusunan kuesioner dan pemilihan sampel dijelaskan. Data populasi penelitian diperoleh dari Kepala Seksi Perpustakaan Bank Indonesia. Hasilnya menunjukkan bahwa 84,15% menyatakan Perpustakaan Pusat Bank Indonesia dengan jasa-Jasa yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan informasi mereka, 95,12% responden menyatakan bahwa Perpustakaan Pusat Bank Indonesia dapat menunjang tugas/pekerjaan mereka sehari-hari. Jasa peminjaman adalah jasa yang paling sering dimanfaatkan oleh 73% responden. Sumber-sumber informasi yang biasa digunakan adalah buku dan majalah berita. Perpustakaan Pusat Bank Indonesia sudah cukup bermanfaat dan cukup berperan dalam memenuhi kebutuhan informasi bagi staf/karyawan, tetapi untuk meningkatkan pemanfaatan dan peranannya diperlukan usaha-usaha sebagai berikut : (1) Komputerisasi sarana pelayanan dan sistem temu kembali secara terpasang. (2) Peningkatan kualitas staf perpustakaan, terutama dengan penambahan tenaga pustakawan profesional. (3) Penyiangan koleksi secara teratur, untuk koleksi yang sudah usang dan tidak relevan. (4) Perluasan ruang perpustakaan. (5) Pembuatan katalog induk, untuk mengetahui semua koleksi yang dimiliki oleh Perpustakaan Bank Indonesia baik perpustakaan pusat maupun. (6) Perpustakaan mini di kantor cabang dan perpustakaan kantor perwakilan.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S15876
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yopie Pieters
Abstrak :
Penelitian ini berlangsung pada kurun waktu Desember 2003-Februari 2004. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi serta mengevaluasi koleksi buku Perpustakaan The RIDeP. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif. Penelitian deskriptif dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai status gejala yang ada, yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. Hasil dari penelitian ini tidak perlu digeneralisasikan ke dalam konteks lain. Penelitian ini akan membuat suatu gambaran umum mengenai koleksi buku Perpustakaan The RIDeP. Metode yang digunakan dalam mengevaluasi koleksi buku Perpustakaan The RIDeP adalah metode analisis dari pakar luar serta metode Conspectus. Metode Conspectus adalah sebuah instrumen bagi perpustakaan untuk mendeskripsikan kekuatan koleksi dan intensitas pengumpulan dengan cara menambahkan kode alfanumerik sesuai dengan notasi klasifikasi yang digunakan. Hasil dari penelitian ini adalah koleksi Perpustakaan The RIDeP terdiri dari 29 bidang subjek. Sedangkan tingkatan kode alfanumerik tiap bidang subjek 1-3a. Kode alfanumerik 1 mendominasi bidang subjek koleksi buku Perpustakaan The RIDeP dengan persentase sebesar 72,41 %. Sedangkan kode penggunaan Bahasa didominasi oleh kode W.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15636
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tampubolon, Sisca
Abstrak :
Kedudukan perpustakaan perguruan tinggi sangat panting karena bertugas menghimpun, mengolah dan menyebarkan infor_masi, sehingga dapat dikatakan bahwa perpustakaan adalah jantung sebuah universitas. Pentingnya sebuah perpustakaan akan dapat dirasakan jika perpustakaan tersebut dapat dipergunakan oleh mahasiswa dengan secara maksimal. Untuk itu diperlukan suatu kemampuan yang baik dalam menggunakan perpustakaan. Kemampuan ini dapat diperoleh melalui suatu program bimbingan yang disebut Program Pendidikan Pemakai, yang bertujuan memperbaiki kemampuan mahasiswa untuk menggunakan sumber-sumber dan pelayanan yang ada di perpustakaan secara efektif guna menemukan informasi yang diperlukan. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis membuat suatu penelitian yang bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan mahasiswa Unika Atma Jaya dalam menggunakan perpustakaan, sehingga dari sana akan terlihat apakah program orientasi perpustakaan yang telah dilaksanakan selama ini sudah mencukupi atau belum dalam memberikan kemampuan pada mahasiswa untuk dapat menggunakan perpustakaan dengan baik dan efektif.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S15702
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asrina Meutia
Abstrak :
Penelitian bertujuan untuk mengetahui kegiatan penyiangan yang dilakukan di Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB UI). Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, studi literatur dan wawancara. Sampel yang diambil scbanyak 4 (empat ) orang staf Perpustakaan FIB UI dan teknik sampling yang dipergunakan adalah purposive sampling. Hasil peneiitian menunjukkan bahwa kegiatan penyiangan di Perpustakaan FIB UI diadakan secara tidak teratur dan menghadapi beberapa kendala yang menyebabkan penyiangan belum dilakukan sccara optimal. Perlu dibuatnya suatu pedoman tertulis dan disosialisasikannya pedoman tersebut kepada pihak-pihak yang bersangkutan untuk meningkatkan kualitas penyiangan yang akan dilakukan di masa mendatang.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S15514
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chaerunnisa
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang pengaruh penerapan PBL terhadap layanan perpustakaan fakultas: studi kasus perpustakaan fakultas psikologi UI. Problem-based learning adalah suatu metode belajar yang menempatkan masalah sebagai stimulan dalam proses belajar. Siswa dipertemukan dengan masalah, dan melalui masalah siswa belajar mengenai materi yang hendak dipelajari hari itu. Dalam metode ini pengajar atau dosen hanya berperan sebagai fasilitator bukan pemberi materi seperti dalam metode tradisional. Metode ini mengubah peran siswa yang sebelumnya hanya penerima materi menjadi pencari informasi. Format berkelompok yang diterapkan dalam PBL menuntut siswa untuk dapat bekerja sama dalam mencari sumber-sumber informasi yang dibutuhkan. Metode PBL juga menuntut siswa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki kelas, karena dalam kelas mereka tidak akan hanya menerima tapi membagi pengetahuan yang telah mereka miliki sebelumnya kepada siswa lainnya. Metode ini menuntut siswa untuk lebih aktif mencari informasi, tidak hanya mengandalkan informasi yang diberikan oleh pengajar karena pengajar hanya berperan sebagai fasilitator. Penerapan PBL pun kemudian berpengaruh terhadap layanan yang diberikan oleh perpustakaan. Penerapan PBL pun tidak hanya merubah siswa dalam kelas tetapi juga merubah peran siswa sebagai pengguna perpustakaan. PBL mengubah peran siswa sebagai pengguna perpustakaan menjadi pengguna aktif perpustakaan bukan pasif seperti dalam metode sebelumnya. Berubahnya peran siswa menjadi pengguna aktif perpustakaan diakibatkan oleh siswa yang lebih sering berkunjung ke perpustakaan untuk mencari sumber informasi yang dibutuhkan, Sumber informasi tersebut dapat berupa buku teks, jurnal tercetak maupun jurnal online.-Selain memanfaatkan sumber informasi yang disediakan oleh perpustakaan, siswa sebagai pengguna perpustakaan juga menggunakan fasilitas yang disediakan oleh perpustakaan seperti ruang baca dan ruang diskusi.-Penerapan PBL di Fakultas Psikologi memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap layanan perpustakaan fakultas seperti jumlah pengunjung perpustakaan meningkat, peminjaman koleksi seperti buku teks dan referens meningkat, kebutuhan akan akses jurnal online maupun pemanfaatan fasilitas hotspot bertambah. Pengaruh yang besar dari penerapan metode ini cukup mampu diatasi oleh perpustakaan fakultas. Penambahan ruang baca meski bukan karena pengaruh penerapan PBL cukup membantu menjawab tantangan PBL, jumlah koleksi yang cukup banyak dan lengkap pun membantu siswa dalam proses belajar berbasis metode PBL. Namun sayangnya, fasilitas dan layanan yang disediakan oleh perpustakaan fakultas psikologi UI belum digunakan secara maksimal oleh pengajar. Hal ini dikarenakan pengajar lebih memilih memanfaatkan fasilitas hot spot yang terdapat di seluruh lingkungan fakultas psikologi UI kecuali perpustakaan.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15212
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hisyami Adib A.
Abstrak :
Standard Operating Procedures atau sering disingkat SOP adalah sebuah rangkaian (alur) kerja dan kegiatan dari suatu institusi yang bersifat baku dan dibuat dengan tujuan untuk mencapai efisiensi dalam melakukan pekerjaan rutin dari institusi tersebut. Selain itu SOP juga dirancang untuk mengantisipasi ketidakseragaman langkah-langkah dan cara setiap individu pekerja perpustakaan dalam melakukan tugasnya dan menimbulkan ketidakteraturan dan inefisiensi pada lembaga yang bersangkutan, dalam hal ini adalah perpustakaan. Perpustakaan Universitas Indonesia yang memiliki tujuan untuk mendukung institusi induknya (Universitas Indonesia) menjadi sebuah World Class University dan juga menjadi Research University berusaha untuk terus menerus meningkatkan kinerjanya sebagai sebuah institusi pendukung pendidikan salah satunya dengan mengaplikasikan SOP dalam kegiatan operasional sehari-hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SOP yang disusun oleh berbagai pihak yang berkompetensi baik secara akademis maupun empiris terhadap situasi yang terjadi di perpustakaan ini pada awal implementasinya direspon dengan baik oleh para staf yang bekerja di lapangan karena mereka berpendapat bahwa adanya SOP memang mempermudah pekerjaan mereka, terutama jika mereka harus berpindah bagian. Akan tetapi situasi lapangan yang dinamis dan cepat berubah tidak diikuti dengan revisi berkesinambungan pada SOP yang telah ada sehingga para staf perpustakaan mengalami kesulitan untuk mengerjakan pekerjaan mereka sesuai dengan SOP dan menjadikan tidak lagi bekerja sesuai dengan SOP yang baku. Situasi ini merupakan hal yang dilematis bagi para staf karena di satu sisi mereka ingin bekerja sesuai dengan standar yang baku namun di sisi lain standar yang ada tidak lagi sesuai dengan apa yang mereka hadapi di lapangan.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15111
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>